Sapi Seret, Pedagang Daging Garut Gulung Tikar

Reporter

Kamis, 22 November 2012 09:16 WIB

ANTARA/Oky Luukmansyah

TEMPO.CO, Garut - Pedagang daging sapi di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Garut, Jawa Barat, gulung tikar. Selama satu minggu terakhir ini, mereka terpaksa harus menutup kios dan lapak jualannya.

"Kita susah mendapatkan pasokan sapi hidup," ujar Oyim, 52 tahun, seorang pedagang daging di Pasar Induk Ciawitali, Kamis, 22 November 2012.

Oyim mengatakan, dalam satu hari, biasanya dia dapat memotong sapi sebanyak tiga ekor. Namun, selama satu pekan ini, untuk mendapatkan satu ekor sapi saja sangat kesulitan. Bahkan tak jarang di antara pedagang harus membagi satu ekor sapi ke beberapa kios.

Hal itu dilakukan agar para pedagang bisa tetap berjualan dan tidak kehilangan pelanggan. Namun, karena pasokan terus berkurang, akibatnya banyak di antara pedagang yang tidak kebagian jatah. "Banyak di antara kami juga yang beralih jualan barang lain. Kalau tidak begitu, kami tidak bisa makan," ujar Oyim.

Pedagang lainnya, Ahmad, 45 tahun, mengatakan, kondisi ini juga berdampak terhadap penurunan omzet penjualan hingga 60 persen. Pada hari biasa, dia bisa menjual daging sapi sebanyak dua kuintal, namun sekarang di bawah satu kuintal.

Menurut dia, selain pasokan kurang, turunnya pendapatan para pedagang juga diakibatkan daya beli masyarakat yang kurang. Soalnya, harga daging mengalami kenaikan yang cukup besar. Saat ini, harga daging sapi masih berkisar Rp 80 ribu hingga Rp 85 ribu per kilogram, naik dari sebelumnya Rp 69 ribu per kilogram. "Banyak masyarakat yang beralih ke daging ayam karena lebih murah," ujar Ahmad.

Kepala Bina Usaha Dinas Peternakan Perikanan dan Kelautan Kabupaten Garut, Dida Kardiana Endang, mengatakan, berkurangnya persediaan sapi potong di wilayahnya ini karena pasokan sapi lokal dari Jawa Tengah berkurang. "Tak heran kalau di kita daging sapi sangat langka," ujarnya.

Menurut dia, kebutuhan daging sapi setiap hari mencapai 30 ekor. Namun sekarang pasokan daging hanya sebanyak 15 ekor. Itu pun para pedagang sudah cukup kesulitan. "Kuncinya, keran impor sapi harus dibuka biar harga stabil lagi," ujarnya.

SIGIT ZULMUNIR

Berita lain:
Intel Israel Ditangkap Geng Motor Palestina

Kata Bos Century Soal Pinjaman Budi Mulya

Ke Setu Babakan, Jokowi Disuguhi Bir Pletok

Jokowi Pertahankan Bajaj dan Bemo di Jakarta

Di Penjara, Angie Bisa Cek Gigi dan Nyalon

Berita terkait

ID FOOD Datangkan 2.350 Ekor Sapi Australia Akhir Bulan Ini, Daging Sapi Beku Asal Brasil Masuk April

42 hari lalu

ID FOOD Datangkan 2.350 Ekor Sapi Australia Akhir Bulan Ini, Daging Sapi Beku Asal Brasil Masuk April

Direktur Utama ID FOOD, Frans Marganda Tambunan, menyatakan pihaknya akan mendatangkan 2.350 ekor sapi asal Australia pada akhir Maret ini.

Baca Selengkapnya

Terkini: Beda Sikap Prabowo dan Ganjar tentang Impor Sapi,Calon Presiden Jangan Gagap Teknologi

7 Januari 2024

Terkini: Beda Sikap Prabowo dan Ganjar tentang Impor Sapi,Calon Presiden Jangan Gagap Teknologi

Berita terkini. Polemik perbedaan sikap Prabowo dan Ganjar terkait impor sapi perah, calon presiden diharap tidak gagap teknologi.

Baca Selengkapnya

Tidak Setuju Prabowo Impor 1,5 Juta Sapi, Ganjar: Lebih Baik Kembangkan Ternak Sendiri

7 Januari 2024

Tidak Setuju Prabowo Impor 1,5 Juta Sapi, Ganjar: Lebih Baik Kembangkan Ternak Sendiri

Ganjar Pranowo mengkritik gagasan Prabowo Subianto yang ingin impor 1,5 juta sapi perah. Ganjar usul kembangkan ternak dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Prabowo Berencana Impor 1,5 Juta Ekor Sapi, Ganjar: Lebih Baik Kita Bicara Kemandirian Ekonomi

6 Januari 2024

Prabowo Berencana Impor 1,5 Juta Ekor Sapi, Ganjar: Lebih Baik Kita Bicara Kemandirian Ekonomi

Ganjar Pranowo menilai kemandirian ekonomi lebih penting dari rencana Prabowo Subianto impor sapi.

Baca Selengkapnya

Prabowo Mau Impor Sapi Perah untuk Program Susu Gratis, Berapa Anggarannya?

5 Januari 2024

Prabowo Mau Impor Sapi Perah untuk Program Susu Gratis, Berapa Anggarannya?

Capres Prabowo Subianto menyatakan akan mengimpor 1,5 juta ekor sapi perah untuk merealisasikan program susu gratis. Berapa kira-kira kebutuhan anggarannya?

Baca Selengkapnya

Prabowo Janji Program Susu Gratis, Ekonom: Hati-hati, Ketergantungan Susu Impor Bisa Naik

5 Januari 2024

Prabowo Janji Program Susu Gratis, Ekonom: Hati-hati, Ketergantungan Susu Impor Bisa Naik

Rencana Prabowo Subianto membuat program susu gratis berpotensi meningkatkan ketergantungan Indonesia pada susu impor.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Impor Sapi Perah 1,5 Juta Ekor, Ini Kata Asosiasi Peternak

5 Januari 2024

Prabowo Ingin Impor Sapi Perah 1,5 Juta Ekor, Ini Kata Asosiasi Peternak

Capres Prabowo Subianto mengatakan akan mengimpor 1,5 juta ekor sapi perah untuk merealisasikan program susu gratis. Bagaimana kata perhimpunan peternak?

Baca Selengkapnya

Mendag Zulhas Dukung Rencana Luhut Impor Sapi dari Brazil

31 Agustus 2023

Mendag Zulhas Dukung Rencana Luhut Impor Sapi dari Brazil

Luhut berencana mengimpor sapi hidup dan anak sapi untuk meredam kenaikan harga daging sapi di Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Sepakat Impor Sapi dari Brazil, Luhut Prediksi Harga Daging pada Maret 2024 di Bawah Rp 100 Ribu

16 Agustus 2023

Sepakat Impor Sapi dari Brazil, Luhut Prediksi Harga Daging pada Maret 2024 di Bawah Rp 100 Ribu

Menteri Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Indonesia telah sepakat mengimpor sapi dari Brazil.

Baca Selengkapnya

Impor Pangan, Ini 5 Negara Pemasok Daging Sapi Ke Indonesia

4 Agustus 2023

Impor Pangan, Ini 5 Negara Pemasok Daging Sapi Ke Indonesia

Indonesia kerap melakukan impor pangan termasuk sapi. Tak hanya Australia, ini deretan negara-negara pemasok daging sapi ke Indonesia

Baca Selengkapnya