TEMPO Interaktif, Jakarta:Pemimpin Redaksi Majalah Tempo Bambang Harymurti yakin negoisasi dengan perwakilan pengunjuk rasa akan berhasil. Kelihatannya akan ada jalan keluar yang baik. Kami biasa menyelesaikan permasalahan dengan negosiasi, kata Bambang kepada wartawan di kantor Polres Jakarta Pusat. Sejak Sabtu (8/3) siang memang dilakukan pertemuan antara Tempo dengan utusan demonstran pendukung Tomy Winata. Sebelumnya sekitar 200 pengunjuk rasa mengadakan aksi di depan kantor Majalah Tempo di Jalan Proklamasi. Dalam aksi itu, dua wartawan Tempo terluka akibat lemparan demonstran. Mereka keberatan dengan pemberitaan Majalah Tempo yang menulis Tomy mengajukan proposal proyek renovasi Pasar Tanah Abang senilai Rp 53 miliar, sebelum pasar itu terbakar pekan lalu, . Menurut Bambang, beberapa hari lalu pihaknya mendapat somasi dari Tomy Winata. Somasi itu disampaikan pengacara Tomy, yakni Desmon J Mahesa aktivis yang menjadi korban penculikan oleh Kopassus tahun 1998 lalu. Ini adalah resiko dari profesi jurnalis, kata Bambang. Dijelaskan Bambang, pembuatan berita tersebut sudah cover both side dan pihaknya yakin dengan kebenaran isinya. Namun seperti halnya di pengadilan, kalau ada novum (bukti baru) tentu ada perubahan, ujarnya memberi kiasan. (Jobpie/SS Kurniawan Tempo News Room)