Prabowo Akan Temui Megawati  

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Rabu, 27 November 2013 13:52 WIB

Prabowo Subianto memberikan hormat saat berjalan menuju pesawat terbang yang akan bertolak menuju Malaysia di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur (16/11). Wilfirda Soik terancam hukuman mati lantaran diduga membunuh majikannya. ANTARA/Widodo S. Jusuf

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Pembina Partai Gerakan Indonesia Raya, Prabowo Subianto, mengatakan akan menemui Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, dalam waktu dekat. Meski tak menyebutkan tanggalnya, Prabowo mengatakan pertemuan ini dalam rangka silaturahmi.

"Saya selalu berhubungan baik dengan seluruh tokoh partai politik," kata Prabowo ketika ditemui di Universitas Indonesia di Salemba, Rabu, 27 November 2013. Prabowo menuturkan, tak hanya dengan Mega, dia juga berhubungan baik dengan Ketua Umum Partai Amanat Nasional, Hatta Rajasa.

Mantan Komandan Jenderal Kopassus itu mengatakan, pertemuan dengan Mega tak membicarakan soal pencapresan dari PDI Perjuangan. Dia tak ingin ikut campur tentang Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, apakah kelak dicalonkan oleh PDI Perjuangan atau tidak. Menurut dia, siapa pun berhak mengajukan diri menjadi presiden.

Prabowo tak resah bila nanti PDI Perjuangan mencalonkan Jokowi, meski di lembaga survei elektabilitasnya hanya bisa dikalahkan oleh mantan Wali Kota Surakarta itu. "Kata siapa elektabilitas saya lebih rendah?" ujar Prabowo. Menurut dia, tak ada imbauan dari Gerindra agar Jokowi tidak mencalonkan diri. Dia mengatakan, biarkan rakyat yang menilai layak atau tidak dirinya menjadi presiden. Prabowo saat ini rutin berkunjung ke daerah untuk menyampaikan visi dan misinya.

Ikhwal perjanjian Batu Tulis, Prabowo tak menjawab kemungkinan pertemuan dengan Mega nanti untuk membahas kesepakatan politik pada 2009 lalu. "Suatu komunikasi antar-pemimpin, biar diselesaikan dengan pemimpin," kata Prabowo.

Perjanjian itu dibuat dalam pertemuan di Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat, 15 Mei 2009, antara PDIP dan Gerindra. Waktu itu, kedua partai sepakat mengusung pasangan Megawati dan Prabowo sebagai calon presiden dan wakil presiden. Pertemuan tersebut dihadiri semua petinggi PDIP dan Gerindra, seperti Mega sendiri, Puan Maharani, dan Pramono Anung. Adapun Prabowo didampingi Fali Zon dan Martin Hutabarat.

SUNDARI

Berita Terpopuler:

Ditantang Ruhut, Jokowi: Kalau Cebur Kali, Ayo
Ditolak Nur Mahmudi, Ini Kata Jokowi
Inilah Alasan Hakim MA Menghukum dr Ayu
Malpraktek atau Tidak dr Ayu? Lihat Empat Poin Ini
Popularitas Jokowi Melejit, LSI: Masyarakat Aneh
Lagu Rhoma Irama Dijadikan Rujukan Mahasiswa









Berita terkait

5 Dosa Politik Taufik pada Prabowo Subianto dan Partai Gerindra

8 Juni 2022

5 Dosa Politik Taufik pada Prabowo Subianto dan Partai Gerindra

Politikus senior M Taufik dipecat dari Gerindra karena dinilai telah membuat dosa politik dan pembangkangan pada partai dan Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Gerindra Berkukuh Dorong Prabowo Nyapres Lagi di Pilpres 2024

8 Juni 2022

Gerindra Berkukuh Dorong Prabowo Nyapres Lagi di Pilpres 2024

Politisi Partai Gerindra menegaskan partainya tetap kukuh mendorong Ketua Umum Prabowo Subianto maju kembali sebagai calon presiden pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Riza Patria Akan Patuh Keputusan DPP Gerindra Soal Pemecatan Taufik

8 Juni 2022

Riza Patria Akan Patuh Keputusan DPP Gerindra Soal Pemecatan Taufik

Pemecatan resmi Muhammad Taufik bakal ditentukan DPP Partai Gerindra.

Baca Selengkapnya

Taufik Akan Pindah ke Partai Berideologi Nasionalis setelah Dipecat Gerindra

7 Juni 2022

Taufik Akan Pindah ke Partai Berideologi Nasionalis setelah Dipecat Gerindra

Politikus senior Gerindra Muhammad Taufik mengatakan jika harus bergeser, maka akan mencari partai yang nasionalis.

Baca Selengkapnya

Gerindra Jakarta: Pemecatan M Taufik Baru Rekomendasi, Belum Diputuskan

7 Juni 2022

Gerindra Jakarta: Pemecatan M Taufik Baru Rekomendasi, Belum Diputuskan

Ahmad Riza Patria mengungkapkan, pemecatan M Taufik dari partai barurekomendasi dari Majelis Kehormatan Partai Gerindra.

Baca Selengkapnya

Kontroversi Taufik, Akan Mundur dari Gerindra Demi Anies Baswedan Jadi Capres

2 Juni 2022

Kontroversi Taufik, Akan Mundur dari Gerindra Demi Anies Baswedan Jadi Capres

Politikus senior Partai Gerindra DKI Jakarta Muhammad Taufik akan mundur dari partainya demi bisa mendukung Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

Hadiri Pelantikan Penggantinya, Taufik Gerindra: Enggak Ada yang Istimewa

2 Juni 2022

Hadiri Pelantikan Penggantinya, Taufik Gerindra: Enggak Ada yang Istimewa

Mohamad Taufik dari Partai Gerindra menyatakan penggantiannya dari kursi Wakil Ketua DPRD DKI sebagai hal biasa.

Baca Selengkapnya

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

27 Desember 2021

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

Dalam survei tersebut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar hanya dipilih 0,1 persen responden.

Baca Selengkapnya

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

22 Desember 2021

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Subianto Siapkan Sikap Politik terhadap Jokowi-Maruf

9 Oktober 2019

Prabowo Subianto Siapkan Sikap Politik terhadap Jokowi-Maruf

Sikap Prabowo Subianto akan disampaikan saat Rakernas Partai Gerindra 17 Oktober 2019.

Baca Selengkapnya