Menlu: Timor Leste Tidak Berhak Mencampuri Hukum Indonesia
Reporter
Editor
Selasa, 20 Juli 2004 16:09 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta: Menanggapi surat dari Presiden Timor Leste Xanana Gusmao, parlemen Timor Leste, dan Jaksa Agung Longuinhos Monteiro yang menyatakan mantan Gubernur Timur Timor Abilio Soares tidak bersalah, Menteri Luar Negeri Nur Hassan Wirajuda menegaskan, pihak manapun tidak berhak mencampuri sistem hukum Indonesia. "Jangankan Pak Xanana yang Presiden Timor Leste, Presiden RI pun tidak berhak campur tangan dalam proses persidangan," tegas Wirajuda kepada para wartawan disela-sela acara seminar yang berlangsung di Hotel Grand Melia, Selasa (20/7). Menurut dia, proses persidangan di negara manapun adalah proses yang independen. Abilio saat ini sudah mendekam di penjara Cipinang sejak Sabtu (17/7). Eksekusi ini dilakukan setelah Mahkamah Agung menolak permohonan kasasinya. Dia harus menjalani vonis tiga tahun penjaranya. Lebih lanjut Wirajuda mengungkapkan, hukuman terhadap Abilio sudah melalui proses peradilan yang adil. Dia menambahkan, bila memang Abilio merasa diperlakukan tidak adil, ia dapat menempuh langkah-langkah hukum seperti peninjauan kembali atau memohon grasi dari presiden. Faisal - Tempo News Room
