Kejaksaan Nyatakan Kasasi atas Putusan Adam Damiri

Reporter

Editor

Jumat, 13 Agustus 2004 15:06 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Meski belum menerima salinan putusan, kejaksaan Agung akhirnya menyatakan kasasi atas putusan pengadilan tinggi Jakarta yang membebaskan Mayor Jenderal Adam Damiri. Adam Damiri adalah bekas Panglima Daerah Militer IX Udayana dalam kasus pelanggaran hak asasi manusia (HAM) Timor Timur. "Kita akan menempuh langkah hukum kasasi," kata I Ketut Murtika, Direktur Penanganan Pelanggaran HAM Kejaksaan Agung, Jumat (13/8) di Jakarta.Putusan bebas Adam Damiri dan kalangan militer lainnya sempat membuat pihak kejaksaan kebingungan dan sulit untuk menentukan sikap. Sebabnya putusan itu ternyata mengabulkan permohonan jaksa pada tingkat pengadilan ad hoc HAM pertama yang menuntut agar Adam Damiri dibebaskan. "Sepertinya hak kasasi kami hilang," kata Murtika pada saat itu. Sebelumnya, pengadilan tingkat pertama menghukum Adam Damiri tiga tahun penjara. Landasan pengajuan kasasi itu, menurut Murtika didasarkan pada bukti-bukti yang disampaikan bekas gubernur Timor Timur, Abilio Jose Osorio Soares. Dua orang saksi yang hadir pada saat persidangan peninjaun kembali (PK) Abilio pada saat itu menyatakan pam swakarsa yang terlibat kerusuhan pasca jajak pendapat. Kedua orang saksi itu yakni Martinjo Fernandez dan Jose Catharino Gregory de Mello menerangkan Korem 164 Wiradharma yang membentuk Pejuang Pro Integrasi dan Forum Persatuan Demokrasi dan Keadilan (FPDK). Kesaksian Abilio juga mengatakan seharusnya Adam Damiri juga bertanggung jawab atas indisiden Dili tersebut. Menurutnya sesuai kesepakatan 5 Juli 199, Perserikatan Bangsa-Bangsa sebagai menyelenggara jajak pendapat sedangkan Polri dan TNI penanggungjawab keamanan. "Gubernur saja dihukum kenapa militer tidak," kata Murtika. Dalam hal ini, menurut Murtika, ada suatu tanggung jawab komando yang diemban Adam Damiri selaku penanggung jawab keamanan pada saat itu. "Secara de facto atas pasukan dibawahnya walaupun tidak secara struktural," ujarnya. Sebab lanjutnya keberadaan pan swakarsa itu dibiayai oleh Kodam IX Udayana. Mengenai berapa tuntutan yang diajukan, Murtika belum bisa memastikan. Ia masih menunggu salinan putusan dari pengadilan tinggi tersebut. "kita masih mempelajari apakah dia bebas murni atau tidak," katanya. Edy Can - Tempo News Room

Berita terkait

Mengenang Tragedi Santa Cruz di Dilli 12 November 32 Tahun Lalu

12 November 2023

Mengenang Tragedi Santa Cruz di Dilli 12 November 32 Tahun Lalu

Peringatan Tragedi Santa Cruz ini disebut juga sebagai titik balik perjuangan kemerdekaan Timor Leste lepas diri dari bagian wilayah Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kurikulum Bahasa Indonesia Diuji Coba di Sekolah Timor Leste

3 Agustus 2023

Kurikulum Bahasa Indonesia Diuji Coba di Sekolah Timor Leste

KBRI Dili melakukan uji coba pengembangan kurikulum Bahasa Indonesia untuk sekolah-sekolah di Timor Leste.

Baca Selengkapnya

Indonesia dan Timor Leste Bahas Masalah Perbatasan hingga Kerja Sama Ekonomi

12 Januari 2023

Indonesia dan Timor Leste Bahas Masalah Perbatasan hingga Kerja Sama Ekonomi

Sejumlah isu dibahas dalam pertemuan bilateral Menteri Luar Negeri Indonesia dan Timor Leste kemarin, seperti peluang meningkatkan kerja sama ekonomi dan penyelesaian batas darat antara kedua negara.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Janji Presiden Jokowi Cari Wiji Thukul

7 Januari 2023

Kilas Balik Janji Presiden Jokowi Cari Wiji Thukul

Sampai Sipon meninggal dunia, Wiji Thukul masih berstatus orang hilang. Padahal, Presiden Jokowi pernah berjanji mencari Wiji Thukul.

Baca Selengkapnya

Jaring Mahasiswa Internasional, ITS Gelar Seleksi Langsung di Timor Leste

6 Desember 2022

Jaring Mahasiswa Internasional, ITS Gelar Seleksi Langsung di Timor Leste

ITS menggelar rangkaian promosi dan seleksi masuk calon mahasiswa baru ITS 2023 di Timor Leste.

Baca Selengkapnya

Ketimbang Menjabat Menteri, Luhut Sebut Lebih Enak Jadi Tentara

2 Mei 2020

Ketimbang Menjabat Menteri, Luhut Sebut Lebih Enak Jadi Tentara

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memilih bertugas sebagai tentara ketimbang menteri.

Baca Selengkapnya

Temui Mahfud MD, Xanana Bahas Perbatasan Indonesia-Timor Leste

4 Februari 2020

Temui Mahfud MD, Xanana Bahas Perbatasan Indonesia-Timor Leste

Penyelesaian perbatasan Indonesia dan Timor Leste akan dilakukan secara politik dan mempertimbangkan masyarakat yang tinggal di sana.

Baca Selengkapnya

Pemerintah RI - Timor Leste Kerja Sama Jaga Perairan Indonesia

14 Agustus 2019

Pemerintah RI - Timor Leste Kerja Sama Jaga Perairan Indonesia

Pemerintah Indonesia dan Timor Leste sepakat kampanye bersama untuk menjaga ekosistem Perairan Ekosistem Laut Besar Indonesia atau ISLME.

Baca Selengkapnya

Indonesia Diminta Terus Dukung Timor Leste Jadi Anggota ASEAN

28 Juni 2018

Indonesia Diminta Terus Dukung Timor Leste Jadi Anggota ASEAN

Presiden Timor Leste Francisco Guterres melakukan kunjungan ke Indonesia dan bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Bogor pada hari ini.

Baca Selengkapnya

Jaksa Agung Sebut Penyelesaian Kasus HAM Masa Lalu PR Bersama

5 Juni 2018

Jaksa Agung Sebut Penyelesaian Kasus HAM Masa Lalu PR Bersama

Jaksa Agung Muhammad Prasetyo mengatakan penyelesaian kasus pelanggaran HAM masa lalu bukan hanya pekerjaan rumah Kejaksaan Agung.

Baca Selengkapnya