Orang Tua Minta Hamdan Zoelva Berlaku Adil  

Reporter

Editor

Pruwanto

Jumat, 1 November 2013 17:17 WIB

Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi Hamdan Zoelva. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Bima - Orang tua Hamdan Zoelva, Muhammad Hasan dan istrinya, Zaenab, berharap anaknya berperilaku adil dalam memutuskan suatu perkara. “Mudah-mudahan dia bisa berlaku adil dalam memutuskan suatu perkara,” kata Muhammad sambil mengangkat tangannya dan berdoa atas kemenangan Hamdan dalam pemilihan tersebut, Jumat, 1 November 2013.

Hamdan Zoelva terpilih sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi melalui rapat pleno khusus di gedung MK, Selasa, 1 November 2013. Hamdan terpilih melalui mekanisme voting. Dalam pelaksanaan voting yang disiarkan secara langsung melalui media televisi, Tempo berkesempatan menonton bersama kedua orang tua Hamdan Zoelva di kediamannya, Kampung Salama, Kelurahan Nae, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat.

Pria berusia 87 tahun ini menyampaikan pesan kepada Hamdan Zoelva agar selalu berhati-hati dan tetap fokus pada masalah yang ditangani. “Sebagai orang tua saya minta Budi (panggilan akrab Hamdan Zoelva) agar bisa berlaku adil dan taat kepada Allah, karena itu hanya jabatan titipan Allah,” kata Muhammad.

Tidak ada yang istimewa di kediaman orang tua Hamdan Zoelva. Ruang tamu seluas 6 x 3 meter di rumah itu hanya diisi satu buah televisi ukuran 16 inci dan kursi tamu yang terbuat dari kayu. Kedua orang tua Hamdan Zoelva hanya menonton dengan cucunya, Iksan, dan wartawan Tempo. “Sebagai ayah, saya hanya mengiringi dengan doa, jalani tugas negara dengan baik,” kata Muhammad.

Hamdan pernah menduduki beberapa jabatan penting, di antaranya Wakil Ketua Komisi II DPR RI 1999-2004, anggota Panitia Ad Hoc Amandemen UUD 1945 pada 1999-2004, dan mulai diangkat menjadi hakim konstitusi sejak Januari 2010.

AKHYAR M. NUR

Berita Terpopuler
Penjelasan Garuda Soal Ulah Roy Suryo
Roy Suryo Marah Lagi di Dalam Pesawat
Ulah Roy Suryo di Garuda Versi Ajudan
Istri-istri Para Koruptor













Advertising
Advertising

Berita terkait

Kala Sistem Noken dalam Pileg 2024 di Papua Tengah Dirundung Masalah

46 menit lalu

Kala Sistem Noken dalam Pileg 2024 di Papua Tengah Dirundung Masalah

Hakim MK kembali menegur KPU RI karena tidak membawa bukti berupa hasil noken atau formulir C Hasil Ikat Papua Tengah.

Baca Selengkapnya

Hakim MK Tegur KPU karena Tak Bawa Hasil Noken di Sidang Sengketa Pileg Papua Tengah

1 jam lalu

Hakim MK Tegur KPU karena Tak Bawa Hasil Noken di Sidang Sengketa Pileg Papua Tengah

Hakim MK Enny Nurbaningsih menegur KPU RI karena tidak membawa bukti berupa hasil noken atau formulir C Hasil Ikat Papua Tengah.

Baca Selengkapnya

Hakim MK Tegur Anggota Bawaslu Papua Tengah yang Datang Terlambat di Sidang Sengketa Pileg

2 jam lalu

Hakim MK Tegur Anggota Bawaslu Papua Tengah yang Datang Terlambat di Sidang Sengketa Pileg

Hakim MK Arief Hidayat menegur anggota Bawaslu Papua Tengah yang datang terlambat dalam sidang sengketa Pileg 2024 di panel 3, hari ini

Baca Selengkapnya

Hari Ini MK Gelar Sidang Lanjutan Pemeriksaan Sengketa Pileg, Ada 55 Perkara

4 jam lalu

Hari Ini MK Gelar Sidang Lanjutan Pemeriksaan Sengketa Pileg, Ada 55 Perkara

MK kembali menggelar sidang sengketa Pemohonan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum hasil Pemilihan Legislatif 2024, Senin, 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Isi Kuliah Umum di Binus, Ketua MK Beberkan Soal Pengujian Undang-undang hingga Peran Mahkamah

23 jam lalu

Isi Kuliah Umum di Binus, Ketua MK Beberkan Soal Pengujian Undang-undang hingga Peran Mahkamah

Dalam kuliah umum, Suhartoyo memberikan pembekalan mengenai berbagai aspek MK, termasuk proses beracara, persidangan pengujian undang-undang, kewenangan MK dalam menyelesaikan sengketa, dan manfaat putusan MK.

Baca Selengkapnya

Pengamat: Proses Sidang Sengketa Pilpres di MK Membantu Redam Suhu Pemilu

1 hari lalu

Pengamat: Proses Sidang Sengketa Pilpres di MK Membantu Redam Suhu Pemilu

Ahli politik dan pemerintahan dari UGM, Abdul Gaffar Karim mengungkapkan sidang sengketa pilpres di MK membantu meredam suhu pemilu.

Baca Selengkapnya

Pakar Ulas Sengketa Pilpres: MK Seharusnya Tidak Berhukum secara Kaku

1 hari lalu

Pakar Ulas Sengketa Pilpres: MK Seharusnya Tidak Berhukum secara Kaku

Ahli Konstitusi UII Yogyakarta, Ni'matul Huda, menilai putusan MK mengenai sengketa pilpres dihasilkan dari pendekatan formal legalistik yang kaku.

Baca Selengkapnya

Ulas Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pakar Khawatir Hukum Ketinggalan dari Perkembangan Masyarakat

1 hari lalu

Ulas Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pakar Khawatir Hukum Ketinggalan dari Perkembangan Masyarakat

Ni'matul Huda, menilai pernyataan hakim MK Arsul Sani soal dalil politisasi bansos tak dapat dibuktikan tak bisa diterima.

Baca Selengkapnya

Alasan Mendagri Sebut Pilkada 2024 Tetap Digelar Sesuai Jadwal

2 hari lalu

Alasan Mendagri Sebut Pilkada 2024 Tetap Digelar Sesuai Jadwal

Pilkada 2024 digelar pada 27 November agar paralel dengan masa jabatan presiden terpilih.

Baca Selengkapnya

Dianggap Tak Serius Hadapi Sidang Sengketa Pileg oleh MK, Komisioner KPU Kompak Membantah

2 hari lalu

Dianggap Tak Serius Hadapi Sidang Sengketa Pileg oleh MK, Komisioner KPU Kompak Membantah

Komisioner KPU menegaskan telah mempersiapkan sidang di MK dengan sungguh-sungguh sejak awal.

Baca Selengkapnya