Densus Tembak Mati Terduga Teroris  

Reporter

Editor

Nur Haryanto

Kamis, 17 Oktober 2013 19:30 WIB

Anggota tim Densus 88 melakukan penggerebekan terduga teroris di salah satu rumah kontrakan di Kampung Batu Rengat, Bandung, Rabu (8/5). Tersangka teroris melakukan perlawanan dengan menembak dan melempar beberapa bom pipa ke arah Densus 88. TEMPO/Aditya Herlambang Putra

TEMPO.CO, Makassar - Personel Detasemen Khusus 88 Anti Teror, Kamis (17/10) siang, membekuk tiga orang terduga teroris di Desa Alinge, Kecamatan Ulaweng, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan. Satu di antaranya ditembak mati karena melakukan perlawanan.

Berdasarkan informasi dari beberapa sumber di kepolisian, diketahui orang yang ditembak berinisial SD (50). Ia disebut berprofesi sebagai guru. Adapun dua lainnya, masing-masing-masing JD alias UM (37) dan UKM (17).

Penangkapan dilakukan saat SD dan dua rekannya mengendarai mobil Toyota Avanza silver dengan nomor polisi DD 567 WI dari Desa Cebba, Kecamatan Amali, Bone. Di perjalanan, petugas Densus langsung memepet mobil mereka hingga berhenti.

Saat hendak ditangkap, SD disebut sempat melakukan perlawanan dengan menembaki petugas Densus. Densus pun melumpuhkannya dengan tembakan hingga meninggal. Mayat SD langsung dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar menggunakan mobilnya sendiri, sedangkan dua rekannya diamankan Densus ke lokasi khusus.

Tim Densus juga menyita sejumlah barang bukti, antara lain satu senapan angin, satu parang panjang, satu senjata api jenis Baretta, serta 12 butir amunisi kaliber 9 milimeter.

Juru bicara Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan, Komisaris Besar Endi Sutendi membenarkan penangkapan itu. Namun ia enggan berkomentar lebih banyak karena penjelasan terkait penangkapan terduga teroris disebut merupakan wewenang Markas Besar Kepolisian RI. "Silakan dikonfirmasi ke Mabes. Saya tidak bisa menjelaskan," katanya.

Sumber lain di Kepolisian mengatakan, tiga orang terduga teroris di Bone sebelumnya sudah diikuti oleh tim Densus 88 bersama intelijen Detasemen C Brimob Polri sejak 16 Oktober. Mereka disebut telah berpindah-pindah di beberapa desa di Bone, seperti Desa Benteng Tellue Kecamatan Amali, serta Desa Kope, Kecamatan Bengo.

Sekitar pukul 19.00 WITA, mobil Toyota Avanza dikendarai petugas Densus tiba di Rumah Sakit Bhayangkara Makassar. Dengan pengawalan ketat, sesosok mayat lelaki diturunkan melalui pintu kanan belakang mobil dan dimasukkan ke kantong jenazah untuk disemayamkan di kamar mayat. Petugas kepolisian menghalangi wartawan saat hendak menyaksikan lebih dekat penurunan mayat itu.

Dari pantauan Tempo, mobil yang digunakan untuk mengangkut SD tampak ringsek di bagian bumper kanan depan. Sementara penutup kap mesin terlihat penyok. Terlihat dua orang di dalam mobil itu bersama mayat SD. Tak sampai lima menit, mobil langsung meninggalkan rumah sakit.

AAN PRANATA


Terhangat
Dinasti Banten | Setahun Jokowi-Ahok | Pembunuhan Holly Angela


Baca juga
Detik-detik Pembunuhan Holly Angela Versi Polisi
Inil Barang Bukti Kasus Pembunuhan Holly Angela
Gatot Suami Holly Angela Jadi Tersangka
Polisi: Gatot Sering Curhat Soal Holly ke Surya

Berita terkait

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Anggota JI, Polisi Sebut Semua Pengurus Organisasi

11 hari lalu

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Anggota JI, Polisi Sebut Semua Pengurus Organisasi

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko menyebut delapan tersangka teroris itu berinisial G, BS, SK, A, MWDS, DK, H, dan RF.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Diduga Anggota JI sedang Latihan Fisik dan Militer di Poso Sulteng

12 hari lalu

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Diduga Anggota JI sedang Latihan Fisik dan Militer di Poso Sulteng

Delapan terduga teroris yang sedang latihan fisik dan militer di Poso Sulteng itu disebut punya posisi strategis di Jamaah Islamiyah.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap Tujuh Orang Terduga Teroris Anggota Jamaah Islamiyah di Sulawesi Tengah

12 hari lalu

Densus 88 Tangkap Tujuh Orang Terduga Teroris Anggota Jamaah Islamiyah di Sulawesi Tengah

Tim Densus 88 Antiteror Polri menangkap tujuh orang diduga terafiliasi sebagai anggota kelompok teroris Jamaah Islamiyah

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Boyolali Jawa Tengah, Ini Profil Densus 88 Antiteror

29 Januari 2024

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Boyolali Jawa Tengah, Ini Profil Densus 88 Antiteror

Simak sejarah dan profil Densus 88 yang khusus menangani kasus terorisme di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terduga Teroris yang Ditangkap Lagi di Boyolali Kelompok Jamaah Islamiyah

29 Januari 2024

Terduga Teroris yang Ditangkap Lagi di Boyolali Kelompok Jamaah Islamiyah

Terduga teroris yang ditangkap di Boyolali masuk kelompok Jamaah Islamiyah. Total ada 11 orang yang diringkus.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Kembali Ciduk 1 Terduga Teroris di Kabupaten Boyolali

27 Januari 2024

Densus 88 Kembali Ciduk 1 Terduga Teroris di Kabupaten Boyolali

Densus 88 kembali menangkap satu terduga teroris di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu, 27 Januari 2024.

Baca Selengkapnya

Polisi: 10 Terduga Teroris di Jateng Bagian Jamaah Islamiyah Wilayah Timur

26 Januari 2024

Polisi: 10 Terduga Teroris di Jateng Bagian Jamaah Islamiyah Wilayah Timur

Penangkapan sepuluh terduga teroris dilakukan di beberapa wilayah di Jawa Tengah pada Kamis

Baca Selengkapnya

Densus 88 Masih Selidiki Peran 10 Terduga Teroris Jaringan Jamaah Islamiyah di Jawa Tengah

26 Januari 2024

Densus 88 Masih Selidiki Peran 10 Terduga Teroris Jaringan Jamaah Islamiyah di Jawa Tengah

10 orang terduga teroris di Jawa Tengah diduga berasal dari kelompok Jamaah Islam (JI).

Baca Selengkapnya

Total 10 Terduga Teroris Ditangkap Densus 88 di Solo Raya, 1 Orang Dibekuk di Karanganyar

25 Januari 2024

Total 10 Terduga Teroris Ditangkap Densus 88 di Solo Raya, 1 Orang Dibekuk di Karanganyar

Sebelum penangkapan di Karanganyar, tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri telah menangkap sejumlah terduga teroris di beberapa daerah di Solo Raya.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Juga Tangkap 3 Terduga Teroris di Boyolali

25 Januari 2024

Densus 88 Juga Tangkap 3 Terduga Teroris di Boyolali

Kapolres Boyolali tidak diberi tahu ketiga warga yang ditangkap DEnsus 88 itu masuk dalam jaringan teroris apa.

Baca Selengkapnya