TEMPO.CO, Subang--Bencana longsor menghentikan seluruh aktivitas warga Desa Cibeusi, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat. Pemantiknya, jalan desa sepanjang puluhan meter tertimbun gunungan material longsoran yang berasal dari atas tebing pinggir jalan.
Data yang dihimpun Tempo, Ahad, 31 Maret 2013, tanah tebing setinggi 70 meteran tersebut, ambrol gara-gara diguyur hujan sepanjang Sabtu pagi hingga malam, 30 Maret 2013. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. "Akibat jalan tertutup material longsor, otomatis semua kegiatan ekonomi masyarakat lumpuh selama satu hari," kata Jajang M. Muhaimin, Koordinator Taruna Tanggap Bencana (Tagana) Kabupaten Subang.
Tetapi, Ahad, 31 Maret 31 Maret, arus lalu-lintas sudah terbuka lagi, setelah masyarakat Desa Cibeusi bekerja gotongroyong dibantu dengan sebuah alat berat yang didatangkan pihak Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Subang.
Untuk menjaga terjadinya bencana longsor susulan, pihaknya telah mengevakuasi pemilik belasan rumah rumah yang berada si lokasi longsoran ke lokasi aman. Dan, mereka memilih tinggal sementara keluarganya.
Ketua Karang Taruna Desa Cibeusi, Waliyudin, mengatakan, sedikitnya terdapat lima lokasi tebing yang ambrol dan rawan longsor susulan jika tderjadi hujan lebat.
Lokasinya berada di wilayah Rt.08 sebanyak tiga titik dan dua titik lagi di wilayah Rt.06. "Tapi lokasi longsor yang paling parah yakni yang berada di lokasi tugu selamat datang," kata Waliyudin. Rata-rata ketinggian tebing longsor 70-80 meteran.
Kepala Desa Cibeusi Kecamatan Ciater, Acub Andriana, menduga longsornya tebing disebabkan tergerusnya bagian bawah tebing yang terdapat saluran irigasi yang memasok air ke areal pertanian milik warga.
Kecuali di Desa Cibeusi, longsor juga menerjang wilayah Desa Cibitung, Kecamatan Ciater. "Ada tiga rumah yang sudah tertimbun longsor, tapi, semua penghuninya selamat," ujat Jajang. Semua penghuninya kini sudah dievakuasi ke tempat yang aman.
Kepala Seksi Bantuan Sosial Dinas Sosial Kabupaten Subang, Titor Purwanto, mengaku sudah memberikan bantuan logistik kepada seluruh korban longsor di dua desa. "Kami kirim beras, mie instan, sarden dan lainnya," katanya. Cek info dan waspada tanah longsor di sini.
NANANG SUTISNA
Berita terkait:
Tim SAR Masih Cari 5 Korban Longsor Cililin
Susahnya Memilih Lokasi bagi Korban Cililin
Longsor Cililin, Baru Enam Orang Ditemukan
Puluhan Warga Cililin Tertimbun Tanah Longsor
Topik Terhangat: Edsus Guru Spiritual Seleb || Serangan Penjara Sleman || Harta Djoko Susilo|| Nasib Anas
