Antisipasi Banjir, Daerah Siapkan Tim Siaga Bencana

Reporter

Kamis, 22 November 2012 19:44 WIB

Siswa SD, SMP, SMA Al-Azhar mengikuti latihan tanggap bencana di Gedung Sekolah Al-Azhar, Jakarta, Jumat (20/11). Kegiatan ini untuk melatih kesiapsiagaan para siswa dalam menghadapi bencana. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Trenggalek - Pemerintah Kabupaten Trenggalek menyiapkan tim reaksi cepat (TRC) yang diharapkan tanggap dalam mengantisipasi bencana banjir dan longsor tahun ini. Seluruh wilayah di kabupaten ini dinyatakan rawan karena kondisi geografisnya yang bergunung-gunung.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Trenggalek, Djoko Rusianto, mengatakan pembentukan tim reaksi cepat ini merupakan salah satu upaya menanggulangi bencana alam yang sudah menjadi rutinitas di kawasan ini. Selain menimbulkan kerusakan infrastruktur, banjir dan longsor yang terjadi sepanjang tahun juga merenggut korban jiwa di musim hujan. “Tim ini sudah siap bekerja pada banjir tahun ini,” kata Djoko di sela sosialisasi antisipasi bencana di Kelurahan Sumber Gedong, Trenggalek, Kamis, 22 November 2012.

Di depan seluruh kepala desa se-Kabupaten Trenggalek yang berkumpul, Djoko meminta masyarakat agar bisa mengenali gejala alam yang mengarah pada bencana. Sebab, biasanya warga selalu terlambat melakukan tindakan ketika air bah telah tiba.

Di saat genting inilah TRC yang terdiri dari TNI, Polri, PMI, Pramuka, dan organisasi massa berperan. Selain mengevakuasi korban dan warga, mereka mengidentifikasi kerusakan dan berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah.

Djoko menegaskan, anggota TRC ini telah dibekali pelatihan dan kemampuan khusus menangani bencana. Sebelumnya, mereka diwajibkan mengikuti pelatihan di Waduk Wonorejo Tulungagung di bawah 13 instruktur ahli dari Basarnas Jatim, Kodim 0806, Kepolisian Resor, Dinas Kesehatan, dan organisasi radio amatir/radio antarpenduduk Indonesia (RAPI). Dalam pelatihan tersebut seluruh peserta dilatih berbagai keterampilan penanggulangan korban bencana, baik yang ada di dalam air, darat, maupun di daerah pegunungan.

Untuk mengatur efisiensi dan percepatan respons siaga, tim ini dibagi dalam tiga wilayah bencana, yakni wilayah utara yang meliputi lima kecamatan, wilayah selatan dengan empat kecamatan, serta wilayah barat dengan lima kecamatan yang rawan.

Pemerintah juga menjamin percepatan perbaikan infrastruktur korban bencana yang dialami masyarakat. Tahun ini BPBD Provinsi Jawa Timur telah menyediakan anggaran sebesar Rp 200 miliar untuk didistribusikan ke seluruh lokasi bencana di provinsi ini. “Pemulihan bencana juga akan lebih cepat,” kata Djoko.

Berdasarkan data Dinas Pekerjaan Umum setempat, konsentrasi bencana longsor terjadi di Kecamatan Bendungan dengan melibatkan sembilan desa. Sementara banjir lebih meluas dengan meliputi wilayah Kecamatan Trenggalek, Pogalan, Karangan, Gandusari, dan Durenan.

Nurmuhyar, warga Kecamatan Durenan, mengaku sudah terbiasa dengan musibah banjir ini. Setiap musim hujan, kampung tempat tinggalnya selalu banjir. Dia berharap tahun ini banjir bisa dimininalkan dengan keberadaan TRC bentukan pemerintah daerah. “Semoga saja tidak ada korban jiwa,” katanya.

HARI TRI WASONO

Berita terkait

Pemprov DKI Jakarta Benahi Infrastruktur dan Operasional Sarana Banjir

53 hari lalu

Pemprov DKI Jakarta Benahi Infrastruktur dan Operasional Sarana Banjir

Langkah-langkah ini disusun dalam program penanganan banjir yang menjadi bagian dari rencana aksi roadmap untuk penyusunan RPJPD 2025-2045.

