NU Berharap Tidak Ada Perbedaan Waktu Idul Fitri

Reporter

Editor

Rabu, 10 November 2004 21:09 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Nahdlatul Ulama mengharapkan Idul Fitri dapat dilaksanakan bersama dan tetap terwujud persatuan dan kesatuan bangsa. ?Insya Allah sekarang hari raya dilaksanakan bersama,? ujar KH Ahmad Ghazalie Masroeri, seusai siaran pers penentuan 1 Syawal 1425 H, di Kantor PB NU, Jakarta, Rabu (10/11).Ghazalie menegaskan walaupun seandainya hari raya jatuh pada waktu yang berbeda, masyarakat harus tetap menjaga persatuan dan kesatuan. ?Apabila terdapat perbedaan mari kita laksanakan Idul Fitri dengan penuh tanggung jawab, baik dalam melaksanakan ibadah murni seperti sholat Ied, zakat dan selalu dijaga ukhuwah Islamiyah dan lakukan amalan yang positif? ujarnya. Makna Idul Fitri menurutnya adalah kembalinya seorang manusia ke dalam jati dirinya. Menurut konsep Islam, manusia dilahirkan dalam keadaan bersih tanpa dosa, tetapi dalam perkembangannya bervariasi. Oleh karenanya, perlu ada peningkatan ibadah terutama dalam 11 bulan ke depan (diluar Ramadhan). Selain itu, Ghazalie menghimbau untuk memperbanyak silaturahmi antar sesama guna meredam ketersinggungan yang selama ini terjadi, serta memperbanyak beramal sosial. NU memang belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait hari Idul Fitri. Sebelumnya pimpinan pusat Muhammadyah sudah menetapkan Idul Fitri jatuh hari Minggu, 14 November 2004. Ewo Raswa?Tempo

Berita terkait

Beban Puncak saat Lebaran 2024 Naik 3,53 Persen, PLN Klaim Sukses Sediakan Pasokan Listrik Andal

6 hari lalu

Beban Puncak saat Lebaran 2024 Naik 3,53 Persen, PLN Klaim Sukses Sediakan Pasokan Listrik Andal

PT PLN (Persero) mengklaim sukses menyediakan pasokan listrik andal selama periode siaga Ramadan dan Idul Fitri 1445.

Baca Selengkapnya

Cara SANTAI Jaga Kesehatan setelah Lebaran Menurut Dokter

7 hari lalu

Cara SANTAI Jaga Kesehatan setelah Lebaran Menurut Dokter

Dokter penyakit dalam menyebut masyarakat perlu memelihara kesehatan usai Lebaran melalui cara paling mudah, yaitu SANTAI. Cek maksudnya.

Baca Selengkapnya

Obral Remisi Idul Fitri untuk Narapidana Korupsi

9 hari lalu

Obral Remisi Idul Fitri untuk Narapidana Korupsi

Ratusan narapidana korupsi mendapat remisi Idul Fitri termasuk Setya Novanto dan Djoko Susilo.

Baca Selengkapnya

Asal-usul Tradisi Lomban Setiap Bulan Syawal di Jepara

9 hari lalu

Asal-usul Tradisi Lomban Setiap Bulan Syawal di Jepara

Tradisi Lomban setiap bulan Syawal di jepara telah berlangsung sejak ratusan tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Pasca Lebaran 2024 Tak Ada Salahnya Cek Kesehatan

10 hari lalu

Pasca Lebaran 2024 Tak Ada Salahnya Cek Kesehatan

Kenaikan berat badan seringkali diikuti dengan kenaikan kolesterol karena pola konsumsi yang berlebihan saat berlibur panjang dan menu Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Ketua PBNU Berharap Polemik tentang Gelar Habib Dihentikan

10 hari lalu

Ketua PBNU Berharap Polemik tentang Gelar Habib Dihentikan

Ketua PBNU Kiai Haji Ahmad Fahrur Rozi meminta polemik soal gelar habib dihentikan. Sudah mengarah jadi politisasi SARA.

Baca Selengkapnya

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

10 hari lalu

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

Setelah hari pertama Idul Fitri di Jakarta, Jokowi terbang ke Medan untuk merayakan hari ke-2 Lebaran. Buat amankan tiket Bobby Nasution ke Pilgub?

Baca Selengkapnya

Setelah Mudik Lebaran, Jangan Lupa Cek Komponen-komponen Mobil Berikut

10 hari lalu

Setelah Mudik Lebaran, Jangan Lupa Cek Komponen-komponen Mobil Berikut

Mobil yang bekerja keras selama perjalanan mudik Lebaran dapat mengalami berbagai masalah jika tidak dirawat dengan baik setelahnya.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta FX Rudy Kunjungi Kediaman Megawati Saat Idul Fitri

10 hari lalu

Fakta-fakta FX Rudy Kunjungi Kediaman Megawati Saat Idul Fitri

FX Rudy mengemukakan bahwa kedatangannya tersebut khusus untuk bersilaturahmi di Idul Fitri dengan Ketum PDIP di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat

Baca Selengkapnya

Rupiah Tergelincir, Analis: Perputaran Besar saat Ramadan dan Idul Fitri Tak Mampu Membendung Dolar AS

11 hari lalu

Rupiah Tergelincir, Analis: Perputaran Besar saat Ramadan dan Idul Fitri Tak Mampu Membendung Dolar AS

Rupiah tergelincir 76 poin atau 0,47 persen menjadi Rp16.252 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp16.176 per dolar AS.

Baca Selengkapnya