Ditanya Soal Wakil, Basrief Arief: Sabar sabar...  

Jumat, 1 November 2013 14:10 WIB

Jaksa Agung, Basrief Arief (kanan) didampingi Wakil Jaksa Agung, Darmono (kiri) bersiap mengikuti rapat kerja dengan Komisi III DPR di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta (19/6). Rapat ini membahas peningkatan kinerja kejaksaan khususnya dalam penanganan tindak pidana khusus dan pelaksanaan sistem reformasi birokrasi pengawasan internal. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Jaksa Agung Basrief Arief belum dapat memastikan siapa yang akan menjadi wakilnya. "Sabar, sabar," kata Basrief di kantornya, Jumat, 1 November 2013. Basrief juga enggan mengungkapkan tiga nama yang telah ia ajukan ke Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Sebelumnya, Anggota Komisi Hukum Dewan Perwakilan Rakyat dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Eva Kusuma Sundari menyebutkan ada tiga nama calon Wakil Jaksa Agung yang diajukan ke Presiden SBY. "Sudah diajukan sejak sebulan lalu," ujarnya.

Eva mengaku lupa dengan dua nama calon tersebut. Ia hanya ingat salah satunya adalah Jaksa Agung Muda Pidana Khusus Andhi Nirwanto. Dengan sudah diajukannya tiga nama tersebut, Eva menilai, kelambanan birokrasi ada di Sekretariat Negara. "Nama itu stuck di sana atau bagaimana," kata Eva saat dihubungi, Kamis, 24 Oktober 2013.

Eva menilai, pergantian Wakil Jaksa Agung bukanlah hal yang sulit. Keterlambatan pengisian jabatan tersebut, kata Eva, akan menjadi citra buruk bagi Jaksa Agung Basrief Arief dan istana. "Masyarakat akan nilai, masa gitu aja enggak beres," kata Eva.

Terhitung mulai 2 Juli 2013, kursi Wakil Jaksa Agung kosong melompong. Pasalnya, pejabat lama, Darmono, pensiun sehari sebelumnya. Sejak saat itu, menurut info yang beredar, kandidat yang paling kuat menggantikan Darmono adalah Andhi Nirwanto, Jaksa Agung Muda Pidana Khusus. Sebab, Andhi dianggap paling senior di kalangan pejabat korps Adhyaksa itu. Namanya pun sudah diusulkan ke Presiden SBY.

TRI ARTINING PUTRI

Berita Lain:
Adiguna Sutowo Pernah Menembak Kepala Penagih Bill
KSAU: Udara Natuna Kini Milik Singapura
Punya Rp 60 M, Pejabat Ini Hanya Mengaku Rp 1,2 M
Sejarah Kelam Adiguna di Malam Tahun Baru 2005
Begini Cara Gubernur Jateng Hadapi FPI




Berita terkait

Jaksa Agung Sebut Tak Segan Menindak Jaksa Baru yang Menyimpang

13 Agustus 2021

Jaksa Agung Sebut Tak Segan Menindak Jaksa Baru yang Menyimpang

Jaksa Agung ST Burhanuddin mengatakan sudah banyak jaksa senior yang dihukum karena melakukan pelanggaran.

Baca Selengkapnya

Mantan Jaksa Agung Basrief Arief Meninggal Dunia

23 Maret 2021

Mantan Jaksa Agung Basrief Arief Meninggal Dunia

Eks Jaksa Agung Basrief Arief meninggal dunia pada hari ini, 23 Maret 2021, sekitar pukul 10.00 WIB

Baca Selengkapnya

Diduga Aset Jiwasraya, 6 Bidang Tanah di Jaksel Disita Kejagung

6 Maret 2020

Diduga Aset Jiwasraya, 6 Bidang Tanah di Jaksel Disita Kejagung

Tim jaksa penyidik Kejaksaan Agung menyegel 6 bidang tanah dan bangunan di Jakarta Selatan, yang diduga aset kasus korupsi PT Asuransi Jiwasraya.

Baca Selengkapnya

Tak Terkait Jiwasraya, Pemblokiran 25 Rekening Pemilik SID Dibuka

29 Februari 2020

Tak Terkait Jiwasraya, Pemblokiran 25 Rekening Pemilik SID Dibuka

Sejauh ini sudah ada 235 pemilik saham yang rekeningnya diblokir karena diduga terkait kasus Jiwasraya. Sebanyak 88 orang sudah mengajukan keberatan.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Agung Bidik Tambang Emas Tersangka Jiwasraya

29 Februari 2020

Kejaksaan Agung Bidik Tambang Emas Tersangka Jiwasraya

Dalam perkara Jiwasraya, Kejaksaan Agung telah menetapkan enam tersangka. Taksiran sementara kerugian atas kasus ini mencapai Rp 17 triliun.

Baca Selengkapnya

Rini Soemarno Pernah Laporkan Fraud Jiwasraya dan Asabri ke Jaksa

28 Februari 2020

Rini Soemarno Pernah Laporkan Fraud Jiwasraya dan Asabri ke Jaksa

Mantan Menteri BUMN Rini Soemarno rupanya pernah melaporkan dugaan fraud Jiwasraya dan Asabri ke Kejaksaan Agung.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Agung Deteksi Aset Tersangka Jiwasraya di 10 Negara

26 Februari 2020

Kejaksaan Agung Deteksi Aset Tersangka Jiwasraya di 10 Negara

Untuk melacak keberadaan aset tersangka Jiwasraya di luar negeri, Kejaksaan Agung bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan.

Baca Selengkapnya

Benny Tjokro Sebut Saham Hanson di Jiwasraya Cuma 2 Persen

26 Februari 2020

Benny Tjokro Sebut Saham Hanson di Jiwasraya Cuma 2 Persen

Benny Tjokrosaputro mengatakan saham emitennya, yakni PT Hanson Internasional Tbk., di Jiwasraya tak sampai 2 persen.

Baca Selengkapnya

Kasus Jiwasraya, 18 Saksi dari Perbankan Diperiksa Kejagung

26 Februari 2020

Kasus Jiwasraya, 18 Saksi dari Perbankan Diperiksa Kejagung

Ini daftar perbankan yang ikut diperiksa Kejagung dalam kasus Jiwasraya.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Agung Batal Umumkan Pemeriksaan Berkas Kasus Paniai

24 Februari 2020

Kejaksaan Agung Batal Umumkan Pemeriksaan Berkas Kasus Paniai

Kejaksaan Agung masih akan mendalami berkas kasus Paniai yang telah dinyatakan sebagai pelanggaran HAM berat oleh Komnas HAM itu.

Baca Selengkapnya