Sebuah pesawat Merpati MA 60 rute Bajawa-Kupang tergelincir di Bandara El Tari, Kupang, Nusa Tenggara Timur, (10/6). Kecelakaan ini diduga karena mesin pesawat mengalami kerusakan yang menyebabkan 25 penumpang terluka dan tidak tedapat korban jiwa. TEMPO/Jhon Seo
TEMPO.CO, Kupang - Angkasa Pura I Bandara El Tari Kupang, Selasa, 11 Juni 2013 kembali membuka penerbangan di bandara tersebut, setelah, Senin, 10 Juni 2013 kemarin sempat ditutup, karena kecelakaan pesawat Merpati MA60.
"Hari ini bandara sudah kembali dibuka untuk penerbangan, setelah bangkai pesawat Merpati berhasil dievakuasi," kata General Manager (GM) Angkasa Pura I Bandara El Tari Kupang, Imam Pramono kepada Tempo, Selasa, 11 Juni 2013.
Pesawat Merpati MA60 rute Bajawa- Kupang, kemarin mengalami kecelakaan di Bandara El Tari Kupang yang menyebabkan baling-baling dan badan patah pesawat patah. Akibat kecelakaan sebanyak 21 penerbangan dari dan ke Bandara El Tari Kupang ditutup.
Menurut dia, pihaknya sudah mengevakuasi bangkai pesawat itu ke hangar, setelah dipotong menjadi dua bagian dalam proses evakuasi yang memakan waktu hampir 10 jam, sejak pukul 18.00 Wita kemarin. "Pesawat berhasil dievakuasi sekitar pukul 04.00 Wita pagi tadi," katanya.
Dengan dievakuasinya pesawat itu, katanya, maka penerbangan dari dan ke Bandara El Tari Kupang dibuka kembali. "Pesawat pertama yang take off dari Bandara El Tari adalah Susi Air," katanya.
Rencananya hari ini, tim Komite Nasional Keselamatan Tranpsortasi (KNKT) akan datang ke Kupang guna melakukan penyelidikan penyebab kecelakaan pesawat Merpati MA60 di Bandara El Tari Kupang.
Pesawat Korean Air dan Cathay Pacific Bertabrakan Sayap di Bandara Jepang
17 Januari 2024
Pesawat Korean Air dan Cathay Pacific Bertabrakan Sayap di Bandara Jepang
Pesawat Korean Air menabrak pesawat Cathay Pacific yang kosong saat sedang meluncur di bandara Jepang yang dilanda salju. Sayap pesawat Korean Air rusak.