Pengamat: Kelompok Teroris Muda Terkait Abu Omar

Reporter

Senin, 17 September 2012 07:52 WIB

TEMPO/Machfoed Gembong

TEMPO.CO, Jakarta - Pengamat teroris Noor Huda Ismail membenarkan adanya keterlibatan terdakwa teroris Abu Omar dengan kelompok teroris Solo, Depok, dan Ambon. Namun, keterlibatan Abu Omar tidak bersinggungan secara langsung dengan para pelaku kelompok teroris di Solo, Depok, dan Ambon ini.

"Tidak ada pertemuan secara langsung dengan kelompok ini. Keterlibatan dia hanya sebagai jalan keluar masuk senjata," kata Noor Huda saat dihubungi Tempo, Ahad, 16 September 2012.

Noor Huda menyebutkan, kelompok baru ini merupakan kelompok anak-anak muda yang cenderung berjihad hanya demi sekedar aksi. Mereka tidak bisa disebut masuk ke dalam jaringan teroris manapun seperti, Jamaah Islamiyah, Darul Islam, Jamaah Ansharut Tauhid, Majelis Mujahidin Indonesia, dan lainnya. "Tidak penting saat ini melihat mereka dari jaringan mana," ujarnya.

Sebab, ada perbedaan visi dari kelompok ini dengan jaringan teroris sebelumnya yang cenderung beranggotakan orang-orang yang lebih tua. Noor Huda menyebutnya daur ulang teror. "Ada gesekan antara angkatan tua dan angkatan muda. Yang tua bilang tidak usah jihad di Indonesia, tetapi yang muda kalau berjihad kapan praktiknya?" kata Noor Huda.

Termasuk peran Yusuf Rizaldi dalam kelompok teroris Depok, Noor Huda menyebut Yusuf tidak pernah bersinggungan langsung dengan Abu Omar. Bahkan kegiatan Yusuf sebagai relawan bencana tsunami pada tahun 2004, murni sebagai anggota Majelis Mujahidin Indonesia.

Ansyaad memaparkan, khusus pada kelompok teroris di Solo, hubungan dengan penyelundup senjata api dari Filiphina Selatan ini amat jelas pada tersang Farhan. Tersangka yang menjadi eksekutor penembakan polisi di beberapa pos polisi di Solo ini diduga adalah anak tiri dari Abu Omar.

Sebelumnya, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Teroris, Ansyaad Mbai mengatakan ada keterkaitan antara kelompok Abu Omar dan kelompok teroris di Solo, Depok, dan Solo. Keterkaitannya dengan kelompok Abu Omar nampak pada dugaan Farhan adalah penyelundup senjata api dari Filiphina ke Surabaya bersama tersangka Adam.

Senjata api yang digunakan Farhan untuk menembak polisi diduga sama dengan kelompok Abu Omar yaitu jenis Pietro Beretta yang bertuliskan "Property of National Philippines Police". Sedangkan, kelompok teroris tersangka Yusuf Rizaldi di Beji, Depok, menurut Ansyaad, terkait dengan kelompok Abu Omar yang menanam senjata api di kawasan hutan Universitas Indonesia Depok. Pada Februari 2012, polisi menyisir hutan seluas 110 hektar tersebut yang diduga menjadi tempat menyembunyikan senjata api kelompok yang ditangkap di Tangerang, Banten tersebut.

AYU PRIMA SANDI



Berita Lainnya:
Plus Minus Pencitraan Foke vs Jokowi versi LSI
Bagaimana Jokowi dan Foke Saling Serang Saat Debat
Kekasih Olla Ramlan Calon Wakil Bupati Tangerang
Remaja Asal Bali Pecahkan Rekor Dunia Angka
Melihat Koleksi Mobil Gubernur California

Berita terkait

Pengadilan Prancis Vonis Hukuman Seumur Hidup untuk Pelaku Teror Paris 2015

30 Juni 2022

Pengadilan Prancis Vonis Hukuman Seumur Hidup untuk Pelaku Teror Paris 2015

Pengadilan Prancis menjatuhkan vonis seumur hidup kepada Salah Abdeslam, satu-satunya pelaku teror Paris 2015 yang masih hidup

Baca Selengkapnya

Pengakuan Pelaku Bom Bunuh Diri Paris 2015: Saya Tidak Melukai Siapa pun

10 Februari 2022

Pengakuan Pelaku Bom Bunuh Diri Paris 2015: Saya Tidak Melukai Siapa pun

Salah Abdeslam mengatakan bahwa ia tidak meledakkan rompi bom bunuh dirinya dalam serangan teroris di Paris, November 2015 yang menewaskan 130 orang

Baca Selengkapnya

Prancis Mulai Adili 20 Terdakwa Serangan Teror di Bataclan

8 September 2021

Prancis Mulai Adili 20 Terdakwa Serangan Teror di Bataclan

Prancis pada Rabu mengadili 20 orang terdakwa yang diduga terlibat dalam serangkaian aksi teror di Bataclan, Paris, pada 13 November 2015.

Baca Selengkapnya

Teror Paris, Pria Ini Ledakkan Diri Saat Menabrak Mobil Polisi

20 Juni 2017

Teror Paris, Pria Ini Ledakkan Diri Saat Menabrak Mobil Polisi

Teror Paris kembali terjadi ketika pengemudi mobil sedan meledakkan diri saat berusaha menabrak iringan mobil polisi.

Baca Selengkapnya

Teror di Paris, Begini Kata Pelaku Serangan Katedral Notre-Dame

7 Juni 2017

Teror di Paris, Begini Kata Pelaku Serangan Katedral Notre-Dame

Pelaku penyerang perwira polisi di Katedral Notre-Dame, dalam teror di Paris, Selasa waktu setempat dalam aksinya sempat mengatakan: Ini untuk Suriah

Baca Selengkapnya

Teror di Paris, Pelaku Serang Polisi di Katedral Notre Dame

7 Juni 2017

Teror di Paris, Pelaku Serang Polisi di Katedral Notre Dame

Teror terjadi di Paris. Seorang pria menyerang polisi di depan Katedral Notre Dame, Paris.

Baca Selengkapnya

Pengacara Teroris Paris Mundur, Ini Alasannya  

12 Oktober 2016

Pengacara Teroris Paris Mundur, Ini Alasannya  

Pengacara sempat memprotes kamera pengawas di sel Abdeslam.

Baca Selengkapnya

Prancis Tangkap Dua Orang yang Diduga Terlibat dalam Pembunuhan Pastor

1 Agustus 2016

Prancis Tangkap Dua Orang yang Diduga Terlibat dalam Pembunuhan Pastor

Polisi Prancis menangkap dua orang yang diduga terlibat dalam
pembunuhan terhadap seorang pastor di sebuah gereja di Normandia.

Baca Selengkapnya

Pelaku Kedua Pembunuh Pastor di Prancis Bisa Diidentifikasi  

28 Juli 2016

Pelaku Kedua Pembunuh Pastor di Prancis Bisa Diidentifikasi  

Jenazahnya lebih sulit diidentifikasi daripada Kermiche karena tubuhnya sudah rusak dalam penembakan.

Baca Selengkapnya

JK: Terorisme Meluas dari Negara Gagal ke Negara Stabil  

16 Juli 2016

JK: Terorisme Meluas dari Negara Gagal ke Negara Stabil  

Sesi Retreat KTT ASEM membahas isu-isu mengenai Brexit, migrasi, terorisme, serta isu-isu keamanan dan perdamaian di kawasan itu.

Baca Selengkapnya