Bantu Wilfrida, Elektabilitas Prabowo Bisa Tinggi

Reporter

Sabtu, 28 September 2013 18:34 WIB

Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto. TEMPO/Iqbal Lubis

TEMPO.CO, Jakarta -Pengamat politik dari Universitas Syarif Hidayatullah, Gun Gun Heryanto mengapresiasi langkah calon presiden dari Partai gerakan Indonesia Raya, Prabowo Subianto yang menyewa kuasa hukum termahal untuk buruh migran yang terancam hukuman mati, Wilfrida Soik. Bantuan ini, kata Gun, bisa digunakan untuk meningkatkan elektabilitas Prabowo.


"Tapi no free lunch, sangat mungkin digunakan untuk meningkatkan elektabilitas," kata Gun ketika dihubungi, Sabtu, 28 September 2013.

Gun menuturkan, banyak partai politik atau tokoh yang menggunakan kejadian luar biasa untuk menegaskan posisinya di depan masyarakat. Dia mencontohkan banyak partai yang langsung membangun posko di tempat lokasi kebakaran atau kebanjiran. Bantuan bisa digunakan untuk menarik simpati calon pemilih.

Cara yang dilakukan Prabowo sama dengan partai politik yang mendirikan posko bencana.


"Tetapi bantuan Prabowo tak salah, patut kita apresiasi," kata pengajar ilmu politik ini.

Sedangkan pernyataan Prabowo yang mempersilahkan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo untuk maju di pemilihan presiden 2014, Gun Gun mengatakan sebagai langkah yang elegan. Pernyataan Probowo untuk menggambarkan bahwa dia legowo mempersilahkan kompetitor yang lebih kuat.

"Meski Fadli Zon, orang kepercayaan Prabowo, mengatakan Jokowi harus mengingat janjinya memimpin Jakarta," kata Gun Gun. Pernyataan Prabowo ini bisa mengundang simpati publik. Di sisi lain, tutur Gun Gun, juga untuk menjalin komunikasi politik dengan Jokowi.

SUNDARI
Topik Terhangat
Mobil Murah
Senjata Penembak Polisi
Kontroversi Ruhut Sitompul
Guyuran Harta Labora
Info Haji


Berita Terpopuler
Prabowo: Saya Tak Cocok Jadi Wakil Presiden
Ketua Demokrat Bela Gita Tampil di Inbox
IPW Pertanyakan Kredibilitas Komjen Sutarman
Penjualan Senapan di Cipacing Menurun
Harapan KPK Kepada Sutarman
Jumlah Perokok Pria Indonesia Tertinggi di Dunia

Advertising
Advertising

Berita terkait

Polisi Bekuk 3 Tersangka Sindikat Penyaluran TKI Ilegal ke Malaysia di Magelang

12 Juni 2023

Polisi Bekuk 3 Tersangka Sindikat Penyaluran TKI Ilegal ke Malaysia di Magelang

TKI ilegal itu tidak terima gaji selama 3 bulan dengan gaji per bulan 1.500RM.

Baca Selengkapnya

TKI Bermasalah Terbanyak Ada di Malaysia

8 Mei 2018

TKI Bermasalah Terbanyak Ada di Malaysia

Malaysia masih menjadi urutan pertama sebagai negara tempat TKI bermasalah terbanyak.

Baca Selengkapnya

TKI Makin Banyak yang Sadar Hukum

8 Mei 2018

TKI Makin Banyak yang Sadar Hukum

Jumlah pelaporan TKI bermasalah meningkat. Ini bisa mengindikasikan semakin banyak TKI yang sadar hukum.

Baca Selengkapnya

Soal Eksekusi Mati Zaini Misrin, RI Resmi Protes ke Arab Saudi

19 Maret 2018

Soal Eksekusi Mati Zaini Misrin, RI Resmi Protes ke Arab Saudi

Indonesia resmi menyampaikan protes ke Arab Saudi dan meminta penjelasan atas eksekusi mati terhadap pekerja migran Zaini Misrin.

Baca Selengkapnya

Kemenlu: Eksekusi Zaini Misrin Terjadi Saat Proses PK Berjalan

19 Maret 2018

Kemenlu: Eksekusi Zaini Misrin Terjadi Saat Proses PK Berjalan

Kementerian Luar Negeri menyayangkan eksekusi mati terhadap pekerja migran, Zaini Misrin, yang dilakukan saat proses PK kedua baru dimulai.

Baca Selengkapnya

Nusron Wahid: Pemerintah All Out Bela TKI Zaini Misrin

19 Maret 2018

Nusron Wahid: Pemerintah All Out Bela TKI Zaini Misrin

Kepala BNP2TKI Nusron Wahid mengungkapkan pemerintah sudah habis-habisan atau "all out" dalam menangani kasus TKI Zaini Misrin.

Baca Selengkapnya

Ditugaskan Prabowo Jadi Jurkam ke Jateng, Ini Janji Sandiaga Uno

5 Maret 2018

Ditugaskan Prabowo Jadi Jurkam ke Jateng, Ini Janji Sandiaga Uno

Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno mengatakan telah mendapat izin Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menjadi juru kampanye di Pilkada tiap hari Minggu.

Baca Selengkapnya

Fadli Zon Akui Ada Utusan Ajak Prabowo Jadi Cawapres Jokowi

2 Maret 2018

Fadli Zon Akui Ada Utusan Ajak Prabowo Jadi Cawapres Jokowi

Fadli Zon mengatakan tawaran agar Prabowo menjadi cawapres Jokowi ditolak karena akan menimbulkan oligarki.

Baca Selengkapnya

Ketika Prabowo Hati-hati Tanggapi Usulan Jadi Cawapres Jokowi

1 Maret 2018

Ketika Prabowo Hati-hati Tanggapi Usulan Jadi Cawapres Jokowi

Prabowo mengatakan dirinya akan mendengarkan suara partai soal pencalonannya maju dalam pemilihan presiden dan wakil presiden.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2018, Prabowo Bakal Berkampanye untuk Sudrajat-Syaikhu

1 Maret 2018

Pilkada 2018, Prabowo Bakal Berkampanye untuk Sudrajat-Syaikhu

Prabowo mengatakan akan mendatangi kampanye sebanyak mungkin di Pilkada 2018 Jawa Barat.

Baca Selengkapnya