Pendukung Mega Laporkan Suara Merdeka

Reporter

Editor

Jumat, 10 September 2004 22:29 WIB

TEMPO Interaktif, Solo:Meski kantor biro Harian Suara Merdeka di Solo berjanji akan mengumumkan permintaan maaf atas pemuatan gambar komik Wonder Women sebagai asosiasi terhadap Megawati, namun hal itu belum dirasa cukup bagi pendukung Megawati. Para pendukung Megawati yang tergabung dalam Forum 628 atau F-268 melaporkannya secara pidana penangungjawab suplemen "Menuju RI-1" ke Polresta Solo, Jum'at (10/9). Suara Merdeka dianggap melakukan pelecehan terhadap simbol-simbol negara. Menurut Ketua F-628 Totok Suyanto yang melaporkan Suara Merdeka sebagai pembuat suplemen pemilu Menuju RI-1 tersebut, pemuatan tokoh komik Wonder Women dengan kepala berwajah Megawati Soekarnoputri merupakan pelecehan terhadap Megawati baik secara pribadi maupun dalam kapasistasnya sebagai kepala negara. "Beliau itu seorang muslimah yang juga hajjah, tetapi digambar dengan pakaian terbuka," ujar Totok.Menurut Slamet Mulyadi yang dari Tim Advokasi F-628, perbuatan pengelola suplemen tersebut merupakan tindak pidana sebagaimana yang diatur dalam Pasal 137 jonto 155 jonto 200 KUHP. Laporan F-628 diterima oleh Ipda Parjono dengan menerbitkan bukti laporan polisi Nopol SPPL/780/IX/2004/SPK/I. Menjelang pemilihan presiden tahap II, Harian Suara Merdeka yang berkantor pusati di Semarang menerbitkan suplemen khusus pemilu 2004 "Menuju RI-1". Sampul halaman pertama menampilkan calon presiden SBY dan Megawati dalam sebuah gambar karikatur. SBY digambar mirip dengan tokoh komik Superman lengkap dengan baju terbang dan cawat merahnya. Sedangkan Megawati digambar sebagai Wonder Women yang juga hanya mengenakan bikini serta memiliki ekor. Sebelumnya, dua kelompok pendukung Megawati, juga mendatangi kantor biro Suara Merdeka yang ada di Solo memprotes pemuatan gambar tersebut. Mereka menyatakan keberatan karena gambar tersebut merupakan pelecehan dan penghinaan terhadap Megawati yang sampai saat ini masih resmi menjadi presiden RI. Imron Rosyid - Tempo News Room

Berita terkait

Vonis 7 Anggota Nonaktif PPLN Kuala Lumpur Lebih Rendah daripada Tuntutan Jaksa, Ini Hal-hal yang Meringankan

36 hari lalu

Vonis 7 Anggota Nonaktif PPLN Kuala Lumpur Lebih Rendah daripada Tuntutan Jaksa, Ini Hal-hal yang Meringankan

Hakim juga menjatuhkan pidana denda kepada seluruh terdakwa PPLN Kuala Lumpur itu masing-masing sebesar Rp 5 juta.

Baca Selengkapnya

Ricuh di Bawaslu Papua Karena Dugaan Kecurangan Suara, Wakapolres Yalimo Terkena Lemparan Batu

56 hari lalu

Ricuh di Bawaslu Papua Karena Dugaan Kecurangan Suara, Wakapolres Yalimo Terkena Lemparan Batu

Sekelompok massa menyerang Kantor Bawaslu Papua karena mereka menduga ada kecurangan suara saat rapat pleno di Distrik Abenaho.

Baca Selengkapnya

Tim Advokasi Peduli Pemilu: Pemilu 2024 Jadi Pementasan Nepotisme di Panggung Demokrasi Indonesia

56 hari lalu

Tim Advokasi Peduli Pemilu: Pemilu 2024 Jadi Pementasan Nepotisme di Panggung Demokrasi Indonesia

Tim Advokasi Peduli Pemilu melakukan uji materi terhadap UU Pemilu agar penguasa tidak lagi sewenang-wenang saat pemilu.

Baca Selengkapnya

Pemilu 2024 Tingkatkan Kecemasan dan Depresi, Begini Rinciannya

58 hari lalu

Pemilu 2024 Tingkatkan Kecemasan dan Depresi, Begini Rinciannya

Penelitian menemukan Pemilu 2024 berpengaruh terhadap meningkatnya risiko gangguan kesehatan mental seperti kecemasan dan depresi pada masyarakat.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Komeng, Perolehan Suara Sejumlah Artis Kalahkan Politisi Berpengalaman. Siapa Saja Mereka?

20 Februari 2024

Bukan Hanya Komeng, Perolehan Suara Sejumlah Artis Kalahkan Politisi Berpengalaman. Siapa Saja Mereka?

Sejumlah artis pendatang baru di politik ungguli politisi pengalaman. Ada Komeng, Verrell Bramasta dan lainnya.

Baca Selengkapnya

Tugas dan Wewenang Komeng Jika jadi Anggota DPD

16 Februari 2024

Tugas dan Wewenang Komeng Jika jadi Anggota DPD

Perolehan suara Komeng melesat di pemilihan DPD. Apa saja tugas dan fungsinya jika terpilih?

Baca Selengkapnya

Masih Adakah Kemungkinan Putaran Kedua Pilpres 2024? Ini Ketentuannya

15 Februari 2024

Masih Adakah Kemungkinan Putaran Kedua Pilpres 2024? Ini Ketentuannya

Melihat hasil quick count Pemilu 2024, masih adakah kemungkinan putaran kedua Pilpres 2024? Berikut ini penjelasan lengkap terkait ketentuannya.

Baca Selengkapnya

Begini Syarat Pilpres Dua Putaran dan Skenario Tahapannya

14 Februari 2024

Begini Syarat Pilpres Dua Putaran dan Skenario Tahapannya

Salah satu opsi yang mungkin terjadi dalam Pemilu Pilpres 2024 adalah pelaksanaan pemungutan suara dua putaran. Ini syarat pilpres dua putaran.

Baca Selengkapnya

Tren Mantan Atlet Jadi Caleg di Pemilu 2024, Ini Kata Menpora Dito Ariotedjo

14 Februari 2024

Tren Mantan Atlet Jadi Caleg di Pemilu 2024, Ini Kata Menpora Dito Ariotedjo

Apa kata Menpora Dito Ariotedjo soal kehadiran sejumlah mantan atlet Tanah Air sebagai calon anggota legislatif di Pemilu 2024?

Baca Selengkapnya

Jika Pemilih Sakit di Rumah dan Tak Bisa ke TPS Apakah Hak Suaranya Gugur? Ini Jawabnya

12 Februari 2024

Jika Pemilih Sakit di Rumah dan Tak Bisa ke TPS Apakah Hak Suaranya Gugur? Ini Jawabnya

Jika calon pemilih tiba-tiba sakit, yang tidak memungkinnya menuju TPS. Apakah hak pilihnya hangus? Tidak

Baca Selengkapnya