Warga Buyat Tuntut Pemerintah Tutup Newmont

Reporter

Editor

Minggu, 1 Agustus 2004 13:57 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Empat warga Teluk Buyat Minahasa, tiga orang dewasa dan satu anak-anak bersama dengan LBH Kesehatan menuntut pemerintah untuk menutup PT. Newmont Minahasa Raya yang dituduh sebagai sumber pencemar utama Teluk Buyat. Hal ini disampaikan oleh Rasyid Rachmat (38), salah seorang dari keempat warga Buyat ang didatangkan oleh LBH Kesehatan 2 minggu lalu, di Jakarta hari ini, Minggu (1/8). Selain itu Rasyid juga meminta pemerintah untuk menghentikan kebohongan publik dengan menyatakan bahwa gejala penyakit minamata belum ada. Rasyid meminta agar sebelum perusahaan ditutup harus bertanggung jawab untuk memperbaiki kesehatan masyarakat. "Newmont harus mengangkat limbah yang ada di dasar Teluk Buyat," katanya.Rasyid juga meminta pemerintah untuk memindahkan lokasi tempat tinggal masyarakat Buyat sekarang. "Tempatnya dimana saja, yang penting bisa melaut," ujarnya.Ketua pendiri LBH Kesehatan Iskandar Sitorus menyatakan seharusnya Newmont melakukan rehabilitasi terhadap kesehatan masyarakat Buyat. "Dana rehabilitasinya bisa mencapai 80-100 Triliun per orang," ujarnya. Hal ini diperhitungkan oleh Iskandar dengan beranggapan bahwa penyakit genetis ini baru dapat dinetralisir sampai sepuluh keturunan.Menurut Iskandar, Jepang saja mengalami keambrukan ekonomi akibat membayar kompensasi masyarakat di Pulau Minamata dari tahun 1956. "Mengapa Departemen Kesehatan dan Kementrian Negara LH tidak memberikan apresiasi," ujarnya heran.Ami Afriatni - Tempo News Room

Berita terkait

BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

24 hari lalu

BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

Pusat Riset Elektronika BRIN mengembangkan beberapa produk biosensor untuk mendeteksi virus dan pencemaran lingkungan.

Baca Selengkapnya

Limbah Tambak Udang Cemari Taman Nasional Karimunjawa, KLHK Tetapkan 4 Tersangka

42 hari lalu

Limbah Tambak Udang Cemari Taman Nasional Karimunjawa, KLHK Tetapkan 4 Tersangka

Gakkum KLHK menetapkan empat tersangka pencemaran lingkungan di Taman Nasional Karimunjawa. Kejahatan terkait limbah ilegal dari tambak udang.

Baca Selengkapnya

Pencemaran Lingkungan di Area Tambang Minyak, Guru Besar ITS Rekomendasikan Ini

14 Januari 2024

Pencemaran Lingkungan di Area Tambang Minyak, Guru Besar ITS Rekomendasikan Ini

Peningkatan aktivitas industri pertambangan menimbulkan risiko terjadinya pencemaran lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sagu Disebut Bisa Jadi Bahan Pembalut dan Popok Ramah Lingkungan

12 November 2023

Sagu Disebut Bisa Jadi Bahan Pembalut dan Popok Ramah Lingkungan

Sampah pembalut dan popok dikenal kerap menjadi masalah. Sagu disebut-sebut bisa membuat dua benda itu ramah lingkungan

Baca Selengkapnya

Diduga Mencemari Lingkungan, PT GSA Dilaporkan ke Ombudsman

10 Oktober 2023

Diduga Mencemari Lingkungan, PT GSA Dilaporkan ke Ombudsman

Pabrik pengolahan jagung PT Global Solid Agrindo (PT GSA) dilaporkan warga ke Ombudsman karena diduga mencemari lingkungan.

Baca Selengkapnya

Besok Bersih Pantai Cibutun Loji Sukabumi, Begini Respons Pandawara Group Setelah Viral

5 Oktober 2023

Besok Bersih Pantai Cibutun Loji Sukabumi, Begini Respons Pandawara Group Setelah Viral

Pandawara Group mengunggah video terbaru yang berisi permohonan maaf hingga memberi klarifikasi terkait tujuan bersihkan Pantai Cibutun Loji Sukabumi

Baca Selengkapnya

Warga Karimunjawa Tolak Tambak Udang karena Mencemari Lingkungan

29 September 2023

Warga Karimunjawa Tolak Tambak Udang karena Mencemari Lingkungan

Warga Karimunjawa, Kabupaten Jepara menolak keberadaan tambak udang yang diduga mencemari lingkungan.

Baca Selengkapnya

5 Dampak Polusi Udara Terhadap Kulit, Di Antaranya Memicu Stres Oksidatif

28 Agustus 2023

5 Dampak Polusi Udara Terhadap Kulit, Di Antaranya Memicu Stres Oksidatif

Paparan polusi udara secara terus menerus meningkatkan risiko perubahan pigmentasi kulit seperti hiperpigmentasi atau peningkatan produksi melanin. Hal ini menyebabkan timbulnya masalah bintik atau bercak gelap pada kulit.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Akan Kenakan Pajak Pencemaran Lingkungan, Begini Bunyi Pasal 206 PP Nomor 22 Tahun 2021

18 Agustus 2023

Pemerintah Akan Kenakan Pajak Pencemaran Lingkungan, Begini Bunyi Pasal 206 PP Nomor 22 Tahun 2021

Pemerintah berencana kenakan pajak pencemaran lingkungan. Hal ini tertuang dalam Pasal 206 Peraturan Pemerintah Nomor 22 tahun 2021. Begini bunyinya.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik 27 Juli Diperingati Sebagai Hari Sungai Nasional

27 Juli 2023

Kilas Balik 27 Juli Diperingati Sebagai Hari Sungai Nasional

Hari Sungai Nasional merupakan bentuk apresiasi dan dorongan untuk meningkatkan kesadaran pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian sungai.

Baca Selengkapnya