KPK Buka Kemungkinan Periksa Widodo di Singapura  

Reporter

Selasa, 26 November 2013 07:26 WIB

Simon Gunawan Tanjaya Pejabat Pelaksana Tugas Kernel Oil Pte Ltd di Indonesia menjalani pemeriksaan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta (21/8) Simon Gunawan diperiksa sebagai tersangka dugaan pemberian suap SKK Migasi. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi membuka kemungkinan memeriksa saksi kasus korupsi Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), Widodo Ratanachaitong, di Singapura. Sebab, hingga kini, Direktur PT Kernel Oil Pte Ltd Singapura tersebut belum juga memenuhi panggilan KPK.

"Tapi, KPK harus berkoordinasi dulu dengan pemerintah setempat," ujar juru bicara KPK, Johan Budi S.P., dalam jumpa pers di kantornya, Senin, 25 November 2013.

KPK telah dua kali mengirim surat panggilan pemeriksaan kepada Widodo. Surat yang pertama kembali ke kantor KPK karena orang yang dituju tak ada di alamat surat. Surat panggilan kedua yang dikirimkan ke alamat lain tak dikembalikan ke kantor KPK, namun Widodo tak muncul pada tanggal yang ditentukan.

Menurut Johan, karena Widodo bukan warga negara Indonesia, pemanggilan paksa mungkin tak bisa dilakukan. Namun, kata dia, tim penyidik kasus tersebut belum memberi tahu bagaimana mekanisme pemeriksaan terhadap Widodo yang bakal ditempuh. "Saya belum mendapat konfirmasi penyidik," tuturnya.

Sebelumnya, mantan Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini dan bersama pelatih golfnya, Deviardi, ditangkap pihak KPK. Mereka dituduh menerima uang US$ 900 ribu dan Sin$ 200 ribu dari Widodo melalui Manajer Operasional PT Kernel Oil Indonesia Simon Gunawan Tanjaya. Dana itu diduga terkait dengan menangnya Fossus Energy Ltd dalam lelang di SKK Migas.

Uang itu lantas diserahkan Simon kepada Rudi Rubiandini melalui Deviardi. Rudi dan Deviardi juga diusut dalam kasus pencucian uang karena diduga menyamarkan uang hasil lelang dan tender di SKK Migas.

BUNGA MANGGIASIH | MUHAMAD RIZKI

Terpopuler
Singapura Turut Bantu Australia Sadap Indonesia
Begini Peran Singapura dalam Penyadapan Australia
Inilah Negara Eksportir Sapi Selain Australia
Pemeriksaan Boediono Menuai Kecaman
Sosok Suhardi Alius, Kabareskrim Baru
Soal Megawati, Pengamat: Dia Selera Orang Tua
Inilah Cara NSA Sadap 50.000 Jaringan Komputer
Tommy Soeharto Bantah Terima Suap dari Rolls-Royce
Australia Khawatir Indonesia Berpihak ke Cina
Penyadapan, Menteri Australia Batal ke Indonesia









Berita terkait

Terpidana Kasus Suap SKK Migas Rudi Rubiandini Bebas Hari Ini

16 Februari 2020

Terpidana Kasus Suap SKK Migas Rudi Rubiandini Bebas Hari Ini

Majelis Hakim menilai Rudi Rubiandini secara sah dan meyakinkan menerima uang suap SKK Migas, gratifikasi, dan melakukan pencucian uang.

Baca Selengkapnya

Paspampres di Pengadilan Tipikor, Tanda JK Akan Datang  

14 Januari 2016

Paspampres di Pengadilan Tipikor, Tanda JK Akan Datang  

Seusai Kalla memberikan kesaksian, Jero Wacik akan bersaksi sebagai terdakwa.

Baca Selengkapnya

Jadi Saksi Jero Wacik, Jusuf Kalla Bicara Soal DOM

14 Januari 2016

Jadi Saksi Jero Wacik, Jusuf Kalla Bicara Soal DOM

Kalla rencananya akan menjelaskan asal-usul hingga penggunaan DOM.

Baca Selengkapnya

Pengacara: Wapres Kalla Jadi Saksi Jero Wacik Hari ini

14 Januari 2016

Pengacara: Wapres Kalla Jadi Saksi Jero Wacik Hari ini

Penasihat hukum Jero Wacik, Muhammad Iqbal, memastikan Wakil Presiden Jusuf Kalla datang ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi hari ini.

Baca Selengkapnya

Sidang Jero Wacik, Istri Batal Bersaksi karena Sakit  

26 November 2015

Sidang Jero Wacik, Istri Batal Bersaksi karena Sakit  

"Jaksa berencana memanggil istri saya, tapi dia berhalangan hadir karena sakit," kata Jero Wacik.

Baca Selengkapnya

Sidang Vonis, Waryono Karno: Sebenarnya yang Main Itu...

16 September 2015

Sidang Vonis, Waryono Karno: Sebenarnya yang Main Itu...

Pengadilan Tindak Pidana Korupsi menggelar sidang putusan bekas Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Waryono Karno.

Baca Selengkapnya

Jumat Besok, Polisi Limpahkan Berkas Kasus TPPI ke Kejaksaan  

20 Agustus 2015

Jumat Besok, Polisi Limpahkan Berkas Kasus TPPI ke Kejaksaan  

Berkas kasus TPPI dilimpahkan ke Kejaksaan tanpa mencantumkan nilai kerugian negara.

Baca Selengkapnya

Dituntut 11 Tahun Penjara, Begini Reaksi Sutan Bhatoegana

27 Juli 2015

Dituntut 11 Tahun Penjara, Begini Reaksi Sutan Bhatoegana

Sutan dinilai terbukti menerima suap ratusan ribu dolar.

Baca Selengkapnya

SUAP ESDM: Sutan Bhatoegana Dituntut 11 Tahun Bui

27 Juli 2015

SUAP ESDM: Sutan Bhatoegana Dituntut 11 Tahun Bui

Sutan dinilai terbukti menerima suap ratusan ribu dolar.

Baca Selengkapnya

Kasus TPPI, Bareskrim Periksa Honggo di Singapura

9 Juli 2015

Kasus TPPI, Bareskrim Periksa Honggo di Singapura

Honggo Wendratmo diperiksa Bareskrim Polri di Singapura lantaran sedang menjalani persiapan operasi bedah jantung.

Baca Selengkapnya