Luthfi Hasan Dinilai Tak Segaris dengan Anis Matta

Minggu, 10 Februari 2013 09:56 WIB

Mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq. ANTARA/Andika Wahyu

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Luthfi Hasan Ishaaq ternyata dikenal sebagai figur konservatif di dalam tubuh partai itu. "Banyak pandangannya yang konservatif," kata peneliti PKS yang juga dosen Universitas Indonesia, Arief Munandar, dalam diskusi di kantor Tempo, Selasa 5 Februari 2013.

Misalnya saja, soal peran perempuan. Dalam banyak diskusi dan kesempatan, Luthfi menekankan bahwa peran perempuan sebaiknya diutamakan di area domestik alias rumah tangga saja. Karena itu, Luthfi sebenarnya tidak setuju dengan aturan UU Pemilu yang mengharuskan setiap partai menyetor setidaknya 30 persen calon legislator perempuan.

Selain itu, soal gerakan partai, Arief menilai banyak pemikiran Luthfi Hasan yang tidak cocok dengan Sekjen PKS (ketika itu) Anis Matta. "Luthfi cenderung tak mau pusing soal target suara," katanya. Luthfi menilai perolehan suara dalam Pemilu adalah hasil dari kerja keras kader. Karena itu, target tak perlu terlalu dipusingkan. "Sementara Anis lebih progresif," kata Arief.

Tapi Anis sendiri menampik semua kabar soal perbedaannya dengan Luthfi. Ketika baru ditunjuk menjadi Presiden PKS yang baru menggantikan Luthfi, Anis langsung menekankan pembelaannya pada Luthfi. Di awal pidatonya, dengan penuh haru, dia mengaku mencintai Luthfi Hasan dan menuding penangkapan Luthfi di KPK sebagai konspirasi.

Dalam konteks faksionalisasi di PKS, meski punya cara pandang konservatif, Luthfi tidak lantas masuk faksi religious movement oriented. "Menurut sumber penelitian saya, agak sulit menggolongkan dia dalam faksi apa," kata Arief Munandar.

AMIRULLAH

Berita terkait

Elite Koalisi Perubahan Pengusung Anies Baswedan Berkumpul di Pulau, Apa yang Dibahas?

31 Mei 2023

Elite Koalisi Perubahan Pengusung Anies Baswedan Berkumpul di Pulau, Apa yang Dibahas?

Koalisi Perubahan yang mengusung Anies Baswedan sebagai capres berkumpul di pulau pada pekan lalu. Apa saja yang dibahas?

Baca Selengkapnya

PSI Depok Gaungkan Kaesang, PKS: Mereka Butuh Tokoh untuk Mendongkrak Suara

23 Mei 2023

PSI Depok Gaungkan Kaesang, PKS: Mereka Butuh Tokoh untuk Mendongkrak Suara

Bendahara Umum DPD Partai Keadilan Sejahtera atau PKS Depok Ade Supriyatna menilai semua pihak boleh melempar sosok tokoh dan mengusulkan kandidat Wali Kota Depok pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Kala Anies Baswedan Ungkit Dukungan PKS Saat Jabat Gubernur DKI Jakarta

24 Februari 2023

Kala Anies Baswedan Ungkit Dukungan PKS Saat Jabat Gubernur DKI Jakarta

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi mendeklarasikan dukungan kepada Anies Baswedan untuk menjadi bakal Capres 2024.

Baca Selengkapnya

Meski Dikecam, Legislator PKS Ngotot Ingin Bikin Ranperda LGBT di Medan

11 Januari 2023

Meski Dikecam, Legislator PKS Ngotot Ingin Bikin Ranperda LGBT di Medan

Legislator asal PKS meyakini dari delapan fraksi di DPRD Kota Medan pasti terdapat yang mewacanakan Ranperda Kota Medan, terutama perilaku LGBT.

Baca Selengkapnya

Ridwan Saidi Meninggal, Anis Matta: Terima Kasih Atas Usahamu Menjaga Demokrasi Kita

25 Desember 2022

Ridwan Saidi Meninggal, Anis Matta: Terima Kasih Atas Usahamu Menjaga Demokrasi Kita

Budayawan Betawi Ridwan Saidi tutup usia hari ini, Minggu, 25 Desember 2022.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Bersiap Hadapi Urusan Berikutnya usai Lengser dari Balai Kota

21 Agustus 2022

Anies Baswedan Bersiap Hadapi Urusan Berikutnya usai Lengser dari Balai Kota

"Kalau sudah selesai satu urusan, kita bersiap dengan urusan yang berikutnya," kata Anies Baswedan sambil mengutip Surat Al-Insyirah ayat 7

Baca Selengkapnya

Jabatannya Habis Oktober 2022, Anies Baswedan: Insya Allah Tetap Ada di Jakarta

21 Agustus 2022

Jabatannya Habis Oktober 2022, Anies Baswedan: Insya Allah Tetap Ada di Jakarta

Anies Baswedan mengatakan meski tugasnya sebagai gubernur DKI Jakarta selesai Oktober mendatang ia tidak akan meninggalkan Jakarta

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan: Selesai Oktober Istirahat Dulu Baru Kerja Lagi yang Berikutnya

21 Agustus 2022

Anies Baswedan: Selesai Oktober Istirahat Dulu Baru Kerja Lagi yang Berikutnya

"Setelah selesai Oktober tuntas di Jakarta, besoknya ke mana habis itu?" tanya Anies Baswedan yang dijawab kader PKS dengan teriakan 'Presiden'.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Hadiri Acara Jalan Sehat PKS, Sorakan Presiden Menggema

21 Agustus 2022

Anies Baswedan Hadiri Acara Jalan Sehat PKS, Sorakan Presiden Menggema

PKS bakal memilih calon presiden dan wakil presiden yang memiliki karakter nasionalis-religius. Anies Baswedan masuk daftar

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Ubah Rumah Sakit Jadi Rumah Sehat, PKS: Puskesmas Bukan Pusat Kesakitan Masyarakat

5 Agustus 2022

Anies Baswedan Ubah Rumah Sakit Jadi Rumah Sehat, PKS: Puskesmas Bukan Pusat Kesakitan Masyarakat

PKS memuji Anies Baswedan yang mengubah nama rumah sakit jadi rumah sehat dengan mengatakan Puskesmas bukan Pusat Kesakitan Masyarakat.

Baca Selengkapnya