TEMPO.CO, Jakarta - Perjuangan pelajar Indonesia di Belanda melahirkan banyak karya intelektual. Dalam majalah Indonesia Merdeka (sebelumnya bernama Hindia Poetra), terdapat tulisan yang disebut Manifesto 1925.
Seperti dikutip Edisi Khusus Sumpah Pemuda Majalah Tempo, isi manifesto menyangkut ketegasan sikap: (1) Rakyat Indonesia sewajarnya diperintah oleh pemerintah yang dipilih mereka sendiri; (2) Dalam memperjuangkan pemerintahan sendiri itu tidak diperlukan bantuan dari pihak mana pun dan; (3) Tanpa persatuan kukuh dari pelbagai unsur rakyat tujuan perjuangan itu sulit dicapai. Tulisan ini sampai ke tanah air dan secara sembunyi-sembunyi dijadikan bahan bacaan populer.
Sejarawan Asvi Warman Adam mengutip Sartono Kartodirdjo menyebut Manifesto 1925 itu lebih penting daripada Sumpah Pemuda. Ini karena di dalamnya terdapat tiga prinsip dasar unity (persatuan), fraternity (kesetaraan), dan liberty (kemerdekaan, terilhami dari semangat revolusi Prancis liberte-egalite-fraternite yang meruah-ruah kala itu.
Namun, siapa yang menulis manifesto itu? Tak diketahui karena seperti tadi diungkapkan, tak ada byline dalam majalah itu. Namun, Indonesia Merdeka mengukuhkan kehendak sekumpulan intelektual muda yang dadanya buncah dengan semangat zaman.
Hatta pulang dari Belanda pada 1932. Ia konsekuen membantu melahirkan republik ini dengan jalan berliku sebelum kemudian memproklamasikannya dengan Soekarno pada 1945. Keduanya kemudian ditahbiskan menjadi presiden dan wakil presiden pertama. Seperti diungkapkannya dalam pleidoi berjudul Indonesia Vrij di hadapan tuan-tuan hakim pengadilan Den Haag 1928, mengutip pujangga Belgia Rene de Clercq:
Er is maar een land,
dat mijn land kan zijn,
Het groeit met de daad,
En die daad is mijn.
Hanya ada satu negara,
yang menjadi negaraku
Ia tumbuh dengan perbuatan,
dan perbuatan itu perbuatanku.
PDAT | MAJALAH TEMPO | YANDI
Baca juga:
Edisi Khusus Tempo.co Sumpah Pemuda
Hatta, Motor Perjuangan Pemuda di Belanda
Hatta dan Kata Indonesia
Wawancara A. Simanjuntak, Pengarang Bangun Pemudi Pemuda
Naskah Sumpah Pemuda Tak Orisinal?
Kenapa Sukarno Ubah Sumpah Pemuda?
Berita terkait
Aktor Komedi Charlie Chaplin Pernah ke Garut, Dua Tahun Sebelum Sumpah Pemuda
15 hari lalu
Aktor komedi Charlie Chaplin pernah mengunjungi Garut pada 1926. Bahkan ia melanjutkan petualangannya ke Yogyakarta dan Bali.
Baca SelengkapnyaAksi Sumpah Pemuda 2023 Nilai Jokowi Tak Taat Konstitusi
22 November 2023
Ketua BEM UI Melki Sedek Huang menilai Jokowi tak taat konstitusi pada akhir masa kepemimpinannya.
Baca SelengkapnyaKompetisi Video Pendek KEMENPORA Meriahkan Hari Sumpah Pemuda
8 November 2023
Kompetisi Video Pendek KEMENPORA Meriahkan Hari Sumpah Pemuda.
Baca SelengkapnyaMenpora Dito Ariotedjo Sebut Spirit Anak Muda di Politik Tinggi, tapi Ada yang Anti Partai
29 Oktober 2023
Menpora Dito Ariotedjo ungkap soal spirit anak muda di bidang politik yang tinggi, tapi ada juga yang antipati terhadap partai politik.
Baca SelengkapnyaCara Siswa SMA di Palembang Peringati Hari Sumpah Pemuda, Pakai Seragam Profesi
28 Oktober 2023
Kegiatan memperingati hari Sumpah Pemuda itu juga dilakukan langsung pemilihan ketua OSIS.
Baca SelengkapnyaSoegondo Djojopoespito Ketua Kongres Pemuda Saat Berusia 23 tahun, Pencetus Sumpah Pemuda
28 Oktober 2023
Soegondo Djojopoespito pada usia 23 tahun memimpin Kongres Pemuda yang kemudian mencetuskan Sumpah Pemuda.
Baca SelengkapnyaTelkomsel Semangat Indonesia: Inspirasi untuk Berkontribusi
28 Oktober 2023
Telkomsel Semangat Indonesia" lebih dari sebuah manifesto, hal ini juga menjadi langkah nyata dari komitmen Telkomsel untuk konsisten berkontribusi bagi bangsa dan negara
Baca SelengkapnyaPeringatan Sumpah Pemuda, Presiden BEM Unair Ajak Anak Muda Tak Apatis terhadap Politik
28 Oktober 2023
Berkaca pada sejarah Hari Sumpah Pemuda, sebagai mahasiswa seharusnya berperan tidak hanya sebagai objek politik.
Baca SelengkapnyaRapat-rapat Sebelum Kongres Pemuda 1928, Pencetus Sumpah Pemuda
28 Oktober 2023
Kongres Pemuda II dilaksanakan pada 27-28 Oktober 1928 di Jakarta yang dipimpin oleh Soegondo Djojopoespito, melahirkan deklarasi Sumpah Pemuda.
Baca SelengkapnyaTokoh-tokoh Muda Penggerak Kongres Pemuda 1928, Pencetus Sumpah Pemuda
28 Oktober 2023
Hari Sumpah Pemuda ditetapkan dengan adanya Kongres Pemuda. Berikut para tokoh muda yang berperan di dalamnya.
Baca Selengkapnya