Tukang Batu dan Penjaga Toko Pun Ikut Geng Motor

Reporter

Editor

Nur Haryanto

Minggu, 2 Juni 2013 10:23 WIB

Geng motor. ANTARA/Irsan Mulyadi

TEMPO.CO, Pekanbaru - AR, 17 tahun, mengatakan bahwa dirinya ikut bergabung dengan geng motor Academy Rush Comunity (ARC) karena ikut-ikutan saja. Bahkan dia belum tercatat sebagai anggota. "Baru ikut-ikut saja," ujarnya, saat ditemui Polresta Pekanbaru pekan lalu.

AR mengatakan, ia ikut bergabung dengan geng motor ARC baru 2 bulan. Selama dua bulan itu AR mengaku tidak rajin berkumpul dengan anggota ARC. Menurutnya, geng motor ARC merupakan geng motor yang masih berada pada komando geng motor XTC Pekanbaru. AR ikut terlibat dalam perusakan sebuah warnet di Jalan Durian Pekanbaru.

Ibu AR, Wati 46, bukan nama sebenarnya, tak kuasa menahan air mata di ruang tunggu penyidikan Polresta Pekanbaru. Matanya berkaca-kaca melihat putra sulungnya ditahan Polresta Pekanbaru terkait kasus geng motor. Dia tak pernah menduga kalau anaknya, ikut terlibat dalam geng motor.

Bagi Wati, tertangkapnya AR merupakan cobaan berat bagi keluarganya karena dia tulang punggung keluarga, sejak ayahnya meninggal. "Saya tidak tahu lagi mau berbuat apa, dia tulang punggung keluarga kami. Adiknya dua orang masih sekolah," ujarnya.

Menurut Wati, AR sehari-hari bekerja sebagai kuli bangunan, setiap akhir pekan, AR
memberi uang Rp 300 ribu dari gajinya untuk kebutuhan keluarga. Sementara Wati ikut
berdagang lontong di rumah. Tidak ada sikap mencurigakan AR saat berada di rumah. "Di rumah biasa aja, pulang kerja biasanya duduk di rumah nonton tv," ujarnya.

Hal serupa juga dialami Layla 40 tahun, bukan nama sebenarnya, setelah mengetahui anak perempuannya, UM, terlibat geng motor. Dimata keluarganya, UM 16 tahun merupakan anak yang penyayang kepada keluarga. UM adalah anggota geng motor perempuan Ladies Sexy Road (Laser).

Sejak tahun lalu setelah tamat SMP, UM memang tidak menyambung sekolahnya. Ia memutuskan untuk bekerja di sebuah toko roti di Jalan Paus Pekanbaru. Hampir setiap hari UM keluar rumah alasannya memang pergi bekerja. Dalam sehari UM mendapat bayaran Rp 25ribu dari hasil kerjanya menjaga toko kue.

Kata Layla, setiap pulang bekerja UM selalu memberi uang jajan untuk lima orang adiknya
yang masih kecil-kecil. Layla memang tidak pernah melarang anaknya untuk keluar rumah, setiap kali UM tidak pulang, ia selalu beralasan lembur dan menginap di toko kue tempat dia bekerja.

Kata Layla, setahun menganggur membuat UM bosan, bulan Juli tahun ini UM anaknya akan
melanjutkan sekolah pelayaran di Jakarta. Ia berharap kepada kepolisian agar bisa membebaskan anaknya yang masih dibawah umur itu, karena menurutnya UM hanyalah korban dari pengaruh lingkungan.

Layla mengaku pasrah terhadap cobaan yang menimpa keluarganya. "Saya serahkan saja semuanya kepada hukum," ujarnya.

