TEMPO Interaktif, Banda Aceh:Pasangan calon presiden dan wakil presiden Amien Rais-Siswono Yudo Husodo Sabtu (12/6) siang makan bersama dengan pedagang dan tukang becak di Pasar Aceh, seusai salat Dhuhur di Masjid Raya Baiturrahman. Kedatangan Amien disambut antusias pedagang dan tukang becak. Mereka berebutan menyalami Amien. Sejumlah pedagang sempat meminta Amien untuk memberi rasa aman bagi masyarakat Aceh. Permintaan itu disambut Amien yang menyatakan akan berupaya untuk memberi keadilan dan keamanan bagi masyarakat. "Karena saya cinta rakyat Aceh," ujarnya yang disambut dengan tepuk tangan. Dari Pasar Aceh Amien menumpang becak mesin menuju Hotel Kuala Tripa yang berjarak sekitar 500 meter dari pasar. Amien tiba di Banda Aceh dengan pesawat khusus pukul 10.30 WIB. Dia didampingi Zainuddin MZ, Hatta Radjasa, anggota DPR RI Farhan Hamid asal Aceh dan artis Cut Yanti. Dari Bandara Sultan Iskandar Muda, Amien menuju Universitas Muhammadiyah. Di sana ia menyampaikan pidato kebudayaan. Kemudian dari sana, ia ke acara dialog dengan kader HMI di Asrama Haji. Di sana ia menjanjikan akan memberantas korupsi. Dalam dialog itu, salah seorang peserta dialog Syaifuddin Bantasyam sempat menanyakan jaksa agung pilihan Amien bila terpilih menjadi presiden. Amien menolak menyebut nama, dengan alasan memegang kode etik Melayu. "Yang penting walaupun jaksa agungnya ibarat malaikat, Kapolri keponakan malaikat, Ketua MA dan Menteri Kehakiman sepupu malaikat, tapi kalau presidennya tidak pernah berminat untuk menghapus korupsi itu tidak berati," tegasnya.Setelah dari acara HMI rombongan dibagi empat. Siswono menuju Pasar Uke Kareng yang berjarak tiga kilometer dari pusat Kota Banda Aceh. Zainudddin MZ ke Masjid Lambaro, Aceh Besar, dan melakukan peninjauan pasar di sana. Sedangkan rombongan artis ke gedung sosial bertemu dengan para pemilih pemula. Sementara Amien ke Pasar Aceh. Kedatangan Amien terlambat dua jam dari jadwal yang direncanakan. Saat ini Amien telah tiba di Stadiun Harapan Bangsa, Banda Aceh umntuk melakukan kampanye terbuka. Yuswardi Suud - Tempo News Room