Keluarga Persilakan Jaksa Periksa Anang-Ashanty

Reporter

Jumat, 13 September 2013 19:47 WIB

Pasangan selebritis Anang Hermansyah dan Ashanty melepaskan burung merpati usai melaksanakan akad nikah di Masjid Al Bina, Senayan, Jakarta, Sabtu (12/5). Pernikahan ini merupakan kali kedua bagi Anang Hermasyah dan resepsi pernikahannya akan dilaksanakan 20 Mei di Hotel Sangrila. TEMPO/Agung Pambudhy

TEMPO.CO, Jember - Keluarga besar Anang Hermansyah menyatakan tidak keberatan jika penyidik Kejaksaan Negeri Jember akan memeriksa penyanyi sekaligus pencipta lagu itu. Kakak kandung Anang, Burhan Syah, menghormati wewenang aparat hukum dalam mengusut dugaan kasus korupsi anggaran kegiatan Bulan Berkunjung ke Jember (BBJ) 2012 yang di dalamnya terdapat acara 'ngunduh mantu' Anang-Ashanty.


"Sebagai warga negara yang baik, kami sekeluarga tak keberatan jika memang harus dimintai keterangan jaksa," kata Burhan, Jumat, 13 September 2013.


Menurut Burhan, Anang dan Ashanty siap datang memenuhi panggilan jaksa dan menjelaskan masalah yang sebenarnya. Sebab posisi Anang dan Ashanty saat itu hanyalah tamu yang diundang oleh panitia BBJ dan Pemerintah Kabupaten Jember. "Harus dipilah biar jelas masalahnya. Mana penyelenggara, mana bintang tamu, mana undangan, dan mana partisipan," katanya.


Burhan menambahkan, acara 'ngunduh mantu' itu semula akan dilakukan keluarga besar Anang di Jember. Saat itu, acara bersamaan dengan rencana Pemkab Jember mengadakan kegiatan BBJ. "Kebetulan momennya pas. Apalagi kami juga dekat dengan Pemkab Jember. Akhirnya ada pembicaraan antara Pemkab dengan keluarga besar soal itu," kata Burhan.


Pembicaraan itu, ujar Burhan, mensepakati untuk memasukkan 'ngunduh mantu' Anang-Ashanty ke dalam rangkaian BBJ. Sebagai pasangan selebritis, kata dia, Anang dan Ashanty diyakini akan mengangkat pamor Jember lewat acara itu. "Jadi ini simbiosis mutualisme," kata Burhan.

Mengenai tudingan adanya Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Jember yang mengalir ke acara Anang-Ashanty, Burhan membantah. Menurutnya semua biaya 'ngunduh mantu' ditanggung oleh keluarga. Tanpa bersedia menjelaskan berapa biaya yang sudah dikeluarkan, dia menegaskan bahwa seluruh biaya transportasi dan akomodasi Anang-Ashanty bersama kru dari Jakarta dicukupi oleh keluarga Anang. "Bisa ditanya kepada koordinator keluarga besar dalam acara itu, Haji Arum Sabil," kata dokter umum di Rumah Sakit Jember Klinik itu.

Pada kegiatan BBJ 4 Juli 2012 lalu, Arum Sabil menjadi sopir mobil yang membawa pasangan Anang-Ashanty keliling kota Jember. Arum adalah pengusaha agrobisnis di Jember yang pernah menjadi ketua Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia (APTRI) yang juga kerabat Anang.


Advertising
Advertising

MAHBUB DJUNAIDY


Topik Terhangat:
Harmonisasi Vicky | Penembakan Polisi | Tabrakan Anak Ahmad Dhani
Terpopuler

Begini Isi Surat Vicky Prasetyo di Penjara
NASA Temukan 10 Lubang Hitam Raksasa
Mobil Lancer Dul Akan Jadi Monumen
Ini Gaya Hidup Zuckerberg yang Unik
MNC: Final Miss World 2013 di Bali


Berita terkait

Deretan Mobil Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung, dari Rolls Royce sampai Ferrari

1 hari lalu

Deretan Mobil Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung, dari Rolls Royce sampai Ferrari

Berikut sederet mobil Harvey Moeis yang telah disita Kejaksaan Agung.

