Penerbit Buku Sekolah Porno Disidik Polisi  

Senin, 29 Juli 2013 11:19 WIB

Petugas perpustakaan menunjukan buku pelajaran baru kurikulum 2013 di SMA 68 Jakarta (15/07). Di hari pertama tahun ajaran 2013/2014, Kemendikbud menerapkan kurikulum baru 2013. TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Heboh kasus buku pelajaran Bahasa Indonesia yang bermuatan pornografi pada awal Juli 2013 lalu ternyata berlanjut. Polisi memastikan mereka telah meningkatkan status hukum kasus ini dari penyelidikan menjadi penyidikan. Meski begitu, belum jelas siapa yang dinyatakan polisi sebagai tersangka dalam kasus ini.

“Kasus buku pelajaran yang bermuatan materi vulgar ini sudah dinaikkan menjadi penyidikan,” kata Kapolres Bogor Kota Ajun Komisaris Besar Bahtiar Ujang Purnama, Jumat, 26 Juli 2013.

Dalam proses penyelidikan, polisi sudah meminta keterangan sejumlah pihak yang terkait dengan penerbitan buku pelajaran yang dianggap porno ini. Pemilik CV Graphia Buana, penerbit buku pelajaran yang kini dikecam, juga sudah diperiksa polisi.

“Kami sekarang akan meminta pendapat dan keterangan pada sejumlah ahli bahasa,” kata Bahtiar. Keterangan dari ahli bahasa dinilai penting untuk untuk memastikan makna dari bacaan vulgar yang ada dalam konten buku pelajaran sekolah yang dipersoalkan.

Berdasarkan pengaduan orang tua murid, ada satu cerita dalam buku pelajaran kelas VI sekolah dasar berjudul Aku Senang Belajar Bahasa Indonesia yang dinilai bermasalah. Cerita pendek dengan judul “Anak Gembala dan Induk Serigala” dinilai menggambarkan hubungan seksual dengan terlalu eksplisit.

Selain ahli bahasa, polisi juga akan meminta keterangan dari ahli perkembangan anak. “Kami perlu tahu apakah konten cerita itu layak untuk disuguhkan kepada siswa SD yang rata-rata masih berusia sekitar 11-12 tahun,” kata Bahtiar lagi.

Sampai saat ini, CV Graphia Buana selaku penerbit menolak bertanggung-jawab dalam kasus ini. Mereka selalu menyalahkan penulis buku itu sebagai pihak yang bertanggung-jawab. Meski begitu, belum jelas benar apakah pihak sekolah dan guru terlibat dalam memesan buku-buku itu dari penerbit, mengingat Dinas Pendidikan telah melarang sekolah menjual buku pada murid.

M SIDIK PERMANA


Topik Terhangat:
Gempuran Buku Porno
|
Anggita Sari | Bisnis Yusuf Mansur | Kursi Panas Kapolri | Bursa Capres 2014

Berita Terkait:
Dugaan Keterlibatan Hakim Diusut dalam Kasus Mario

KPK Akui Kubu Hotma Ngga Sreg Ada Penggeledahan
Sidang MA Terbuka, DPR: Bohong!

Berita terkait

Kota Bogor Uji Coba Penggunaan Angkutan Listrik

37 hari lalu

Kota Bogor Uji Coba Penggunaan Angkutan Listrik

Ada 30 titik pemberhentian yang diujicobakan pada 4 April 2024.

Baca Selengkapnya

Tanam Padi Nutri Zinc untuk Penanganan Stunting Kota Bogor

37 hari lalu

Tanam Padi Nutri Zinc untuk Penanganan Stunting Kota Bogor

Juga sebagai upaya mengetaskan kemiskinan.

Baca Selengkapnya

Pemkot Bogor Perbaiki Jalan U-Turn Baranangsiang Mulai Besok, Jasa Marga Ingatkan Potensi Macet

19 Februari 2023

Pemkot Bogor Perbaiki Jalan U-Turn Baranangsiang Mulai Besok, Jasa Marga Ingatkan Potensi Macet

Jasa Marga meningingatkan potensi kemacetan di akses masuk Jalan Tol Jagorawi. Sebab, Pemkot Bogor akan memperbaiki jalan u-turn Baranangsiang.

Baca Selengkapnya

Alun-Alun Bogor Kumuh, Wakil Wali Kota Salahkan PKL: Mereka Ngeyel

5 Januari 2023

Alun-Alun Bogor Kumuh, Wakil Wali Kota Salahkan PKL: Mereka Ngeyel

Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim menyebut para pedagang kaki lima (PKL) membuat kondisi alun-alun terkesan kumuh

Baca Selengkapnya

Dampak Kenaikan Harga BBM Terasa, Pemerintah Kota Bogor Naikkan Tarif Angkot

5 September 2022

Dampak Kenaikan Harga BBM Terasa, Pemerintah Kota Bogor Naikkan Tarif Angkot

Pemerintah Kota Bogor menaikkan tarif angkot sebesar Rp1.000 bagi pelajar dan Rp1.500 bagi penumpang umum sebagai dampak kenaikan harga BBM.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran, Boleh Wisata ke Kota Bogor Asalkan Bawa Hasil Tes Covid-19

10 Mei 2021

Libur Lebaran, Boleh Wisata ke Kota Bogor Asalkan Bawa Hasil Tes Covid-19

Pemerintah Kota Bogor mengizinkan warga

Baca Selengkapnya

APEKSI Sosialiasi Inpres Optimalisasi Jamsostek

8 April 2021

APEKSI Sosialiasi Inpres Optimalisasi Jamsostek

Ketua Apeksi Bima Arya Sugiarto menyambut baik Inpres Nomor 2 Tahun 2021 karena. berkomitmen sangat kuat untuk melindungi tenaga kerja formal, nonformal, rentan hingga pegawai Non ASN.

Baca Selengkapnya

Ganjil Genap Akhir Pekan Seperti Kota Bogor Tidak Ada Dalam Rencana DKI

5 Februari 2021

Ganjil Genap Akhir Pekan Seperti Kota Bogor Tidak Ada Dalam Rencana DKI

Pemerintah DKI masih akan melaksanakan program saat ini sampai 8 Februari, tak ada opsi ganjil genap di akhir pekan.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Kota Bogor Siap Bangun 10 Koridor Kawasan Bisnis, Lokasinya?

17 Januari 2021

Pemerintah Kota Bogor Siap Bangun 10 Koridor Kawasan Bisnis, Lokasinya?

Pemerintah Kota Bogor siap membangun dan menata 10 koridor di kawasan bisnis Jalan Suryakencana Kota Bogor pada 2021.

Baca Selengkapnya

Balai Kota Bogor Disemprot Disinfektan Cegah Penularan Covid-19

14 Desember 2020

Balai Kota Bogor Disemprot Disinfektan Cegah Penularan Covid-19

Balai Kota Bogor disemprot disinfektan setelah Sekretaris Daerah (Sekda) Syarifah Sofiah Dwikorawati positif Covid-19.

Baca Selengkapnya