Kepala BIN Terima Tanda Kehormatan TNI

Reporter

Editor

Fanny Febiana

Rabu, 19 Juni 2013 15:56 WIB

Agus Suhartono. TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono menyematkan tanda kehormatan Bintang Jalasena Utama, Bintang Swa Bhuwana Paksa Utama, dan Bintang Dharma kepada 12 perwira tinggi TNI. Mereka yang menerima antara lain kepada Kepala Badan Intelijen Negara, Letnan Jenderal (Purnawirawan) Marciano Norman dan Kepala Basarnas, Letnan Jenderal Muhammad Alfan Baharudin.

Marciano dan Alfan menerima tanda kehormatan Bintang Dharma. “Bintang Dharma adalah penghargaan kepada anggota TNI yang berbakti melampaui panggilan kewajiban dalam pelaksanaan tugas militer, sehingga memberikan keuntungan luar biasa untuk kemajuan TNI,” kata Kepala Dinas Penerangan Umum Puspen TNI, Kolonel Minulyo Suprapto, dalam siaran persnya, Rabu, 19 Juni 2013. Acara penyematan dilaksanakan di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, hari ini.

Perwira lain yang menerima tanda kehormatan Bintang Dharma adalah Wakil KSAD, Letnan Jenderal Muhamad Munir; Sekretaris Jenderal Wantannas, Letnan Jenderal Waris; Sekretaris Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan, Letnan Jenderal Langgeng Sulistiyono; Inspektur Jenderal TNI, Letnan Jenderal Geerhan Lantara; Wakil KSAL, Laksamana Madya Hari Bowo; Insepktur Jenderal Kementerian Pertahanan, Laksamana Madya Sumartono; Kalakhar Bakorkamla, Laksamana Madya Bambang Suwarto; dan Wakil Gubernur Lemhannas RI, Marsekal Madya Dede Rusamsi.

Panglima Agus juga memberi tanda kehormatan Bintang Jalasena Utama yaitu KSAL Laksamana Marsetio dan tanda kehormatan Bintang Swa Bhuwana Paksa Utama kepada KSAU Marsekal I.B. Putu Dunia. Penghargaan ini diberikan sebagai penghormatan atas darma bakti anggota TNI Angkatan Udara yang di bidang tugas kemiliteran menunjukkan kemampuan, kebijaksanaan, dan jasa luar biasa. Kedua tanda kehormatan ini juga merupakan penghargaan kepada anggota TNI yang menyumbangkan jasa bakti dengan melebihi dan melampaui panggilan kewajiban dalam pelaksanaan tugas militer.

INDRA WIJAYA

Terhangat:
EDSUS HUT Jakarta
| Kenaikan Harga BBM | Rusuh KJRI Jeddah

Baca Juga:

Mereka Tertolong dengan KJS ala Jokowi-Ahok

Eddies Adelia Kaget Ully Artha Telah Mualaf

Nazaruddin 'Paksa' Kurir Jadi Dirut

Radja Nainggolan: Saya Bukan Tentara Bayaran!

Berita terkait

Kopassus Buka Ekspedisi NKRI 2017, Pendaftaran Secara Daring  

22 Mei 2017

Kopassus Buka Ekspedisi NKRI 2017, Pendaftaran Secara Daring  

Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI Angkatan Darat kembali membuka pendaftaran calon peserta Ekspedisi NKRI 2017.

Baca Selengkapnya

Konflik Papua, Ray Rangkuti Minta Peran TNI Dibatasi  

5 Oktober 2016

Konflik Papua, Ray Rangkuti Minta Peran TNI Dibatasi  

Seharusnya TNI tidak dapat turun tangan dalam mengatasi konflik di tanah tersebut.

Baca Selengkapnya

Ini Kata Kapolri tentang Penyelesaian Pelanggaran HAM Papua  

25 April 2016

Ini Kata Kapolri tentang Penyelesaian Pelanggaran HAM Papua  

Ada dua cara penyelesaian: pertama, dengan pendekatan politis; dan kedua, dengan pendekatan hukum.

Baca Selengkapnya

BIN Sebut 20 Penembakan di Papua Selama 2015  

9 Februari 2016

BIN Sebut 20 Penembakan di Papua Selama 2015  

Pemerintah menegaskan bahwa tindakan tegas tetap harus ada.

Baca Selengkapnya

Penyerangan Polsek Sinak, TNI AD Tingkatkan Kewaspadaan  

28 Desember 2015

Penyerangan Polsek Sinak, TNI AD Tingkatkan Kewaspadaan  

TNI Angkatan Darat juga menyiagakan intelijen untuk pencegahan dini serangan lanjutan.

Baca Selengkapnya

Kenapa Kasus Kekerasan Militeristik Terus Menguat di Papua?

7 September 2015

Kenapa Kasus Kekerasan Militeristik Terus Menguat di Papua?

Menurut Komnas HAM, hampir setiap minggu terjadi kasus kekerasan di Papua.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Berdemo Tuntut Jokowi Tarik Militer dari Papua  

4 September 2015

Mahasiswa Berdemo Tuntut Jokowi Tarik Militer dari Papua  

Para mahasiswa yang berdemo mengingatkan Jokowi kalau jumlah rakyat Papua yang terbunuh sejak 1 Mei 1963 mencapai 500 ribu jiwa.

Baca Selengkapnya

TNI Tembak Warga di Timika, Ini Kronologi Versi Warga  

28 Agustus 2015

TNI Tembak Warga di Timika, Ini Kronologi Versi Warga  

Penembakan itu dilakukan dua pemuda mabuk yang belakangan diketahui anggota TNI di Mimika

Baca Selengkapnya

Anak-anak Papua Akan Disekolahkan di Bandung  

14 Agustus 2015

Anak-anak Papua Akan Disekolahkan di Bandung  

Staf Khusus Presiden Jokowi untuk urusan Papua ingin memboyong anak-anak Papua belajar sampai sarjana di Bandung.

Baca Selengkapnya

KSAD: Kodam Baru di Papua Selesai Januari 2016

30 Mei 2015

KSAD: Kodam Baru di Papua Selesai Januari 2016

Nama Kodam baru di Papua belum ditentukan. Penetapan nama diserahkan pada masyarakat Papua.

Baca Selengkapnya