Bekas Wali Kota Salatiga Divonis 3,5 Tahun Bui

Reporter

Editor

Eni Saeni

Selasa, 23 April 2013 15:32 WIB

Mantan Wali Kota Salatiga John Manuel Manoppo. ANTARA/R. Rekotomo

TEMPO.CO, Semarang - Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Semarang memvonis 3,5 tahun penjara kepada bekas Wali Kota Salatiga periode 2007-2011, John Manuel Manoppo, Selasa, 23 April 2013. Dia terbukti terlibat dalam kasus korupsi proyek pembangunan Jalan Lingkar Selatan (JLS) Salatiga.

Ketua Majelis hakim Suyadi juga menjatuhkan denda Rp 100 juta subsider 3 bulan penjara. "Secara sah dan menyakinkan terdakwa terbukti menyalahgunakan wewenang dan jabatannya sebagai Wali Kota Salatiga dalam proyek pembangunan jalan lingkar selatan," kata Suyadi.

Hukuman itu lebih ringan dibandingkan dengan tuntutan jaksa penuntut umum yang meminta John dihukum 7,5 tahun penjara. Saat menjabat sebagai Wali Kota Salatiga, John Manoppo menyalahgunakan wewenangnya.

Jaksa penuntut umum dari Kejaksaan Negeri Kota Salatiga, Ridho Setiawan, dan Teguh Supriono juga menyatakan pikir-pikir dulu. Majelis hakim memberikan waktu satu pekan kepada kedua belah pihak untuk menentukan sikap apakah mereka akan menerima putusan atau mengajukan banding.

Kasus ini juga menyeret Direktur PT Kunjtup Titik Kirnaningsih. Istri Wali Kota Salatiga Yuliyanto itu sudah divonis 5 tahun penjara, tapi mengajukan banding. Adapun Kepala Dinas Pekerjaan Umum Salatiga, Saryono, juga sudah divonis 4 tahun penjara.

ROFIUDDIN

Topik Terhangat:
Ujian Nasional |
Bom Boston | Lion Air Jatuh | Preman Yogya | Prahara Demokrat

Berita Terpopuler:
Hari Bumi 2013: Pergantian Musim Google Doodle

Tersangka Bom Boston Ngetwit Setelah Ledakan

Menteri Keuangan Diberhentikan Saat Bertugas di AS

Berita terkait

Ketua Bamus Betawi Minta Anak Muda Betawi Teladani Haji Lulung

16 Desember 2022

Ketua Bamus Betawi Minta Anak Muda Betawi Teladani Haji Lulung

Ketua Bamus Betawi Riano P Ahmad menilai almarhum Haji Lulung sosok yang pemberani

Baca Selengkapnya

Terlibat Korupsi UPS, Anggota DPRD DKI dari Hanura Diganti

7 November 2017

Terlibat Korupsi UPS, Anggota DPRD DKI dari Hanura Diganti

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi memberhentikan Fahmi Zulfikar, anggota DPRD DKI yang terlibat korupsi UPS.

Baca Selengkapnya

Kasus UPS, Ahok Kembali Diperiksa Bareskrim  

21 Juni 2016

Kasus UPS, Ahok Kembali Diperiksa Bareskrim  

Penyidik mengkonfirmasi sistem pelaporan anggaran kasus UPS kepada Ahok.

Baca Selengkapnya

Korupsi UPS, Polisi Tahan Firmansyah, Mantan Anggota Dewan

9 Juni 2016

Korupsi UPS, Polisi Tahan Firmansyah, Mantan Anggota Dewan

Polisi tak mendapat sinyal keterlibatan Ahok dan Lulung dalam kasus ini.

Baca Selengkapnya

Kasus UPS, Badan Reserse dan Kriminal Panggil Lulung Lagi  

15 Maret 2016

Kasus UPS, Badan Reserse dan Kriminal Panggil Lulung Lagi  

Lulung menganggap kasus UPS sudah selesai.

Baca Selengkapnya

Alex Usman Divonis 6 Tahun, Ahok: Koruptor Harus Dimiskinkan  

11 Maret 2016

Alex Usman Divonis 6 Tahun, Ahok: Koruptor Harus Dimiskinkan  

Pelaku akan tertekan, begitu juga keluarga, hingga nanti pelaku dan semua turunannya menjadi stres.

Baca Selengkapnya

Korupsi UPS, Alex Usman Dituntut 7 Tahun Penjara

3 Maret 2016

Korupsi UPS, Alex Usman Dituntut 7 Tahun Penjara

Alex juga dituntut membayar denda pidana Rp 500 juta subsider 6 bulan penjara.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Sita Berkas dari Ruang Kerja Ketua DPRD DKI

3 Maret 2016

Bareskrim Sita Berkas dari Ruang Kerja Ketua DPRD DKI

Selain melihat berkas, polisi juga membuka data mantan Ketua DPRD terdahulu

Baca Selengkapnya

Kasus UPS, Bareskrim Periksa Ruang Kerja Ketua DPRD DKI  

3 Maret 2016

Kasus UPS, Bareskrim Periksa Ruang Kerja Ketua DPRD DKI  

Prasetyo membenarkan bahwa pemeriksaan kali ini untuk menindaklanjuti kasus pengadaan uninterruptable power supply (UPS).

Baca Selengkapnya

Ruang Ferial Sofyan Ikut Digeledah Penyidik Bareskrim

3 Maret 2016

Ruang Ferial Sofyan Ikut Digeledah Penyidik Bareskrim

Penyidik masih mengumpulkan barang bukti terkait dengan kasus pengadaan uninterruptable power supply (UPS).

Baca Selengkapnya