Baca Selengkapnya

Jawab DPRD, Heru Budi Sampaikan Upaya Pemprov DKI atasi Banjir Jakarta

14 September 2023

Jawab DPRD, Heru Budi Sampaikan Upaya Pemprov DKI atasi Banjir Jakarta

Pj Gubernur DKI Heru Budi menyampaikan upaya Pemprov DKI mengatasi banjir Jakarta.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Banjir di Musim Hujan, DKI Bakal Revitalisasi Waduk dan Sungai

14 September 2023

Antisipasi Banjir di Musim Hujan, DKI Bakal Revitalisasi Waduk dan Sungai

Heru Budi menyatakan berkomitmen untuk terus bersinergi dengan pemerintah daerah penyangga dalam upaya penanggulangan banjir Jakarta.

Baca Selengkapnya

Respons Heru Budi Soal Politikus PDIP yang Kritik Waduk Brigif Tak Terawat dan Minta Kontraktor Diberi Sanksi Tegas

19 April 2023

Respons Heru Budi Soal Politikus PDIP yang Kritik Waduk Brigif Tak Terawat dan Minta Kontraktor Diberi Sanksi Tegas

Politikus PDIP kritik Waduk Brigif tak terawat. Heru Budi meresponsnya dengan perintahkan jajarannya angkut sampah dan potong rumput.

Baca Selengkapnya

Politikus PDIP Kritik Waduk Brigif Tak Terawat, Heru Budi Minta Jajaran Angkut Sampah dan Potong Rumput

18 April 2023

Politikus PDIP Kritik Waduk Brigif Tak Terawat, Heru Budi Minta Jajaran Angkut Sampah dan Potong Rumput

Pj Gubernur DKI Heru Budi merespons kritik politikus PDIP soal Waduk Brigif, Jakarta Selatan yang katanya tak terawat. Ini arahan Heru.

Baca Selengkapnya

Banjir di Gang Cue Belum Surut 5 Bulan, Camat Bekasi Timur Beberkan Penyebabnya

6 Maret 2023

Banjir di Gang Cue Belum Surut 5 Bulan, Camat Bekasi Timur Beberkan Penyebabnya

Camat Bekasi Timur membeberkan penyebab banjir di Gang Cue yang belum surut lima bulan lamanya. Banjir di wilayah itu terjadi sejak Oktober 2022.

Baca Selengkapnya

Sekda DKI Jakarta Mengeklaim Program Penanganan Banjir Sukses

2 Maret 2023

Sekda DKI Jakarta Mengeklaim Program Penanganan Banjir Sukses

Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Joko Agus Setyono mengklaim program penanggulangan banjir yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta telah sukses.

Baca Selengkapnya

Usai Ditegur Jokowi Soal Penanganan Banjir Jakarta, Heru Budi Lanjutkan Bangun Giant Sea Wall

28 Desember 2022

Usai Ditegur Jokowi Soal Penanganan Banjir Jakarta, Heru Budi Lanjutkan Bangun Giant Sea Wall

Heru Budi memastikan pembangunan Giant Sea Wall tetap berlanjut karena itu merupakan proyek jangka panjang penanggulangan banjir Jakarta.

Baca Selengkapnya

DPRD Minta Alokasi Dana Hibah untuk Bekasi karena Terdampak Banjir Jakarta

16 November 2022

DPRD Minta Alokasi Dana Hibah untuk Bekasi karena Terdampak Banjir Jakarta

Bekasi sudah lama mengajukan permohonan dana hibah untuk penanganan banjir, karena terkena dampak limpahan Jakarta.

Baca Selengkapnya

Wagub Riza Patria Klaim Program Penanganan Banjir di DKI Berhasil

16 Juli 2022

Wagub Riza Patria Klaim Program Penanganan Banjir di DKI Berhasil

Wagub Riza Patria merujuk pada kondisi banjir pada Sabtu hari ini yang dinilai tidak ada banjir yang signifikan terjadi di Jakarta.

Baca Selengkapnya