TEMPO.CO, Buruh - Presiden Serikat Pekerja Seluruh Indonesia, Andi Gani, meyakini pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat Rieke Diah Pitaloka dan Teten Masduki menang satu putaran. Hal itu karena semua buruh di Jawa Barat akan memilih pasangan usungan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu.
"Total kemenangan saya yakin satu putaran, karena 6 juta buruh akan memilih Rieke. Bayangkan saja bila dikalikan dengan istri dan anak mereka," katanya kepada wartawan di Depok, Ahad, 24 Februari 2013.
Menurut dia, hasil survei dari beberapa lembaga selama ini menyatakan 45 persen pemilih masih mengambang dan mereka berasal dari perkotaan. Kemungkinan besarnya suara pemilih galau akan lari kepada Rieke dan Teten, mengingat banyaknya kejadian beberapa hari terakhir.
Andi mencontohkan, prahara politik yang menerpa partai pengusung beberapa kandidat dalam sepekan terakhir. Aher yang diusung partai PKS tersendat oleh tertangkapnya presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq dalam kasus impor daging sapi. Sedangkan Dede Yusuf yang diusung partai Demokrat tersendat oleh penepatan Ketua Umum Demokrat Anas Urbaningrum sebagai tersangka kasus korupsi gedung Hambalang. "Kajadian itu akan mempengaruhi keraguan pemilih," katanya.
Andi juga mengatakan tadi malam dirinya telah mengunpulkan buruh dari 10 Kabupaten di Jabar. Mereka di antaranya dari Sukabumi, Bekasi, dan Karawang. Mereka siap mendukung pasangan Rieke-Teten. "Di Bekasi, 1 juta buruh akan mencoblos Rieke," ujarnya.
Rieke, kata Andi, adalah aktivis yang memperjuangkan jaminan kesehatan daerah kepada buruh sejak lama. Hingga Oktober 2011 Jamkesda benar-benar masuk dalam program pemerintah secara resmi. "Karena Rieke, mulai 1 Januari 2011, semua jabar dapat jaminan sosial," kata dia.
Ketakutan buruh tidak dapat memilih memang dirasakan oleh Rieke. Wanita yang berpasangan dengan aktivis antikorupsi Teten Masduki ini kecewa pemerintah tidak menerbitkan aturan suapaya buruh mendapat waktu untuk memilih. "Seharusnya mereka diberlakukan penambahan sif malam supaya paginya mereka pilih dulu," kata Rieke.
