TEMPO.CO , Surabaya: Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri menghentikan orasinya di depan massa pendukung Bambang-Said Abdullah di Surabaya. Dia melihat Calon Wakil Gubenur Said Abdullah naik ke atas panggung. Mega langsung memanggilnya dan meminta agar dirinya berorasi dengan menggunakan bahasa Madura.
Said langsung menyapa ribuan massa pendukungnya dengan menggunakan bahasa kelahirannya. "Teretan Madure nyocco nomer telok, joblos jempollah, reng madure mele teretan dibik," kata Said dengan logat Madura yang kental di Lapangan Flores Surabaya, Jumat, 23 Agustus 2013.
Sontak Megawati tertawa terpingkal-pingkal setelah mendengar Said menggunakan bahasa Madura. Padahal Said mengajak saudara Madura mendukungnya. Tapi Megawati sangat terhibur melihat aksi Said menyapa massa dengan bahasa Madura. Semua kader PDIP di atas panggung pun tertawa lepas. "Saya juga tidak tahu artinya apa, ngomong opo koe Said," kata Megawati.
Megawati mengaku sengaja menunjuk Said Abdulla sebagai pendamping Bambang DH dalam Pemilihan Gubenur Jawa Timur. Alasannya dia adalah orang Madura. Di Jawa Timur terdiri dari dua etnis besar, yaitu Jawa dan Madura. "Ini adalah pasangan yang pas," katanya.
