TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Saan Mustopa mendukung permintaan sejumlah kader partai agar Susilo Bambang Yudhoyono mencalonkan diri sebagai Ketua Umum Demokrat. Menurut dia, semua kader pasti menginginkan Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat itu memimpin langsung partai.
"Ini kan sekarang tergantung dari SBY dengan adanya permintaan kader-kader," kata Saan saat ditemui di kompleks parlemen, Senayan, Senin, 25 Maret 2013. Dia mendukung langkah pencalonan SBY. Namun dia menegaskan belum akan memutuskan apakah akan bersaing dengan SBY atau tidak. "Pak SBY kan belum menyatakan setuju atau tidak," ujarnya.
Saan menjelaskan, saat ini partainya sedang berada dalam masa darurat. Menurut dia, Demokrat harus mencari jalan keluar agar bisa melewati fase krisis ini. Salah satu persoalan Demokrat, kata dia, adalah kepemimpinan, khususnya menyangkut ketua umum. "Semua kader terutama DPD melihat bahwa yang bisa membawa melewati fase ini adalah Pak SBY," ujarnya.
Saan membantah pencalonan SBY menunjukkan Demokrat krisis kader. Menurut dia, dengan kondisi seperti sekarang, partainya membutuhkan figur yang mengayomi semua elemen. Menurut dia, SBY bisa menjadi perekat Demokrat yang sedang krisis ini.
Saan juga belum mendengar adanya wacana restrukturisasi organisasi. Dia mengaku tidak ikut rapat di Cikeas sehingga belum mendengar aspirasi tersebut. Saan menegaskan masih menunggu perkembangan apakah SBY benar-benar bersedia dicalonkan sebagai ketua umum atau tidak. "DPD kan harusnya representasi dari DPC," kata dia.
WAYAN AGUS PURNOMO
Berita Terpopuler:
Penyerbuan LP Cebongan Bermula dari Saling Pandang
Operasi Buntut Kuda Penjara Cebongan Sleman
Lihat Teman Satu Sel Didor, Napi Cebongan Trauma
Ini Kronologi Penyerbuan Cebongan Versi Kontras
Tak Ada Kudeta, Hanya Pembagian Sembako
Berita terkait
AHY Sebut Perseteruan dengan Moeldoko di Demokrat Sudah Lewat
26 Februari 2024
Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyebut tidak ingin membesar-besarkan perseteruannya dengan Moeldoko yang ia anggap sudah lewat.
Baca SelengkapnyaIni Alasan AHY Duga Moeldoko Ingin Jegal Pencapresan Anies Baswedan
4 April 2023
AHY mengungkapkan alasan dugaan Moeldoko ingin menghalangi pencapresan Anies Baswedan dengan mengambil alih Partai Demokrat
Baca SelengkapnyaAHY hingga Moeldoko Angkat Bicara Soal Klaim Bukti Baru di PK Kasus Kudeta Partai Demokrat
4 April 2023
AHY, Kuasa Hukum Partai Demokrat, hingga Moeldoko memberikan tanggapannya terkait klaim bukti baru di peninjauan kembali kasus kudeta Partai Demokrat.
Baca SelengkapnyaMoeldoko Ajukan PK Kasus KLB Partai Demokrat, Andi Mallarangeng: Moeldoko Lagi, Lagi-lagi Moeldoko
4 April 2023
KSP Moeldoko mengajukan PK selang sehari setelah Partai Demokrat usung Anies Baswedan sebagai capres 2024. Ini kata AHY dan Andi Mallarangeng.
Baca SelengkapnyaPartai Demokrat Sebut Kubu Moeldoko Sudah Cerai Berai
3 Oktober 2021
Koordinator Juru Bicara Partai Demokrat kubu Agus Harimurti Yudhoyono, Herzaky Mahendra Putra, menyebut kubu Moeldoko sudah cerai berai.
Baca SelengkapnyaDonal Fariz Sebut Konflik Demokrat Menarik Karena Libatkan Orang Luar Partai
13 Maret 2021
Donal Fariz, mengatakan polemik Demokrat tak menarik jika hanya melibatkan internal partai politik.
Baca SelengkapnyaKubu KLB Tuding Ada Setoran Wajib DPC ke DPP, Kubu AHY: Jangan Mengada-Ada
10 Maret 2021
Herzaky Mahendra Putra membantah keras tudingan dari Kubu KLB bahwa ada setoran wajib dari daerah untuk kepengurusan AHY
Baca SelengkapnyaKata Marzuki Alie KLB Demokrat Kembalikan Marwah Partai
9 Maret 2021
Marzuki Alie menjelaskan perubahan di tubuh Demokrat terjadi sejak Kongres 2015. Ada perubahan AD/ART.
Baca SelengkapnyaMoeldoko Disarankan Belajar dari Megawati Mendirikan Partai Baru
8 Maret 2021
Anwar Abbas menyarankan Moeldoko, belajar dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri untuk membentuk partai baru.
Baca SelengkapnyaSiap Maafkan Moeldoko, AHY: Beliau Mantan Panglima, Saya Tetap Hormat
8 Maret 2021
AHY mengaku secara pribadi tidak ada masalah dengan Moeldoko.
Baca Selengkapnya