Gubernur Soekarwo Tolak Ambil Alih RSD dr Soebandi  

Reporter

Rabu, 10 Oktober 2012 12:32 WIB

Logo RSD Dr Soebandi Jember.

TEMPO.CO, Jember - Gubernur Jawa Timur, Soekarwo, menolak permintaan Pemerintah Kabupaten dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jember untuk mengambil alih Rumah Sakit Daerah (RSD) dr Soebandi. “Gubernur keberatan dengan beberapa persyaratan yang kami ajukan," kata Wakil Ketua DPRD Jember Miftahul Ulum, Rabu, 10 Oktober 2012.

Beberapa syarat yang diajukan tersebut adalah pelepasan beberapa aset milik Pemerintah Provinsi Jawa Timur di Jember senilai Rp 200 miliar. Di antaranya tanah dan gedung seluas 5 hektare di Kecamatan Patrang dan tanah Dinas Pekerjaan Umum Pengairan Provinsi Jawa Timur di Kecamatan Tanggul.

"Daripada mangkrak, aset-aset itu bisa dimanfaatkan Pemerintah Kabupaten Jember untuk kepentingan publik,” ujar Ulum. Sedangkan tiga syarat lainnya bisa diterima Gubernur.

Menurut Ulum, jika diambil alih, RSD dr Soebandi tetap akan melayani pasien miskin yang masuk data jaminan kesehatan masyarakat dan jaminan kesehatan daerah. Bahkan termasuk melayani pasien yang hanya menggunakan surat keterangan tidak mampu. Dalam hal pelayanan kepada pasien miskin, DPRD Jember bisa melakukan pengawasan melekat.

Sekretaris Komisi D DPRD Jember yang membidangi masalah pendidikan dan kesehatan, dr Yuli Priyanto, mengatakan, pihaknya bisa memahami keberatan Gubernur, terutama jika harus melepas aset pemerintah provinsi di Jember. "Tidak jadi masalah kalau tidak diambil alih. Justru kita harus berbenah agar fungsi RSD bisa lebih maksimal," ucapnya.

Direktur RSD dr Soebandi Jember, Yuni Ermita, menyatakan kecewa terhadap penolakan Gubernur. Padahal, usulan agar Pemerintah Provinsi Jawa Timur mengambil alih pengelolaan bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat.

Rumah sakit yang kini masih berstatus Kelas B Pendidikan itu bisa menjadi Kelas A Pendidikan. "Berdasarkan polling yang kami lakukan, dari 600 karyawan hanya empat orang yang tidak setuju,” tuturnya.

Pengambilalihan juga untuk mengurangi beban Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Jember. Sebab, setiap tahun, biaya operasionalnya membutuhkan dana Rp 20 miliar. Itu sebabnya Yuni akan kembali membicarakannya dengan DPRD untuk mengajukan lagi usulan kepada Gubernur agar pengambilalihan Rumah Sakit Soebandi bisa terwujud.

MAHBUB DJUNAIDY

Berita terkait

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

4 jam lalu

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

Jokowi menyebut pemerintah baru mampu mencetak 2.700 dokter spesialis per tahun. Sementara pemerintah membutuhkan 29 ribu dokter spesialis.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

9 jam lalu

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.

Baca Selengkapnya

Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

2 hari lalu

Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

Delegasi PBB mengevakuasi sejumlah pasien dan korban luka dari Rumah Sakit Kamal Adwan di Jalur Gaza utara

Baca Selengkapnya

Dokter Bedah Ternama Gaza Tewas di Penjara Israel, Diduga Disiksa

3 hari lalu

Dokter Bedah Ternama Gaza Tewas di Penjara Israel, Diduga Disiksa

Seorang dokter bedah Palestina terkemuka dari Rumah Sakit al-Shifa di Gaza meninggal di penjara Israel setelah lebih dari empat bulan ditahan.

Baca Selengkapnya

Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

9 hari lalu

Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

Ada sejumlah persoalan yang membuat banyak warga Indonesia lebih memilih berobat ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

9 hari lalu

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.

Baca Selengkapnya

PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

9 hari lalu

PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

Serangan Israel ke Gaza telah meninggalkan sekitar 37 juta ton puing di wilayah padat penduduk, menurut Layanan Pekerjaan Ranjau PBB

Baca Selengkapnya

Kisah Kardinah, Adik RA Kartini yang Berjasa namun Dipersekusi di Tegal

15 hari lalu

Kisah Kardinah, Adik RA Kartini yang Berjasa namun Dipersekusi di Tegal

Meski dari kalangan bangsawan, keluarga Kartini ini kerap membantu masyarakat. Namun adik Kartini dipersekusi dan darak keliling kota hingga trauma.

Baca Selengkapnya

8 Amal Jariyah Sadio Mane untuk Desanya di Senegal, Dirikan Masjid hingga Bagi Makan Gratis Saat Ramadan

27 hari lalu

8 Amal Jariyah Sadio Mane untuk Desanya di Senegal, Dirikan Masjid hingga Bagi Makan Gratis Saat Ramadan

Sadio Mane bintang Al Nassr dikenal kedermawanannya untuk kampung halamannya, Bambali, Senegal. Berikut 8 amal jariyah Mane untuk kampungnya.

Baca Selengkapnya

Blokade Mulai Dibuka, Tiga Truk Bantuan Tiba di Rumah Sakit di Utara Gaza

29 hari lalu

Blokade Mulai Dibuka, Tiga Truk Bantuan Tiba di Rumah Sakit di Utara Gaza

Sebanyak tiga truk bantuan berisi bahan bakar, obat-obatan, dan pasokan medis pada Sabtu memasuki Gaza utara yang sebelumnya menghadapi blokade Israel

Baca Selengkapnya