Sefti Ingin Bilik Asmara, Ini Jawaban KPK

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Kamis, 11 Juli 2013 17:38 WIB

Istri Ahmad Fathanah, Sefti Sanustika. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Sefti Sanustika, istri terdakwa kasus suap daging sapi impor Ahmad Fathanah mengaku ingin disediakan bilik asmara di rumah tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Menurut Juru bicara Komisi Pemberantasan KPK, Johan Budi SP mengatakan jika Sefti Sanustika menginginkan sebuah ruangan khusus, sebenarnya di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sudah terdapat sebuah ruangan untuk tatap muka.

Ruangan tersebut, bisa digunakan untuk bertatap muka antara pengunjung dan terdakwa yaitu Ahmad Fathanah. "Di KPK, ada namanya rung tatap muka, untuk para pengunjung yang ingin melakukan diskusi lebih intens, tapi hal ini berbeda dengan ruang tahanan yang selama ini ada," ujar Johan Budi ketika Konferensi Pers di Gedung KPK, Kamis, 11 Juli 2013.

Menurut Johan, Gedung KPK belum menyediakan ruangan yang lebih pribadi jika Sefti menginginkan tempat pertemuan semacam itu. Johan mengatakan memang aturan untuk tahanan yang sifatnya sementara seperti Ahmad Fathanah, tidak disediakan ruangan khusus. "Kalau kamar untuk melakukan hubungan suami istri yang sah, tidak perlu dijawab, di gedung KPK belum menyediakan," ujar Johan Budi.

Sebelumnya pada, Kamis, 11 Juli 2013 Sefti Sanustika kembali menjenguk Ahmad Fathanah di rutan KPK. Seusai menjenguk dia mengatakan senang jika disiapkan bilik asmara untuk dia dan suaminya, Ahmad Fathanah, yang ditahan di Rumah Tahanan KPK.

Saat ini, Fathanah menjalani persidangan terkait kasus dugaan suap dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) di Pengadilan Tipikor Jakarta. Senin, 8 Juli 2013 lalu, sidang beragendakan tanggapan jaksa penuntut umum (JPU) KPK terhadap eksepsi terdakwa.

Ahmad Fathanah dituding menerima suap untuk mengurus penambahan kuota impor daging sapi PT Indoguna Utama. Dia ditangkap bersama Maharani Suciyono di Hotel Le Meridien setelah mendapat duit Rp 1 miliar dari PT Indoguna Utama pada 29 Januari 2013.

GALVAN YUDISTIRA

Topik Terhangat:
Karya Penemu Muda
| Bursa Capres 2014 | Ribut Kabut Asap | Tarif Progresif KRL | Bencana Aceh

Terpopuler:

5 Manfaat Berciuman bagi Kesehatan

Korupsi Simulator, KPK Periksa Lagi Jenderal Nanan

Demi Kebersihan, Kini Ada Urinoir dengan Wastafel

Berita terkait

Izin Impor Daging Sapi Telat Rilis, Stok Menipis bikin Harga Melambung

47 hari lalu

Izin Impor Daging Sapi Telat Rilis, Stok Menipis bikin Harga Melambung

Asosiasi Pengusaha Impor Daging Indonesia sebut izin rilis impor daging sapi telat keluar, hanya 2 minggu sebelum ramadan. Memicu kenaikan harga.

Baca Selengkapnya

KPK Lelang Tanah dan Bangunan Terpidana Kasus Impor Daging Ahmad Fathanah

30 Juni 2022

KPK Lelang Tanah dan Bangunan Terpidana Kasus Impor Daging Ahmad Fathanah

KPK akan melelang tanah dan bangunan sitaan milik terpidana kasus suap pengurusan kuota impor daging dan tindak pidana pencucian uang Ahmad Fathanah.

Baca Selengkapnya

Mahkamah Agung Tolak PK Bekas Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq

16 November 2021

Mahkamah Agung Tolak PK Bekas Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq

Mahkamah Agung menolak permohonan Peninjauan Kembali (PK) Luthfi Hasan Ishaaq yang dijatuhi vonis 18 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Bos PPI Klarifikasi Soal Dugaan Korupsi Impor Daging

2 Juni 2020

Bos PPI Klarifikasi Soal Dugaan Korupsi Impor Daging

PT PPI menyatakan pihak yang terlibat dalam dugaan suap impor daging sapi sudah tidak menjabat lagi di perusahaan.

Baca Selengkapnya

3 Tahun Penyerangan, Novel Singgung E-KTP dan Suap Impor Daging

11 April 2020

3 Tahun Penyerangan, Novel Singgung E-KTP dan Suap Impor Daging

Penyidik senior KPK Novel Baswedan kembali menyimggung kasus e-KTP dan suap impor daging.

Baca Selengkapnya

Kadin Anggap Impor Daging Sapi Brasil Memicu Persaingan Sehat

15 Agustus 2019

Kadin Anggap Impor Daging Sapi Brasil Memicu Persaingan Sehat

Rencana impor daging sapi asal Brasil dinilai dapat memicu persaingan pasar daging yang lebih sehat di dalam negeri.

Baca Selengkapnya

KPK Akan Lelang Aset Sitaan Eks Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq

22 Desember 2018

KPK Akan Lelang Aset Sitaan Eks Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq

KPK akan melelang barang rampasan milik terpidana kasus suap daging sapi, Lutfi Hasan Ishaq dan Ahmad Fathanah.

Baca Selengkapnya

Meski Anonim, Dokumen Indonesialeaks Sudah Diverifikasi

13 Oktober 2018

Meski Anonim, Dokumen Indonesialeaks Sudah Diverifikasi

Direktur Eksekutif Tempo Institute, Mardiyah Chamim, mengatakan narasumber anonim dalam Indonesialeaks diterapkan untuk keselamatan informan.

Baca Selengkapnya

Patrialis Akbar Didakwa Terima Suap USD 70 Ribu dan Janji Rp 2 M

13 Juni 2017

Patrialis Akbar Didakwa Terima Suap USD 70 Ribu dan Janji Rp 2 M

Mantan Hakim MK Patrialis Akbar didakwa menerima suap sebesar USD 70 ribu dan Rp 4,043 juta dari pengusaha daging impor Basuki Hariman.

Baca Selengkapnya

Investigasi Suap, KPK Minta Bea-Cukai Buka Data Impor  

6 Maret 2017

Investigasi Suap, KPK Minta Bea-Cukai Buka Data Impor  

Bea-Cukai diminta membuka data impor komoditas pangan.

Baca Selengkapnya