TEMPO.CO, Jakarta - Badan Standar Nasional Pendidikan berharap proses penilaian dan pengumuman ujian nasional SMA tidak ikut mundur. Anggota BSNP Djemari Mardapi beralasan karena hasil ujian akan digunakan sebagai pengganti tes tertulis untuk masuk ke perguruan tinggi negeri.
"Harapannya meskipun ujiannya mundur, tapi pengumumannya tidak," kata Djemari ketika ditemui seusai acara Polemik Sindo bertajuk "Ujian Setengah Nasional", Sabtu, 20 April 2013. Dia menuturkan amat disayangkan jika telatnya ujian nasional menyebabkan siswa-siswa yang pintar gagal masuk ke perguruan tinggi negeri.
Berdasarkan jadwal, Djemari menuturkan, hasil UN akan diumumkan pada tanggal 24 Mei 2013. Sedangkan beberapa daerah di Indonesia tengah baru mengerjakan ujian sampai pekan depan. Untuk mengatasi ini, bakal ada penambahan petugas untuk proses penilaian.
"Kalau proses nilai menggunakan komputer, jadi masih bisa diatasi," kata dia. Penambahan petugas untuk memeriksa kembali dan memberi nilai siswa yang menggunakan naskah ujian nasional foto kopi.
Anggota Komisi Pendidikan DPR, Itet Tridjajati Sumarijanto, menjelaskan bahwa para legislator hanya bisa melihat dan menunggu janji ketidakterlambatan pengumuman ini. "Anak-anak juga yang dirugikan kalau sampai telat," ucap politikus dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Menyikapi sengkarut ujian nasional, dia dan rekan-rekannya akan memanggil Menteri Pendidikan dan jajarannya pada Jumat pekan depan, 26 April 2013.
Sebelumnya, sesuai jadwal Kementerian Pendidikan, ujian nasional untuk tingkat SMA/MA/SMALB dan Paket C akan berlangsung pada 15-18 April, untuk jenjang SMK 15-17 April. Sedangkan jenjang SMP/MTs/SMLB dan Paket B pada 22-25 April 2013, dan SD/MI dan Paket A pada 6-8 Mei 2013.
Sebelas provinsi di Indonesia tengah, karena alasan teknis percetakan, terpaksa menjalani ujian nasional sejak Kamis kemarin. Kesebelas provinsi itu adalah Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur.
Namun ternyata, tidak semua daerah Indonesia tengah menggelar ujian pada 18 April. Daerah seperti Kalimantan Timur, Kupang Nusa Tenggara Timur mengundurkan jadwal UN karena naskah yang belum sepenuhnya sampai.
SUNDARI
Topik Hangat:
EDSUS: PREMAN JOGJA | Ujian Nasional | Bom Boston | Lion Air Jatuh | Serangan Penjara Sleman | Harta Djoko Susilo
Berita Terpopuler:
Kena Gusur, Warga Waduk Pluit Marah kepada Jokowi
Begini Tampang Tersangka Bom Boston Sesuai CCTV
Lion Air Jatuh, Boeing Beri Penghargaan Pilot
Jokowi Dilarang 'Nyapres'
Jokowi Tak Suka Ujian Nasional
Berita terkait
Mengenal IHA, Badan Baru yang Diluncurkan Kemendikbudristek
1 hari lalu
Dilansir dari laman Kemendikbudristek, salah satu langkah pertama yang telah dilakukan IHA adalah memperbarui Museum Song Terus di Pacitan, Jawa Timur
Baca SelengkapnyaFSGI Catat Setiap Pekan Terjadi 1 Kekerasan Seksual di Sekolah
3 Juni 2023
Selama awal 2023, telah terjadi 22 kasus kekerasan seksual di lingkungan sekolah dengan jumlah korban 202 anak.
Baca SelengkapnyaMWA UNS Tetap Gelar Pelantikan Rektor, Kemendikbud: Acara itu Ilegal
6 April 2023
Kemendikbud mengatakan acara pelantikan yang dilakukan MWA UNS adalah ilegal.
Baca SelengkapnyaBangunan Bambu di KTT G20, Mahakarya Otentik Anak Bangsa
5 Desember 2022
Pengerjaannya hanya tiga pekan. Hujan dan angin menjadi ujian berharga Bamboo Dome, sehari sebelum Presiden meninjau.
Baca SelengkapnyaMengenal ANBK, Apa Bedanya dengan Ujian Nasional?
24 Agustus 2022
Kemendikbudristek menginisiasi Asesmen Nasional Berbasis Komputer atau ANBK untuk SD, SMP, dan SMA sederajat sebagai pengganti Ujian Nasional (UN).
Baca SelengkapnyaSempat Diundur, Pengumuman Kampus Mengajar Angkatan 4 Diumumkan Besok 8 Juli 2022
7 Juli 2022
Pengumuman disampaikan pada 7 Juli 2022 melalui akun Instagram Kampus Mengajar.
Baca SelengkapnyaMA Menangkan Kemendikbud Terkait Aturan Pencegahan Kekerasan Seksual
19 April 2022
MA menolak gugatan uji materiil terhadap Permendikbud Nomor 30 Tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual di Perguruan Tinggi.
Baca SelengkapnyaIPB University Raih Nilai Kinerja Anggaran Terbaik Versi Kemendikbud
17 Maret 2022
IPB University meraih nilai 94,41 dengan predikat sangat baik. Disusul oleh Universitas Pendidikan Indonesia dengan nilai 91,33 (sangat baik).
Baca SelengkapnyaKementerian Pendidikan Buka Pendaftaran Guru Penggerak, Cek Syaratnya
15 Maret 2022
Pendaftaran program guru penggerak dibuka pada 14 Maret hingga 15 April 2022. Seleksi ini terbuka untuk guru TK, SD, SMA, SMK, dan SLB.
Baca SelengkapnyaKementerian Pendidikan Sesalkan Konflik Rektor dan Dosen SBM ITB
10 Maret 2022
Kementerian Pendidikan meminta agar rektor dan dosen SBM ITB berdialog mencari solusi. Kemendikbud meminta agar tak mengorbankan mahasiswa.
Baca Selengkapnya