Menteri Negara BUMN Dahlan Iskan, saat berkunjung secara khusus ke rumah keluarga Anggota DPR-RI M.Ikhlas El Qudsi di Padang, Sumbar, Sabtu (29/12). ANTARA/Iggoy el Fitra
TEMPO.CO, Padang - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan mengunjungi kediaman anggota Komisi XI DPR RI, Muhammad Ichlas El Qudsi, pada Sabtu, 29 Desember 2012. Dahlan meminta maaf kepada politikus PAN itu karena laporan dugaan terhadap PT Merpati Nusantara Air Lines.
"Ya, saya khususkan datang ke sini untuk meminta maaf atas kekeliruan pelaporan nama terkait persolan permintaan jatah terhadap PT Merpati Air Lines. Meski saat ini saya sakit karena salah makan," ujar Dahlan di Padang, Sabtu, 29 Oktober 2012. (Lihat juga: Dahlan Dimaafkan, tapi Tetap Dilaporkan ke Polisi)
Kesalahan ini, kata Dahlan, bukan dari dirinya saja, tapi kekeliruan bawahannya. "Ada kekeliruan data dari bawahan saya. Sebagai pimpinan, saya bertanggung jawab atas hal itu," ujarnya sebelum peresmian pembangunan kembali Gedung SMPN 13, setelah rusak berat akibat gempa 30 September 2009.
Anggota Fraksi PAN M Ikhlas El Qudsi mengaku dia dirugikan dengan tudingan yang disampaikan Dahlan Iskan soal keterlibatannya dalam memeras direksi PT Merpati itu. "Dahlan blunder," ujarnya.
Namun, dengan kedatangan mantan Dirut PLN ke kediamanya untuk meminta maaf, M Ikhlas mengatakan Dahlan sebagai pejabat publik pantas diteladani. "Dahlan ksatria, meski kesalahan bukan darinya sendiri, tapi tetap mau meminta maaf langsung. Pantas kita teladani," ujarnya.
Ke depan, kata M Ikhlas, Dahlan harus berhati-hati dengan perkataannya. "Saya sudah memaafkan kekeliruan Dahlan tersebut," ujarnya.
