Para Politikus Ini Dapat Mobil dari Suami Airin  

Reporter

Editor

Elik Susanto

Selasa, 29 Oktober 2013 08:19 WIB

Tidak adanya gelar kebangsawanan Banten Ratu dan Tubagus dalam nama Atut dan Wawan diketahui setelah KPK menelisik keberadaan keduanya saat berkunjung ke Singapura pada September lalu. Diduga keduanya mengadakan pertemuan dengan Ketua MK non aktif Akil Mochtar. Tempo/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Banten, Agus Puji Raharjo, mengakui pernah menerima kiriman Mercedes-Benz C Class Kompressor dari utusan Chaeri Wardana pada 2010. Namun mobil tersebut langsung dikembalikan, “Setelah konsultasi dengan partai,” ujar politikus Fraksi Partai Keadilan Sejahtera itu, Ahad , 27 Oktober 2013.

Agus—kala itu Pelaksana Harian Banggar 2009-2010—mengaku tak tahu alasan adik Gubernur Banten Atut Chosiyah itu menghadiahkan sedan mewah tersebut. “Ya, tahu-tahu saya dikasih gitu,” katanya.

Agus adalah satu dari sembilan anggota Dewan Banten yang disebut Jaringan Warga untuk Reformasi (Jawara) Banten menerima mobil dari Chaeri. “Totalnya ada 17 unit,” kata juru bicara Jawara, Uday Suhada.

Selain Agus, ujar Jawara, ada Ketua Dewan Banten Aeng Chaerudin (Demokrat), anggota Badan Anggaran Eddy Yus Amirsyah (Demokrat), Sony Indrajaya (Demokrat), Media Warman (Demokrat), dan Wakil Ketua Dewan Suparman (Golkar).

Lalu ada Sekretaris Harian Badan Anggaran Toni Fathoni Mukson (PKB), Ketua Komisi IV S.M. Hartono (Golkar), dan mantan Wakil Ketua Dewan Jayeng Rana (PDIP).

Ketua Komisi DPRD Banten yang tak mau dikutip namanya ini menyatakan mobil-mobil itu diberikan pada 2009-2010. Sebagian di antara politikus itu, dia melanjutkan, sudah menjual kendaraannya. “Aeng sudah menjual Mercy miliknya,” kata dia.

Saat dimintai konfirmasi, Aeng membantah jika disebut menerima mobil dari suami Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany itu. Chaeri mendekam di tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi karena disangka menyuap Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar (kini nonaktif). Suap itu diduga terkait dengan sengketa pemilihan kepala daerah Lebak, Banten.

Toni juga mengatakan tak mempunyai Alphard. Mobil yang ia gunakan adalah kendaraan dinas Toyota Innova. Warman ikut menepis tudingan menerima mobil dari tersangka kasus suap pemilihan kepala daerah Lebak, Banten, tersebut. Menurut Warman, pembahasan anggaran sudah sesuai dengan peraturan.

Pengacara Chaeri, Pia Akbar Nasution, menolak menanggapi tuduhan terhadap kliennya. Ia menyatakan hanya berfokus pada kasus hukum yang membelit Chaeri. "Saya tidak pernah dengar tentang mobil-mobil," ujarnya ketika dihubungi Ahad lalu.

AYU CIPTA | WASI’UL ULUM | ANANDA BADUDU | MAYA NAWANGWULAN | FAIZ NASHRILLAH | EFRI R

Berita Lain
Mendagri Tak Tahu FPI Mulai Mengusik Lurah Susan
Warga Lenteng Agung Resah FPI Usik Lurah Susan
FPI Demo Lurah Susan, Komnas HAM: Itu Ancaman!
Aksi Mengusik Lurah Susan, FPI Beri Contoh Buruk

Berita terkait

Dua Kali Mangkir dari Pemeriksaan KPK, Gus Muhdlor Jalani Sidang Praperadilan di PN Jaksel Hari Ini

2 jam lalu

Dua Kali Mangkir dari Pemeriksaan KPK, Gus Muhdlor Jalani Sidang Praperadilan di PN Jaksel Hari Ini

Pengadilan Negeri Jakarta Selatan menggelar sidang perdana praperadilan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali atau Gus Muhdlor, Senin, 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Sudah Dua Kali Mangkir, KPK: Penyidik Bisa Menangkap Kapan Saja

7 jam lalu

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Sudah Dua Kali Mangkir, KPK: Penyidik Bisa Menangkap Kapan Saja

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata mengatakan jemput paksa terhadap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor tak perlu harus menunggu pemanggilan ketiga.

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Permasalahkan Masa Daluwarsa Kasusnya, Eks Penyidik KPK: Akal-akalan

1 hari lalu

Nurul Ghufron Permasalahkan Masa Daluwarsa Kasusnya, Eks Penyidik KPK: Akal-akalan

Eks penyidik KPK, Yudi Purnomo Harahap, menilai Nurul Ghufron seharusnya berani hadir di sidang etik Dewas KPK jika merasa tak bersalah

Baca Selengkapnya

Dugaan Ekspor Nikel Ilegal sebanyak 5,3 Juta Ton ke Cina, KPK: Masih Cari Alat Bukti

1 hari lalu

Dugaan Ekspor Nikel Ilegal sebanyak 5,3 Juta Ton ke Cina, KPK: Masih Cari Alat Bukti

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata mengaku tidak mengetahui ihwal penyidik meminta Bea Cukai untuk paparan dugaan ekspor nikel ilegal ke Cina.

Baca Selengkapnya

Alexander Marwata Benarkan Pernyataan Nurul Ghufron Soal Diskusi Mutasi ASN di Kementan

2 hari lalu

Alexander Marwata Benarkan Pernyataan Nurul Ghufron Soal Diskusi Mutasi ASN di Kementan

Alexander Marwata mengaku membantu Nurul Ghufron untuk mencarikan nomor telepon pejabat Kementan.

Baca Selengkapnya

IM57+ Nilai Nurul Ghufron Panik

2 hari lalu

IM57+ Nilai Nurul Ghufron Panik

Nurul Ghufron dinilai panik karena mempermasalahkan prosedur penanganan perkara dugaan pelanggaran etiknya dan menyeret Alexander Marwata.

Baca Selengkapnya

KPK Bilang Kasus SYL Berpotensi Meluas ke TPPU, Apa Alasannya?

2 hari lalu

KPK Bilang Kasus SYL Berpotensi Meluas ke TPPU, Apa Alasannya?

Menurut KPK, keluarga SYL dapat dijerat dengan hukuman TPPU pasif jika dengan sengaja turut menikmati uang hasil kejahatan.

Baca Selengkapnya

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

3 hari lalu

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

KPK mengatakan, kuasa hukum Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor seharusnya berperan mendukung kelancaran proses hukum.

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Sebut Nama Pimpinan KPK Lainnya Dalam Kasus Mutasi Pegawai Kementan

3 hari lalu

Nurul Ghufron Sebut Nama Pimpinan KPK Lainnya Dalam Kasus Mutasi Pegawai Kementan

Nurul Ghufron menyebut peran pimpinan KPK lainnya dalam kasus dugaan pelanggaran kode etik yang menjerat dirinya.

Baca Selengkapnya

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

3 hari lalu

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

Wakil KPK Nurul Ghufron menilai dirinya menggugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta bukan bentuk perlawanan, melainkan pembelaan diri.

Baca Selengkapnya