Baca Selengkapnya

Laporan Dugaan Korupsi Impor Emas oleh Eko Darmanto Masih Ditindaklanjuti Dumas KPK

1 hari lalu

Laporan Dugaan Korupsi Impor Emas oleh Eko Darmanto Masih Ditindaklanjuti Dumas KPK

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri, mengatakan laporan yang disampaikan bekas Kepala Bea Cukai Yogyakarta, Eko Darmanto, masih ditindaklanjuti.

Baca Selengkapnya

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

2 hari lalu

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

Menteri Pertanian Ukraina Mykola Solsky ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka resmi dalam penyelidikan korupsi bernilai jutaan dolar

Baca Selengkapnya

KPK Sita Aset Milik Bekas Bupati Labuhanbatu Erik Atrada Ritonga

2 hari lalu

KPK Sita Aset Milik Bekas Bupati Labuhanbatu Erik Atrada Ritonga

KPK menyita aset yang diduga milik bekas Bupati Labuhanbatu, Erik Atrada Ritonga, di Kota Medan

Baca Selengkapnya

Mahathir Mohamad Diselidiki KPK Malaysia Atas Tuduhan Korupsi

2 hari lalu

Mahathir Mohamad Diselidiki KPK Malaysia Atas Tuduhan Korupsi

KPK Malaysia menyelidiki Mahathir Mohamad dan anak-anaknya atas dugaan korupsi.

Baca Selengkapnya

Bekas Bupati Muna Rusman Emba Divonis 3 Tahun Penjara Kasus Suap Dana PEN

2 hari lalu

Bekas Bupati Muna Rusman Emba Divonis 3 Tahun Penjara Kasus Suap Dana PEN

Bekas Bupati Muna, La Ode Muhammad Rusman Emba, divonis tiga tahun penjara dalam kasus suap dana PEN (pemulihan ekonomi nasional)

Baca Selengkapnya

Vietnam Penjarakan Konglomerat Lagi, Pengusaha Minuman Terjerat Penipuan Rp 648 M

2 hari lalu

Vietnam Penjarakan Konglomerat Lagi, Pengusaha Minuman Terjerat Penipuan Rp 648 M

Vietnam kembali melakukan tindakan keras dalam pemberantasan korupsi dengan memenjarakan konglomerat minuman ringan.

Baca Selengkapnya

PM Spanyol Ajukan Cuti Sementara Usai Istrinya Dituduh Korupsi

2 hari lalu

PM Spanyol Ajukan Cuti Sementara Usai Istrinya Dituduh Korupsi

PM Spanyol Pedro Sanchez adalah pendukung utama Palestina. Ia memutuskan untuk cuti sementara usai istrinya dituduh korupsi.

Baca Selengkapnya

Eks Relawan Jokowi Windu Aji Sutanto Divonis 8 Tahun dalam Perkara Tambang Nikel Ilegal Konawe Utara

2 hari lalu

Eks Relawan Jokowi Windu Aji Sutanto Divonis 8 Tahun dalam Perkara Tambang Nikel Ilegal Konawe Utara

Windu Aji Sutanto terbukti korupsi dalam kerja sama operasional (KSO) antara PT Antam dan PT Lawu Agung Mining 2021-2023 di pertambangan nikel

Baca Selengkapnya

Profil Jalan Tol MBZ dan Sengkarut dalam Pembangunannya Ada Dugaan Korupsi

3 hari lalu

Profil Jalan Tol MBZ dan Sengkarut dalam Pembangunannya Ada Dugaan Korupsi

Pembangunan tol MBZ (Mohamed Bin Zayed) diusut Kejaksaan Agung. Berikut profil Jalan Tol MBZ yang sebelumnya bernama Jalan Layang Japek II.

Baca Selengkapnya