Sikap Abu Roban Berubah Sejak 2005

Reporter

Editor

Suseno TNR

Minggu, 12 Mei 2013 05:44 WIB

Sejumlah anggota Brimob Pekalongan Sub Den 2 Pelopor memecahkan kaca rumah kontrakan di Dukuh Gagatan, Desa Kemiri Timur, Subah, Batang, (9/5). Rumah kontrakan ini diduga menjadi tempat perkumpulan para terduga teroris Abu Roban. Tempo/DINDA LEO LISTY

TEMPO.CO , Jakarta: Sikap Untung Hidayat alias Abu Roban, tersangka teroris yang tewas saat penggerebekan oleh Detasemen Khusus Antiteror 88 Mabes Polri, berubah drastis sejak 2005. Menurut sang bibi, Siti Khodijah, 45 tahun, keponakannya itu tidak sehangat saat masih tinggal di Kampung Limbung, Batang, Jawa Tengah. “Berubah sekali sejak punya KTP di sini (Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan),” katanya saat ditemui, Sabtu, 11 Mei 2013.

Menurut Siti, dulu Untung dikenal sebagai pemuda yang ramah dan perhatian terhadap keluarga. Didikan agama oleh ayahnya juga sangat ditaati sehingga hampir tidak pernah melupakan kewajiban solat lima waktu. “Dia juga sering ngaji setiap hari, dari kecil sampai sekarang juga tetap kuat ibadahnya,” kata dia.

Untung juga memiliki kepribadian yang terbuka dan selalu menolong orang yang membutuhkan bantuan. “Pokoknya tidak ada yang aneh dari dia,” katanya.

Rianti, 22 tahun, keponakan Untung, menilai pamannya itu sebagai pribadi yang humoris. Tidak jarang Untung melontarkan candaan yang bisa membuat orang di sekitarnya ikut tertawa. Saat tinggal di Jakarta, pamannya itu mencari uang dengan berdagang buah nangka di kawasan Jalan Arteri Pondok Indah.

Perubahan terjadi sejak 2005. Untung menjadi tertutup dan jarang berkomunikasi dengan keluarga. Bahkan, kata Siti, orang tua Untung kerap menelpon dirinya untuk sekedar bertanya keadaan Untung. “Kalau sampai seperti itu berarti memang dia tidak pernah berkomunikasi dengan orang tuanya kan,” ujar dia.

istri Untung, Eka Husnita, juga sangat pendiam. Saat bertamu ke rumah Siti di Cipulir, Ika jarang sekali bicara. Siti pun segan bertanya lebih banyak kepada perempuan itu. “Pokoknya sejak punya KTP Cipulir berubah drastis,” ujarnya.

Sebelumnya, Tim Detasemen Khusus 88 Antiteror Mabes Polri menembak mati Abu Roban di Desa Limpung, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Rabu sekitar pukul 15.00 WIB. Abu Roban saat itu sudah dibuntuti oleh petugas Densus 88 Antiteror dari Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.

Namun saat dihadang petugas, dia berusaha melawan dengan menggunakan senjata api sehingga petugas Densus langsung menembaknya. Dari tangan Abu Roban diamankan senjata FN, Revolver dengan 9 peluru, perlengkapan komputer dan lain-lain.


DIMAS SIREGAR

Berita terkait

Tangkap 16 Tersangka Teroris, BNPT Tegaskan NII Masih Eksis

31 Maret 2022

Tangkap 16 Tersangka Teroris, BNPT Tegaskan NII Masih Eksis

BNPT menangkap 16 orang terduga teroris yang disebut berafiliasi dengan NII.

Baca Selengkapnya

Kepala Densus 88: Kami Ingin Perlakukan Pelaku Teroris Sebagai Korban

21 Maret 2022

Kepala Densus 88: Kami Ingin Perlakukan Pelaku Teroris Sebagai Korban

Kepala Densus 88 menyatakan pihaknya menggunakan paradigma baru dengan menempatkan pelaku terorisme sebagai korban.

Baca Selengkapnya

Densus 88: Penangkapan Meningkat, Aksi Terorisme Menurun

21 Maret 2022

Densus 88: Penangkapan Meningkat, Aksi Terorisme Menurun

Densus 88 menyatakan aksi terorisme di Indonesia dalam dua tahun terakhir menurun setelah mereka melakukan penangkapan secara masif.

Baca Selengkapnya

Terduga Teroris Ditangkap di Bogor, Camat: Betul Warga Kami, Penjual Kimia

15 Juni 2021

Terduga Teroris Ditangkap di Bogor, Camat: Betul Warga Kami, Penjual Kimia

Camat Bogor Utara Marse Hendra Saputra membenarkan telah telah terjadi penangkapan terduga teroris di wilayahnya pada Senin, 14 Juni 2021.

Baca Selengkapnya

Napi Terorisme Dikurung di Gunung Sindur, Kemenkumham: Sejak Aksi Teroris Marak

16 April 2021

Napi Terorisme Dikurung di Gunung Sindur, Kemenkumham: Sejak Aksi Teroris Marak

Kepala Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat Sudjonggo menjelaskan alasan mengapa menempatkan napi terorisme di Lapas Gunung Sindur.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap PNS dan Nelayan Terduga Teroris di Aceh

22 Januari 2021

Densus 88 Tangkap PNS dan Nelayan Terduga Teroris di Aceh

Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri menangkap dua orang terduga teroris di Aceh pada 21 Januari 2021. Satu orang merupakan PNS dan lainnya nelayan

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Banten, Kelompok Jamaah Islamiyah

9 November 2020

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Banten, Kelompok Jamaah Islamiyah

Densus 88 Antiteror Polri menangkap satu terduga teroris bernama Ahmad Zaini alias Ahyar alias Ahyas alias Epson di Banten.

Baca Selengkapnya

Terduga Teroris Ditangkap di Depok, Terkait dengan Bom Medan?

13 November 2019

Terduga Teroris Ditangkap di Depok, Terkait dengan Bom Medan?

Polisi menangkap seorang terduga teroris di Depok, Jawa Barat. Mereka masih mencari tahu hubungannya dengan kasus bom Medan.

Baca Selengkapnya

Malaysia Tahan 11 WNI Tersangka ISIS Rancang Serang Ketua Parpol

26 September 2019

Malaysia Tahan 11 WNI Tersangka ISIS Rancang Serang Ketua Parpol

Pasukan Divisi Anti-teroris Bukit Aman, Malaysia menahan 11 WNI tersangka jaringan kelompok teroris ISIS yang berencana menyerang ketua parpol.

Baca Selengkapnya

Terduga Teroris Bekasi yang Ditangkap Densus 88 Kabur dari Aceh

12 Juni 2019

Terduga Teroris Bekasi yang Ditangkap Densus 88 Kabur dari Aceh

Empat terduga teroris yang ditangkap Densus 88 Antiteror Polri di Bekasi ternyata pelarian dari Aceh pada Desember 2018.

Baca Selengkapnya