TEMPO Interaktif, Jakarta: Markas Besar Polri mengirimkan ahli raut wajah ke Polda Sulawesi Tengah, hari ini, Selasa (14/12). Ahli itu akan menggambarkan pelaku peledakan dan penembakan di dua gereja di Palu, Sulawesi Tengah berdasarkan keterangan saksi-saksi. "Laporan yang diterima, saksi-saksi sudah melihat orang-orang yang menitipkan barang, sesuatu yang diindikasikan sebagai bom rakitan. Ada empat orang," kata Kepala Badan Reserse dan Kriminal Mabes Polri, Komjen Polisi Suyitno Landung kepada wartawan saat jumpa pers di Mabes Polri, Selasa siang. Suyitno, sore ini berangkat ke Palu menyusul tim yang berangkat pagi tadi. "Kita membawa ahli raut wajah dalam upaya mencari dan mengungkap pelaku bom pada 12 Desember lalu," katanya.Seperti diketahui, Minggu malam, dua gereja menjadi sasaran bom dan penembakan. Gereja Kristen Sulawesi Tengah Immanuel di Jalan Masjid Raya dibom. Gereja Anugerah Masomba, di Jalan Tanjung Manimbaya diberondong tembakan. Tiga orang luka-luka. Ia mengatakan, sesuai perintah Kapolri Jenderal Da'i Bachtiar, seluruh Kepolisian Daerah untuk melakukan pengamanan semua kegiatan keagamaan menjelang natal dan tahun baru. Pengamanan dilakukan secara terbuka dan tertutup. Martha Warta S