TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi Johan Budi menyatakan, yang dimaksud dengan anak-anak dalam Undang-undang perlindungan Anak adalah seseorang baik pria atau wanita yang belum 18 tahun. "Kalau sudah 18 tahun, tentu tidak bisa dikategorikan sebagai anak-anak," ujar Johan di kantornya, Selasa, 28 Mei 2013.
Saat ditanya wartawan, apakah yang dimaksud adalah saksi Darin Mumtazah, yang diduga sudah berumur 18 tahun, untuk tersangka kasus dugaan suap kuota impor daging sapi Luthfi Hasan Ishaaq, Johan enggan menanggapi. "Saya hanya menyampaikan apa yang dikemukakan undang-undang perlindungan anak," ujar dia.
Tapi soal pemeriksaan Darin, Johan menjelaskan bahwa KPK sudah menyampaikan surat pada siswi Sekolah Menengah Kejuruan ini sebanyak dua kali. "Kita juga koordinasi dengan RT setempat," katanya.
KPK, kata Johan, juga sudah mempertimbangkan untuk memeriksa Darin di rumahnya. "Apakah besok atau lusa, saya belum tahu," katanya.
Sebelumnya, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Abraham Samad mengakui bahwa pemberkasaan kasus dugaan kuota impor daging di Kementerian Pertanian Mundur. Kemunduran disebabkan karena masalah teknis permberkasan. Hingga pemeriksaan seorang saksi yang belum dilakukan.
Selain itu, kata Abraham, juga soal pemeriksaan salah seorang saksi yang namanya kerap disebut media, Darin Mumtazah untuk tersangka Luthfi Hasan Ishaaq. Darin, siswi kelas tiga Sekolah Menengah Kejuruan ini ditengarai menerima aliran dana dari LHI dan hadiah-hadiah lainnya. Atas temuan ini, KPK sudah memanggil Darin sebanyak dua kali, tapi yang bersangkutan belum pernah hadir. KPK pun mempertimbangkan untuk memanggil paksa Darin bila diperlukan.
Tapi soal pemanggilan Darin menjadi polemik, karena umur saksi ini masih tergolong anak-anak. Karena itu, Samad menyatakan bakal ada perlakuan yang berbeda pada Darin dan tersangka lainnya. Salah satunya, pemeriksaan bisa dilakukan di rumah saksi Darin.
FEBRIANA FIRDAUS
Topik terhangat:
Tarif Baru KRL | Kisruh Kartu Jakarta Sehat | PKS Vs KPK | Vitalia Sesha Fathanah
Berita lainnya:
6 Simpang Siur Soal Darin Mumtazah
Daftar Pemenang Indonesian Movie Award 2013
Ini 7 Jurusan Terfavorit di IPB
Dokter: 'Burung' Muhyi Tak Bisa Disambung Lagi
Berita terkait
Izin Impor Daging Sapi Telat Rilis, Stok Menipis bikin Harga Melambung
47 hari lalu
Asosiasi Pengusaha Impor Daging Indonesia sebut izin rilis impor daging sapi telat keluar, hanya 2 minggu sebelum ramadan. Memicu kenaikan harga.
Baca SelengkapnyaElite Koalisi Perubahan Pengusung Anies Baswedan Berkumpul di Pulau, Apa yang Dibahas?
31 Mei 2023
Koalisi Perubahan yang mengusung Anies Baswedan sebagai capres berkumpul di pulau pada pekan lalu. Apa saja yang dibahas?
Baca SelengkapnyaPSI Depok Gaungkan Kaesang, PKS: Mereka Butuh Tokoh untuk Mendongkrak Suara
23 Mei 2023
Bendahara Umum DPD Partai Keadilan Sejahtera atau PKS Depok Ade Supriyatna menilai semua pihak boleh melempar sosok tokoh dan mengusulkan kandidat Wali Kota Depok pada Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaKala Anies Baswedan Ungkit Dukungan PKS Saat Jabat Gubernur DKI Jakarta
24 Februari 2023
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi mendeklarasikan dukungan kepada Anies Baswedan untuk menjadi bakal Capres 2024.
Baca SelengkapnyaMeski Dikecam, Legislator PKS Ngotot Ingin Bikin Ranperda LGBT di Medan
11 Januari 2023
Legislator asal PKS meyakini dari delapan fraksi di DPRD Kota Medan pasti terdapat yang mewacanakan Ranperda Kota Medan, terutama perilaku LGBT.
Baca SelengkapnyaRidwan Saidi Meninggal, Anis Matta: Terima Kasih Atas Usahamu Menjaga Demokrasi Kita
25 Desember 2022
Budayawan Betawi Ridwan Saidi tutup usia hari ini, Minggu, 25 Desember 2022.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan Bersiap Hadapi Urusan Berikutnya usai Lengser dari Balai Kota
21 Agustus 2022
"Kalau sudah selesai satu urusan, kita bersiap dengan urusan yang berikutnya," kata Anies Baswedan sambil mengutip Surat Al-Insyirah ayat 7
Baca SelengkapnyaJabatannya Habis Oktober 2022, Anies Baswedan: Insya Allah Tetap Ada di Jakarta
21 Agustus 2022
Anies Baswedan mengatakan meski tugasnya sebagai gubernur DKI Jakarta selesai Oktober mendatang ia tidak akan meninggalkan Jakarta
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan: Selesai Oktober Istirahat Dulu Baru Kerja Lagi yang Berikutnya
21 Agustus 2022
"Setelah selesai Oktober tuntas di Jakarta, besoknya ke mana habis itu?" tanya Anies Baswedan yang dijawab kader PKS dengan teriakan 'Presiden'.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan Hadiri Acara Jalan Sehat PKS, Sorakan Presiden Menggema
21 Agustus 2022
PKS bakal memilih calon presiden dan wakil presiden yang memiliki karakter nasionalis-religius. Anies Baswedan masuk daftar
Baca Selengkapnya