Milisi Asal Indonesia Dituntut 8 Tahun Penjara

Reporter

Editor

Rabu, 19 Mei 2004 20:51 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Wakil Jaksa Agung untuk Kejahatan Berat Timor Leste, untuk pertama kalinya, mengajukan dakwaan dan menuntut Beny Ludji, seorang Warga Negara Indonesia, ke Panel Khusus untuk Kejahatan Berat di Pengadilan Distrik Dili, Rabu (19/5).Beny, yang mantan Komandan Kompi (Danki) kelompok milisi Aitarak itu, dituntut delapan tahun penjara. Dua rekannya, Jose Pereira dan Jose Lopes da Cruz dituntut dua tahun enam bulan penjara. Beny dan Jose Pereira pada kerusuhan di Timor Leste 1999 silam, merupakan anak buah Eurico Guterres, Wakil Panglima milisi Integrasi. Keduanya ditangkap aparat keamanan PBB dan Timor Leste di wilayah perbatasan Timor Leste - NTT (Indonesia). Sedangkan Jose Lopes da Cruz hingga kini diyakini masih berada di Indonesia.Dalam dakwaannya, Jaksa Penuntut Umum untuk Kejahatan Berat menuduh ketiganya ikut ambil bagian dalam serangan sistematis terhadap para penduduk sipil. "Para milisi dari kesatuan Aitarak yang bersenjata dari kompi A melakukan patroli pada siang dan malam hari di kawasan Mascarinhas dan Caikoli, Dili dibawah kendali terdakwa Beny Ludji," demikian bunyi dakwaan itu.Beny dan sejumlah anggotanya, termasuk Jose Pereira dan Jose Lopes da Cruz juga didakwa telah melakukan penyerangan terhadap rumah milik korban Guido Alves Correia pada 1 September 1999. Saat itu, Guido Alves Correia dieksekusi hingga tewas oleh Jose Pereira dan rekan-rekannya yang lain.JPU Kejahatan Berat berharap, persidangan perkara ketiga tersangka ini akan digelar dalam waktu dekat oleh Panel Khusus untuk Kejahatan Berat di Pengadilan Distrik Dili. Hingga kini, 32 WNI telah dituntut dalam kasus Kejahatan Berat terhadap kemanusiaan di Tomor Leste. Termasuk diantaranya 28 perwira TNI, tiga kepala kepolisian Indonesia dan seorang mantan Bupati di sana. 32 terdakwa tersebut kini berada di Indonesia. Alexandre Assis dan Faisal - Tempo News Room

Berita terkait

Kurikulum Bahasa Indonesia Diuji Coba di Sekolah Timor Leste

3 Agustus 2023

Kurikulum Bahasa Indonesia Diuji Coba di Sekolah Timor Leste

KBRI Dili melakukan uji coba pengembangan kurikulum Bahasa Indonesia untuk sekolah-sekolah di Timor Leste.

Baca Selengkapnya

Indonesia dan Timor Leste Bahas Masalah Perbatasan hingga Kerja Sama Ekonomi

12 Januari 2023

Indonesia dan Timor Leste Bahas Masalah Perbatasan hingga Kerja Sama Ekonomi

Sejumlah isu dibahas dalam pertemuan bilateral Menteri Luar Negeri Indonesia dan Timor Leste kemarin, seperti peluang meningkatkan kerja sama ekonomi dan penyelesaian batas darat antara kedua negara.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Janji Presiden Jokowi Cari Wiji Thukul

7 Januari 2023

Kilas Balik Janji Presiden Jokowi Cari Wiji Thukul

Sampai Sipon meninggal dunia, Wiji Thukul masih berstatus orang hilang. Padahal, Presiden Jokowi pernah berjanji mencari Wiji Thukul.

Baca Selengkapnya

Jaring Mahasiswa Internasional, ITS Gelar Seleksi Langsung di Timor Leste

6 Desember 2022

Jaring Mahasiswa Internasional, ITS Gelar Seleksi Langsung di Timor Leste

ITS menggelar rangkaian promosi dan seleksi masuk calon mahasiswa baru ITS 2023 di Timor Leste.

Baca Selengkapnya

Temui Mahfud MD, Xanana Bahas Perbatasan Indonesia-Timor Leste

4 Februari 2020

Temui Mahfud MD, Xanana Bahas Perbatasan Indonesia-Timor Leste

Penyelesaian perbatasan Indonesia dan Timor Leste akan dilakukan secara politik dan mempertimbangkan masyarakat yang tinggal di sana.

Baca Selengkapnya

Pemerintah RI - Timor Leste Kerja Sama Jaga Perairan Indonesia

14 Agustus 2019

Pemerintah RI - Timor Leste Kerja Sama Jaga Perairan Indonesia

Pemerintah Indonesia dan Timor Leste sepakat kampanye bersama untuk menjaga ekosistem Perairan Ekosistem Laut Besar Indonesia atau ISLME.

Baca Selengkapnya

Indonesia Diminta Terus Dukung Timor Leste Jadi Anggota ASEAN

28 Juni 2018

Indonesia Diminta Terus Dukung Timor Leste Jadi Anggota ASEAN

Presiden Timor Leste Francisco Guterres melakukan kunjungan ke Indonesia dan bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Bogor pada hari ini.

Baca Selengkapnya

Jaksa Agung Sebut Penyelesaian Kasus HAM Masa Lalu PR Bersama

5 Juni 2018

Jaksa Agung Sebut Penyelesaian Kasus HAM Masa Lalu PR Bersama

Jaksa Agung Muhammad Prasetyo mengatakan penyelesaian kasus pelanggaran HAM masa lalu bukan hanya pekerjaan rumah Kejaksaan Agung.

Baca Selengkapnya

Menlu Retno Bertemu Menlu Timor Leste, Ini yang Dibahas

31 Januari 2018

Menlu Retno Bertemu Menlu Timor Leste, Ini yang Dibahas

Menlu Retno mengatakan pertemuannya dengan Menlu Timor Leste Aurelio Sergio Guterres di kantornya hari ini berlangsung efektif dan konstruktif.

Baca Selengkapnya

Prasetyo Sarankan Kasus HAM Masa Lalu Diselesaikan Non Yudisial

10 Januari 2018

Prasetyo Sarankan Kasus HAM Masa Lalu Diselesaikan Non Yudisial

Jaksa Agung HM Prasetyo mencontohkan kasus pelanggaran HAM di masa lalu pada 1965-1966, sulit untuk ditemukan pelaku dan mengumpulkan buktinya.

Baca Selengkapnya