RIYAN NOFITRA



Topik terhangat:
Tarif Baru KRL
| Kisruh Kartu Jakarta Sehat | PKS Vs KPK | Vitalia Sesha |Fathanah

Baca juga
EDSUS GENG MOTOR

Calon Kapolri Bocor, Kompolnas Protes Komnas HAM

Adik John Kei Tewas Ditembak

Inter Dibeli Erick Thohir, Ini Komentar Zanetti

SBY Dapat World Statesman Award, Beri 4 Janji

Berita terkait

Cegah Tawuran dan Sahur on The Road Selama Ramadhan, Polres Metro Tangerang Dirikan 26 Pos Pantau

43 hari lalu

Cegah Tawuran dan Sahur on The Road Selama Ramadhan, Polres Metro Tangerang Dirikan 26 Pos Pantau

Polres Metro Tangerang Kota mendirikan 26 Pos Pantau untuk mengantisipasi geng motor berkedok Sahur on the road selama bulan Ramadan.

Baca Selengkapnya

Buru Geng Motor, Polres Serang Banten Dirikan 4 Posko

46 hari lalu

Buru Geng Motor, Polres Serang Banten Dirikan 4 Posko

Dalam beberapa peristiwa, Kapolres mengatakan ada geng motor dari luar daerah yang berulah di Serang.

Baca Selengkapnya

Razia Knalpot Brong, Polres Sukabumi Kota Sita Puluhan Motor

54 hari lalu

Razia Knalpot Brong, Polres Sukabumi Kota Sita Puluhan Motor

Operasi knalpot brong ini juga diharapkan dapat memberikan rasa aman bagi masyarakat dan mencegah kejahatan jalanan seperti geng motor.

Baca Selengkapnya

Seorang Pemuda di Duren Sawit Tewas Diserang Geng Motor, Polisi Kejar Pelaku

22 Februari 2024

Seorang Pemuda di Duren Sawit Tewas Diserang Geng Motor, Polisi Kejar Pelaku

Pemuda di Duren Sawit tewas diserang geng motor. Motif dan identitas pelaku belum diketahui.

Baca Selengkapnya

Pemuda Tewas Dibacok Geng Motor di Bekasi

9 Februari 2024

Pemuda Tewas Dibacok Geng Motor di Bekasi

Geng motor itu terdiri atas 13 orang menggunakan empat sepeda motor.

Baca Selengkapnya

Lagi, Warga Tangsel Ringkus Remaja Pelajar Diduga Gangster Bersenjata Tajam

23 Oktober 2023

Lagi, Warga Tangsel Ringkus Remaja Pelajar Diduga Gangster Bersenjata Tajam

Tiga remaja pelajar diduga anggota gangster ditangkap warga Pamulang, Tangerang Selatan, sedang berkeliaran menjinjing senjata tajam pada pagi buta

Baca Selengkapnya

Tawuran Antarkelompok Geng Motor di Bogor, 7 Anak Ditangkap

6 Oktober 2023

Tawuran Antarkelompok Geng Motor di Bogor, 7 Anak Ditangkap

Tawuran antargeng motor itu berawal saat geng motor TOM yang berjumlah sekitar 30 orang menyerang geng motor BOCIMI.

Baca Selengkapnya

Rutin Dijadikan Arena Tawuran, Warga Pondok Ranji Ciputat Mulai Resah

23 September 2023

Rutin Dijadikan Arena Tawuran, Warga Pondok Ranji Ciputat Mulai Resah

Warga Pondok Ranji, Kecamatan Ciputat Timur, Tangerang Selatan, resah dengan rutinitas tawuran yang terjadi di wilayah itu setiap malam libur.

Baca Selengkapnya

Pemuda Ini Terhuyung lalu Ambruk dan Tewas Sepeninggal Tawuran Geng Motor Bersenjata Tajam

23 September 2023

Pemuda Ini Terhuyung lalu Ambruk dan Tewas Sepeninggal Tawuran Geng Motor Bersenjata Tajam

Seorang pemuda ditemukan tergeletak tewas di jalan di Pondok Ranji, Ciputat Timur, Tangerang Selatan, pada Sabtu pagi, 23 September 2023

Baca Selengkapnya

Gangster Bogor Live Tawuran di Instagram, 2 Anggota Bersenjata Pedang Ditangkap

5 September 2023

Gangster Bogor Live Tawuran di Instagram, 2 Anggota Bersenjata Pedang Ditangkap

Sehari sebelum bubarkan gangster tawuran, polisi juga menangkap lima pelajar bersenjata pedang dan celurit. Satu di antaranya viral di medsos.

Baca Selengkapnya