Personil Anggota kepolisian melakukan atraksi menuruni helikopter dengan tali pada upacara peringatan HUT Bhayangkara ke-67 di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok (01/07). TEMPO/Dian Triyuli Handoko
TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Pusat Penerangan TNI Laksamana Muda Iskandar Sitompul mengakui helikopter milik lembaganya mengalami musibah pintu copot saat terbang di atas permukiman warga di Jakarta Utara.
Tapi dia memastikan peristiwa copotnya pintu samping helikopter milik TNI itu tak menimbulkan korban jiwa. Pintu yang copot itu hanya mengenai atap rumah dan menggores lampu Toyota Kijang Innova. "Kami sudah berkoordinasi dengan para korban, menempuh jalan damai," kata Iskandar saat menghubungi Tempo, Sabtu, 24 Agustus 2013.
Peristiwa itu, menurut Iskandar, terjadi pukul 7 pagi. Anggota TNI sedang melakukan latihan rutin menggunakan helikopter berjenis M-17. Ketika sedang melintas di daerah Penjaringan, Jakarta Utara, mendadak pintu heli itu lepas. "Mungkin ada kerusakan di pintu," ujar Iskandar.
Pintu yang jatuh dari langit itu menghunjam atap rumah milik Alex. Sedangkan pecahan hunjaman itu, kata Iskandar, menggores lampu Toyota Kijang Innova milik Hermien. "Saat kejadian, Koramil Penjaringan langsung ke lokasi jatuhnya pintu helikopter untuk berkoordinasi dengan para korban," kata Iskandar.