Istana Bantah Gelar SBY Ditukar Proyek Tangguh

Reporter

Minggu, 4 November 2012 08:33 WIB

Ratu Inggris Elizabeth bersulang kep[ada Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono dalam jamuan negara di Istana Buckingham di London, (31-10). REUTERS/Steve Parsons/Pool

TEMPO.CO, Jakarta - Juru Bicara Presiden Susilo Bambang Yudhoyono Julian Aldrin Pasha membantah kabar pemberian penghargaan dari Ratu Elizabeth II kepada Presiden SBY berkaitan dengan kontrak proyek Tangguh yang diberikan kepada BP.

“Pengharagaan yang diberikan dari Kerajaan Inggris serta dari organisasi internasional kepada Presiden tentunya berdasarkan kriteria-kriteria yang ditentukan oleh institusi pemberi penghargaan,” ujar Julian sebelum meninggalkan hotel Grosvenor House di London untuk ke bandara mengikuti rombongan Presiden ke Viantien, Laos dalam rangka mengikuti KTT ASEM.

Julian mengatakan pemberian kontrak pemerintah RI kepada BPdalam proyek Tangguh telah melalui tahap-tahap proses yang panjang sehingga akhirnya terwujud letter of agreement di antara kedua pihak. “Menghubungkan antara penghargaan Ratu Elizabeth II kepada Presiden SBY dan proyek itu merupakan hal yang terlalu mengada-ngada,” kata dia.

Jumat lalu, Presiden SBY dan sejumlah menteri bidang perekonomian memang mengadakan pertemuan dengan sejumlah petinggu perusahaan Inggris, termasuk Chief Executive BP Group Robert Dudley. Pertemuan dengan Dudley berlangsung selama 20 menit. Pertemuan itu diselenggarakan seusai acara forum bisnis Indonesia–Inggris Raya yang diselenggarakan oleh UK-ASEAN Business Council bekerja sama dengan UK Trade and Investment. Lebih dari 200 peserta hadir dalam acara yang berasal dari perusahaan multinasional asal Inggris ini.

VISHNU JUWONO (LONDON)

Berita terkait

PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

21 jam lalu

PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

PGN mulai optimalkan produk gas alam cair di tengah menurunnya produksi gas bumi.

Baca Selengkapnya

Kelompok Lingkungan di Arena COP28 Desak Stop Perdagangan Gas Alam Cair

9 Desember 2023

Kelompok Lingkungan di Arena COP28 Desak Stop Perdagangan Gas Alam Cair

Kelompok lingkungan hidup di arena COP28 mendesak diakhirinya ekspansi LNG untuk menghentikan 'kekacauan iklim'.

Baca Selengkapnya

Pertamina Kembangkan Bisnis Carbon Capture dan Gas Alam Cair

7 September 2023

Pertamina Kembangkan Bisnis Carbon Capture dan Gas Alam Cair

PT Pertamina (Persero) mengembangkan bisnis carbon capture storage (CCS) dan gas alam cair (LNG) secara terintegrasi untuk mengurangi emisi karbon.

Baca Selengkapnya

Dukung Terminal LNG di Bali, Luhut Yakin RI Akan Kelebihan Produksi Gas Alam Cair pada 2032

26 Juli 2023

Dukung Terminal LNG di Bali, Luhut Yakin RI Akan Kelebihan Produksi Gas Alam Cair pada 2032

Menteri Luhut meminta pembangunan Terminal Liquified Natural Gas (LNG) di Bali terus digenjot. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Jokowi Buka Keran Ekspor Pasir Laut, Luhut Larang Ekspor LNG, Apa Alasannya?

1 Juni 2023

Jokowi Buka Keran Ekspor Pasir Laut, Luhut Larang Ekspor LNG, Apa Alasannya?

Setelah 20 tahun dilarang, Jokowi membuka keran ekspor pasir laut yang disusul dengan perintah Menko Marves, Luhut melarang ekspor LNG. Ada apa?

Baca Selengkapnya

Truk Berbahan Bakar Gas Alam Cair Pertama di Indonesia Sedang Diuji Coba

25 Januari 2023

Truk Berbahan Bakar Gas Alam Cair Pertama di Indonesia Sedang Diuji Coba

Subholding Gas Pertamina, PT PGN bersama anak usaha PT Gagas Energi Indonesia sedang melakukan uji coba truk berbahan bakar gas alam cair (LNG).

Baca Selengkapnya

Eropa Melirik Afrika untuk Mencari Alternatif Gas Rusia

12 Oktober 2022

Eropa Melirik Afrika untuk Mencari Alternatif Gas Rusia

Afrika memiliki cadangan gas alam cair yang melimpah. Negara-negara Eropa meliriknya untuk mengurangi ketergantungan pada gas Rusia.

Baca Selengkapnya

Nigeria Mau Suplai Gas Alam Cair Lebih Banyak ke Eropa

8 September 2022

Nigeria Mau Suplai Gas Alam Cair Lebih Banyak ke Eropa

Nigeria siap membangun proyek pipa gas agar bisa mengirimkan gas alam cair lebih banyak ke Eropa. Sebab saat ini kendala utamanya adalah keamanan.

Baca Selengkapnya

SKK Migas Siapkan 58 Kargo LNG untuk Produksi Listrik PLN di 2022

6 Januari 2022

SKK Migas Siapkan 58 Kargo LNG untuk Produksi Listrik PLN di 2022

Industri hulu minyak dan gas bumi memastikan komitmennya untuk terus memasok gas alam cair atau LNG untuk memenuhi kebutuhan sektor kelistrikan.

Baca Selengkapnya

Tahun Ini, Pertamina Alihkan Semua Bisnis Gas Alam Cair ke PGN

11 Februari 2020

Tahun Ini, Pertamina Alihkan Semua Bisnis Gas Alam Cair ke PGN

Setelah mendapat limpahan bisnis LNG dari Pertamina, PGN segera mencari pasar di dalam maupun di luar negeri.

Baca Selengkapnya