SBY Minta Insiden Mapolres OKU Tak Terulang  

Jumat, 8 Maret 2013 07:48 WIB

Gubernur Sumatera Selatan memimpin apel perdana Jumat (8/3) pagi, pascapenyerangan kantor Polres Ogan Komering Ulu oleh puluhan prajurit TNI kemarin. TEMPO/Parliza Hendrawan

TEMPO.CO, Budapest - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengaku sudah memerintahkan Kapolri Jenderal Timur Pradopo menyelesaikan konflik antara Polri dan TNI terkait penyerbuan dan pembakaran markas Polres Ogan Komering Ulu (OKU), di Sumatera Selatan, Kamis 7 Maret 2013.

"Saya perintahkan untuk mencegah kejadian macam ini terulang lagi," kata SBY dalam konferensi pers di Hotel Four Seasons, Budapest, Hungaria, Kamis malam 7 Maret 2013 waktu setempat.

SBY mengaku sudah mendapat laporan langsung dari Indonesia soal penyerbuan tentara dari Batalion Armed 15/76 Tarik Martapura ke Mapolres OKU itu. Penyerbuan bermula dari tewasnya anggota TNI ditembak polisi lalu lintas.

Presiden memastikan instruksinya bakal dipatuhi tentara dan polisi. "Saya yakin Kapolri bekerja dengan baik, juga Kapolda Sumatera Selatan dan Pangdam Sriwijaya," katanya. "Saya perintahkan segera diatasi, bikin konsolidasi, dan jangan sampai melebar," kata SBY menjelaskan apa instruksinya pada jajaran militer dan aparatur keamanan.

SBY menyesalkan bentrokan antara tentara dan polisi terus berulang. Insiden di Mapolres OKU memang bukan yang pertama kali. Gesekan kecil di lapangan biasanya mudah sekali menyulut konflik terbuka antara polisi dan tentara. "Ini contoh yang kurang baik, seharusnya semua menahan diri," kata SBY.

Kepala Staf TNI AD Jenderal Pramono Edhie Wibowo kemarin sudah mengirim tim investigasi ke OKU. Tim itu dikirim menyusul desakan Kapolri yang minta insiden ini diperiksa secara internal. "Tentunya apapun alasannya, tidak boleh membakar. Apalagi ini kantor polisi, simbol negara," kata Timur.

WAHYU MURYADI (BUDAPEST)

Berita Politik Hukum Terpopuler:
'Bisnis Mari Bergaul' yang Membuat Anas Tajir

Tanpa Uang Pangkal Rp 55 Juta, ITB Dinilai Murah

Ini Kronologi Penyerangan TNI AD ke Mapolres OKU

Siapa Bilang Anas Sebut Nama, Soal Century?

Neneng Tunggu Vonis Kasus Listrik Tenaga Surya

Berita terkait

Bentrok TNI Vs Brimob di Sorong, Kapolda Papua: Masalah Sepele, Perkelahian Antaroknum

16 hari lalu

Bentrok TNI Vs Brimob di Sorong, Kapolda Papua: Masalah Sepele, Perkelahian Antaroknum

Kapolda Papua Irjen Mathius D. Fakhiri mengatakan bentrok TNI Vs Brimob di Sorong tak menganggu kondisi keamanan Papua secara keseluruhan.

Baca Selengkapnya

Bentrok TNI AL dan Brimob di Sorong, Pengamat Singgung Cara Pandang Keliru tentang Jiwa Korsa

16 hari lalu

Bentrok TNI AL dan Brimob di Sorong, Pengamat Singgung Cara Pandang Keliru tentang Jiwa Korsa

Menurut Al Araf, TNI dan Polri harus mengubah pola pikir tentang jiwa korsa untuk menghentikan bentrok TNI vs Polri yang kerap terjadi.

Baca Selengkapnya

Bentrok Brimob-TNI AL di Papua Dinilai Memalukan, Kompolnas: Jiwa Korsa yang Kebablasan

18 hari lalu

Bentrok Brimob-TNI AL di Papua Dinilai Memalukan, Kompolnas: Jiwa Korsa yang Kebablasan

Kompolnas menyebut bentrokan antara anggota Brimob dan TNI AL di Sorong, Papua Barat, peristiwa yang memalukan

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Bentrok TNI vs Polri di Sorong Tak Boleh Dianggap Hanya karena Salah Paham, Ini Alasannya

18 hari lalu

Pengamat Sebut Bentrok TNI vs Polri di Sorong Tak Boleh Dianggap Hanya karena Salah Paham, Ini Alasannya

Polda Papua Barat akan menyelidiki penyebab terjadinya bentrok TNI vs Polri di Sorong.

Baca Selengkapnya

Anggota Komisi I DPR Minta Bentrok Anggota TNI AL dan Brimob di Sorong Diselidiki

18 hari lalu

Anggota Komisi I DPR Minta Bentrok Anggota TNI AL dan Brimob di Sorong Diselidiki

Diduga kuat terjadi salah paham antara anggota Brimob dan Pomal TNI AL di Pelabuhan laut Sorong, Ahad lalu.

Baca Selengkapnya

Bentrok Brimob-TNI AL di Sorong, Dua Komandan Turun Tangan Dalam Penyelidikan

18 hari lalu

Bentrok Brimob-TNI AL di Sorong, Dua Komandan Turun Tangan Dalam Penyelidikan

Komandan Satuan Brimob dan Kepala Unit Propam Polda Papua Barat turun tangan menyelidiki penyebab bentrokan di Pelabuhan Sorong

Baca Selengkapnya

Rangkulan Kapolri dan Panglima Pascabentrok Anggota Brimob vs TNI AL di Sorong

18 hari lalu

Rangkulan Kapolri dan Panglima Pascabentrok Anggota Brimob vs TNI AL di Sorong

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merangkul Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto saat ditanya soal bentrok personel Brimob dan TNI AL di Sorong

Baca Selengkapnya

Sebut Bentrok Brimob vs TNI AL di Sorong Sudah Selesai, Ini Perintah Kapolda Papua Barat untuk Anggota Polri

18 hari lalu

Sebut Bentrok Brimob vs TNI AL di Sorong Sudah Selesai, Ini Perintah Kapolda Papua Barat untuk Anggota Polri

Kapolda Papua Barat mengatakan penyelidikan bentrok Brimob vs TNI AL akan dilakukan secara utuh untuk memperoleh titik terang asal mula kejadian.

Baca Selengkapnya

Anggota TNI dan Brimob yang Terlibat Bentrok di Sorong Dipastikan Bakal Dihukum

18 hari lalu

Anggota TNI dan Brimob yang Terlibat Bentrok di Sorong Dipastikan Bakal Dihukum

Anggota TNI/Polri yang terlibat bentrok di Kota Sorong, Papua Barat Daya, Ahad pagi, 14 April 2024, akan dihukum sesuai aturan yang berlaku.

Baca Selengkapnya

Bentrok TNI AL dan Brimob di Kota Sorong, Polri: Harus Selalu Sinergi

19 hari lalu

Bentrok TNI AL dan Brimob di Kota Sorong, Polri: Harus Selalu Sinergi

Kapolda Papua Barat memastikan kasus bentrok antara anggota TNI AL dan anggota Brimob di Sorong itu akan diselesaikan secara tuntas.

Baca Selengkapnya