Nilai Tunggakan Pajak The Master Steel Rp 120 M

Kamis, 16 Mei 2013 23:59 WIB

Manajer Keuangan PT The Master Steel, Teddy Muliawan menaiki mobil tahanan usai diperiksa oleh KPK di gedung KPK, Jakarta, (16/5). Teddy ditangkap tangan oleh KPK karena diduga telah menyuap oknum pegawai Ditjen Pajak Jakarta Timur. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Nilai pajak PT The Master Steel diduga mencapai Rp 120 miliar. Nilai itu merupakan tunggakan pajak selama tiga tahun.

"Nilainya antara Rp 100-120 miliar," ujar sumber Tempo di lingkungan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis, 16 Mei 2013. Nilai tersebut merupakan tunggakan pajak selama tiga tahun.

Sumber tersebut juga menyebut bahwa lembaga anti rasuah sedang menyelidiki tim pemeriksa pajak yang menangani perusahaan itu. KPK sedang menelisik apakah duit suap tersebut juga mengalir pada pihak lain, baik anggota tim lain atau pejabat di lingkungan Direktorat Jenderal Pajak. Soalnya, nilai suap yang diserahkan pada penyidik Pajak berjumlah miliaran.

Sebelumnya, KPK menangkap tangan seorang karyawan perusahaan baja yang menyuap dua pegawai pajak senilai SIN$ 300 ribu atau Rp 2,4 miliar. Karyawan dari perusahaan PT The Master Steel (TMS) itu menyuap dua pegawai yang bekerja di Kantor Perwakilan Pajak Jakarta Timur.

The Master adalah sebuah perusahaan dalam negeri yang bergerak di bidang baja. Tempo mendapat informasi bahwa karyawan perusahaan tersebut memberi uang kepada kedua pegawai Kanwil Pajak Jakarta Timur untuk memuluskan persoalan tunggakan pajak perusahaan. Pemberian itu pun bukan yang pertama kali. "Sudah ada pemberian sebelumnya," kata sumber Tempo.

Dua pegawai pajak yang diduga menerima suap tersebut bernama Muhammad Dian Irwan Nuqishra dan Eko Darmayanto. Dian adalah pemeriksa pajak muda golongan III D, sementara Eko Darmayanto adalah pengawas pajak golongan III C.

Keduanya tertangkap tangan telah menerima uang dari Efendy di Terminal III Bandara Soekarno-Hatta pada Rabu pagi, sekitar pukul 10.00 WIB. Efendy ikut dicokok di bandara.

Saat ini, Komisi Pemberantasan Korupsi resmi menahan dua Manajer Keuangan PT The Master Steel, yaitu Effendi Kumala dan Teddy Muliawan.

FEBRIANA FIRDAUS

Berita Terpopuler:

SBY Dapat Penghargaan, Franz Magnis Protes

Sefti Jenguk Lagi Ahmad Fathanah di KPK

Dramatis, Chelsea Juara Liga Europa

KPK Tahan Dua Penyuap Pegawai Pajak

Inggrid Kansil Tanggapi Kicauan Soal Selingkuh

Berita terkait

Nurul Ghufron Permasalahkan Masa Daluwarsa Kasusnya, Eks Penyidik KPK: Akal-akalan

1 hari lalu

Nurul Ghufron Permasalahkan Masa Daluwarsa Kasusnya, Eks Penyidik KPK: Akal-akalan

Eks penyidik KPK, Yudi Purnomo Harahap, menilai Nurul Ghufron seharusnya berani hadir di sidang etik Dewas KPK jika merasa tak bersalah

Baca Selengkapnya

Dugaan Ekspor Nikel Ilegal sebanyak 5,3 Juta Ton ke Cina, KPK: Masih Cari Alat Bukti

1 hari lalu

Dugaan Ekspor Nikel Ilegal sebanyak 5,3 Juta Ton ke Cina, KPK: Masih Cari Alat Bukti

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata mengaku tidak mengetahui ihwal penyidik meminta Bea Cukai untuk paparan dugaan ekspor nikel ilegal ke Cina.

Baca Selengkapnya

Alexander Marwata Benarkan Pernyataan Nurul Ghufron Soal Diskusi Mutasi ASN di Kementan

1 hari lalu

Alexander Marwata Benarkan Pernyataan Nurul Ghufron Soal Diskusi Mutasi ASN di Kementan

Alexander Marwata mengaku membantu Nurul Ghufron untuk mencarikan nomor telepon pejabat Kementan.

Baca Selengkapnya

IM57+ Nilai Nurul Ghufron Panik

2 hari lalu

IM57+ Nilai Nurul Ghufron Panik

Nurul Ghufron dinilai panik karena mempermasalahkan prosedur penanganan perkara dugaan pelanggaran etiknya dan menyeret Alexander Marwata.

Baca Selengkapnya

KPK Bilang Kasus SYL Berpotensi Meluas ke TPPU, Apa Alasannya?

2 hari lalu

KPK Bilang Kasus SYL Berpotensi Meluas ke TPPU, Apa Alasannya?

Menurut KPK, keluarga SYL dapat dijerat dengan hukuman TPPU pasif jika dengan sengaja turut menikmati uang hasil kejahatan.

Baca Selengkapnya

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

2 hari lalu

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

KPK mengatakan, kuasa hukum Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor seharusnya berperan mendukung kelancaran proses hukum.

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Sebut Nama Pimpinan KPK Lainnya Dalam Kasus Mutasi Pegawai Kementan

2 hari lalu

Nurul Ghufron Sebut Nama Pimpinan KPK Lainnya Dalam Kasus Mutasi Pegawai Kementan

Nurul Ghufron menyebut peran pimpinan KPK lainnya dalam kasus dugaan pelanggaran kode etik yang menjerat dirinya.

Baca Selengkapnya

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

3 hari lalu

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

Wakil KPK Nurul Ghufron menilai dirinya menggugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta bukan bentuk perlawanan, melainkan pembelaan diri.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

3 hari lalu

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan perihal laporan dugaan pelanggaran etik yang ditujukan kepadanya soal mutasi ASN di Kementan.

Baca Selengkapnya

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

3 hari lalu

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

Nurul Ghufron mengatakan tak hadir dalam sidang etik Dewas KPK karena sengaja meminta penundaan sidang.

Baca Selengkapnya