KPK Sita Vila Luthfi Hasan di Cipanas

Reporter

Senin, 3 Juni 2013 14:28 WIB

Disegel KPK. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Cianjur - Sebuah vila yang disebut-sebut milik tersangka korupsi kasus daging sapi impor, Luthfi Hasan Ishaaq (LHI), di Jalan Loji Timur Kampung Pasekon Loji RT 02/17 Desa Cipanas Kecamatan Cipanas Kabupaten Cianjur, Jawa Barat disita KPK. Sebanyak delapan orang mengenakan rompi KPK memasang segel berupa papan penyitaan.

Asep, 52 tahun, warga Kampung Loji yang rumahnya berdekatan dengan vila itu mengatakan, peristirahatan milik Luthfi Hasan itu berada di antara pesantren dan vila. Tempat tersebut jarang sekali ditempati oleh pemiliknya.

"Hingga akhirnya tiga hari lalu, tidak kurang dari delapan orang memasang papan sita yang bertuliskan 'Disita KPK'. Ini menjadi bahan perhatian tersendiri bagi warga Kampung Loji," uja Asep di Cianjur, Senin 3 Juni 2013.

Pada plang segel tertulis penyitaan berdasarkan surat perintah penyitaan nomor: Sprint.Sita-29/01/03/2013, tanggal 25 Maret 2013. "Rumah tersebut tertutup rapat. Sangat jarang Lutfi di sini, bahkan sebelum tersandung kasus pencucian uang, dia jarang datang," kata Asep.

Dia mengatakan, ada tiga pesantren besar yang berdekatan dengan rumah milik mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu. Di situ pun merupakan basis beberapa partai besar Islam. "Di sekililing rumah milik LHI banyak berdiri vila yang disewakan dengan kondisi lingkungan yang asri dan udara sejuk. Kami tak tahu mengapa dia pengen di sini waktu membeli vila itu," paparnya.

DEDEN ABDUL AZIZ

Berita terkait

Nurul Ghufron Permasalahkan Masa Daluwarsa Kasusnya, Eks Penyidik KPK: Akal-akalan

1 hari lalu

Nurul Ghufron Permasalahkan Masa Daluwarsa Kasusnya, Eks Penyidik KPK: Akal-akalan

Eks penyidik KPK, Yudi Purnomo Harahap, menilai Nurul Ghufron seharusnya berani hadir di sidang etik Dewas KPK jika merasa tak bersalah

Baca Selengkapnya

Dugaan Ekspor Nikel Ilegal sebanyak 5,3 Juta Ton ke Cina, KPK: Masih Cari Alat Bukti

1 hari lalu

Dugaan Ekspor Nikel Ilegal sebanyak 5,3 Juta Ton ke Cina, KPK: Masih Cari Alat Bukti

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata mengaku tidak mengetahui ihwal penyidik meminta Bea Cukai untuk paparan dugaan ekspor nikel ilegal ke Cina.

Baca Selengkapnya

Alexander Marwata Benarkan Pernyataan Nurul Ghufron Soal Diskusi Mutasi ASN di Kementan

1 hari lalu

Alexander Marwata Benarkan Pernyataan Nurul Ghufron Soal Diskusi Mutasi ASN di Kementan

Alexander Marwata mengaku membantu Nurul Ghufron untuk mencarikan nomor telepon pejabat Kementan.

Baca Selengkapnya

IM57+ Nilai Nurul Ghufron Panik

2 hari lalu

IM57+ Nilai Nurul Ghufron Panik

Nurul Ghufron dinilai panik karena mempermasalahkan prosedur penanganan perkara dugaan pelanggaran etiknya dan menyeret Alexander Marwata.

Baca Selengkapnya

KPK Bilang Kasus SYL Berpotensi Meluas ke TPPU, Apa Alasannya?

2 hari lalu

KPK Bilang Kasus SYL Berpotensi Meluas ke TPPU, Apa Alasannya?

Menurut KPK, keluarga SYL dapat dijerat dengan hukuman TPPU pasif jika dengan sengaja turut menikmati uang hasil kejahatan.

Baca Selengkapnya

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

2 hari lalu

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

KPK mengatakan, kuasa hukum Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor seharusnya berperan mendukung kelancaran proses hukum.

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Sebut Nama Pimpinan KPK Lainnya Dalam Kasus Mutasi Pegawai Kementan

2 hari lalu

Nurul Ghufron Sebut Nama Pimpinan KPK Lainnya Dalam Kasus Mutasi Pegawai Kementan

Nurul Ghufron menyebut peran pimpinan KPK lainnya dalam kasus dugaan pelanggaran kode etik yang menjerat dirinya.

Baca Selengkapnya

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

3 hari lalu

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

Wakil KPK Nurul Ghufron menilai dirinya menggugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta bukan bentuk perlawanan, melainkan pembelaan diri.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

3 hari lalu

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan perihal laporan dugaan pelanggaran etik yang ditujukan kepadanya soal mutasi ASN di Kementan.

Baca Selengkapnya

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

3 hari lalu

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

Nurul Ghufron mengatakan tak hadir dalam sidang etik Dewas KPK karena sengaja meminta penundaan sidang.

Baca Selengkapnya