TEMPO.CO, Jakarta - Dewan Perwakilan Rakyat hari ini merayakan hari ulang tahun ke-68. Namun, hampir separuh anggota DPR tak hadir dalam rapat paripurna ulang tahun.
Dari 560 legislator, hanya 290 yang hadir. Sisanya, 270 anggota, tak tampak membubuhkan tanda tangan di absensi.
"Mungkin lainnya ada keperluan di dapil," kata Ketua Fraksi Partai Demokrat, Nurhayati Ali Assegaf, ketika ditemui seusai paripurna, Kamis, 29 Agustus 2013. Alasan lain, kata Nurhayati, karena hari ini ada pemilihan Gubernur Jawa Timur.
Dia menyayangkan sikap rekannya yang seolah tak mempunyai rasa memiliki terhadap parlemen.
Rapat paripurna yang seyogyanya digelar pukul 10.00 itu molor hingga satu jam lamanya. Agenda rapat yang dipimpin Marzuki Alie adalah mendengarkan pidato Ketua DPR dan laporan kinerja DPR tahun sidang 2012-2013.
Tema peringatan hari ulang tahun ini adalah “Menjawab Tantangan, Meningkatkan, Kepercayaan”. Marzuki Alie mengatakan tema itu dibuat untuk menjawab tantangan berat, yakni krisis kepercayaan rakyat terhadap lembaga DPR.
Marzuki menilai kepercayaan rakyat sangatlah penting untuk merangsang kerja parlemen. Dia berharap dengan kepercayaan rakyat, anggota Dewan bekerja lebih efektif, aspiratif, produktif, dan bertanggung-jawab.
SUNDARI
Terpopuler:
Roy Suryo Salah Nyanyikan Indonesia Raya
Megawati Diprediksi Restui Pencapresan Jokowi
Pemerintah Jakarta Barat Paling Sering Dikeluhkan
Video Roy Suryo Salah Syair Indonesia Raya
Ferrari Ditilang Terobos Busway
Sampah Sisa Resepsi Atiqah-Rio Jadi Perbincangan
Berita terkait
Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa
6 jam lalu
Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?
Baca SelengkapnyaPermintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?
6 jam lalu
Permintaan para kepala desa agar masa jabatannya ditambah akhirnya dikabulkan pemerintah. Samakah hasilnya dengan UU Desa?
Baca SelengkapnyaDPR Agendakan Rapat Evaluasi Pemilu 2024 dengan KPU pada 15 Mei
7 jam lalu
KPU sebelumnya tidak menghadiri undangan rapat Komisi II DPR karena bertepatan dengan masa agenda sidang sengketa Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaAmnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware
22 jam lalu
Amnesty mendesak DPR dan pemerintah membuat peraturan ketat terhadap spyware yang sangat invasif dan dipakai untuk melanggar HAM
Baca SelengkapnyaKPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR
1 hari lalu
KPK menemukan beberapa dokumen yang berhubungan dengan proyek dugaan korupsi pengadaan perlengkapan rumah dinas DPR dalam penggeledahan.
Baca SelengkapnyaSaid Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029
2 hari lalu
Presiden Partai Buruh Said Iqbal menyakini partainya masuk ke Senayan pada pemilu 2029 mendatang.
Baca SelengkapnyaKPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini
3 hari lalu
KPK melanjutkan penyelidikan kasus dugaan korupsi pengadaan sarana kelengkapan rumah jabatan anggota DPR RI tahun anggaran 2020
Baca SelengkapnyaReaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah
3 hari lalu
DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.
Baca SelengkapnyaDitolak Partai Gelora untuk Gabung Kubu Prabowo, PKS Tak Masalah Jadi Koalisi atau Oposisi
4 hari lalu
Partai Gelora menyebut PKS selalu menyerang Prabowo-Gibran selama kampanye Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaGerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok
4 hari lalu
Gerindra menggugat di MK, karena perolehan suaranya di DPR RI dapil Papua Tengah menghilang.
Baca Selengkapnya