Prabowo sejak dulu bermimpi tinggal di ketinggian alam, ditemani binatang-binatang peliharaannya. Mimpi itu diwujudkan pada 2004, dengan membangun rumah besar di Hambalang, Bogor. TEMPO/Aditia Noviansyah
TEMPO.CO, Jakarta - Prabowo Subianto punya elektabilitas cukup tinggi sebagai capres 2014 dalam sigi yang dilakukan sejumlah lembaga survei. Jika saja mantan Komandan Jenderal Kopassus ini berhasil menjadi presiden, siapa kelak yang akan menjadi ibu negara?
Hingga saat ini Prabowo masih menyandang status duda. Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra ini bercerai dengan Siti Hediati Hariyadi, putri Soeharto, tak lama setelah penguasa Orde Baru itu jatuh dari kursi presiden pada Mei 1998. (Baca berita-berita lain tentang Prabowo)
Dalam laporan utama majalah Tempo edisi 28 Oktober 2013, Prabowo menjawab soal calon pendampingnya. "Tunggu saja tanggal mainnya. Saya tidak mungkin menyebut nama," kata Prabowo.
Meski enggan mengungkap siapa perempuan yang ditaksirnya, Prabowo menyiratkan dirinya masih terus melakukan pendekatan. "Cinta itu melibatkan dua pihak. Kalau saya sebutkan nama ternyata dia tidak merasa cinta, bagaimana?" kata Prabowo, lalu tertawa.
Nama Prabowo kerap muncul sebagai salah satu capres 2014 dengan elaktibilitas yang cukup tinggi. Dari sejumlah survei, seperti Soegeng Sarjadi School of Government, CSIS, dan Alvara Research Center, elektabilitas Prabowo hanya kalah oleh Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. Sementara jika dihadapkan dengan nama-nama lawas, seperti Jusuf Kalla, Megawati Soekarnoputri, Aburizal Bakrie, nama Prabowo selalu lebih unggul.
DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024
22 Desember 2021
DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024
Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.