Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono berbincang dengan Jero Wacik (kanan), W Marzuki Ali , dan TB Silalahi (kiri) di Cikeas, Bogor, Jawa Barat , (10/2). ANTARA/Prasetyo Utomo
TEMPO.CO, Jakarta - Rapat yang digelar Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dengan mengumpulkan 33 Ketua Dewan Pimpinan Daerah dan sejumlah menteri belum jelas agendanya. Rapat yang digelar di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat sekitar pukul 14.00 WIB tersebut sudah berlangsung hampir tiga jam.
Selain mobil dan kendaraan yang mungkin dipakai para ketua DPD, beberapa mobil mewah dengan nomor dinas kementerian tampak memasuki kediaman presiden. Beberapa mobil tersebut antara lain Alfard hitam B 1250 RFS, Honda Acord hitam B 1071 RFY, Lexus hitam B 1254 RFS, sedan Marcedez Bend B 1546 RFO, dan Toyota Camry hitam B 1126 RFY.
Mobil lain yang nampak datang adalah Alfard hitam B 8097 B, sedan B 374 W, dan Alfard hitam B 17 NAA yang diduga milik Ketua Fraksi PD DPR, Nurhayati Ali Asegaf.
Rapat ini digelar satu hari sebelum keberangkatan Presiden ke Berlin sejak 3 Maret hingga 8 Maret 2013. Rapat yang tidak diagendakan jauh hari ini juga digelar setelah meruncingnya hubungan mantan Ketua Umum PD, Anas Urbaningrum dengan keluarga Cikeas.
Pasca penetapannya sebagai tersangka, Anas dalam kesempatan berbicara dengan media menyatakan siap membongkar kasus korupsi termasuk keterlibatan Sekretaris Jenderal PD, Edhie Baskoro Yudhoyono.
Anas mundur setelah ditetapkan tersangka kasus megaproyek Hambalang oleh Komisi Pemberantasan Korupsi, akhir Februari 2013. Simak perlawanan Anas Urbaningrum.
