Kisah Supir dan Satpam Yang Tak Bisa Lebaran

Reporter

Editor

Senin, 20 Agustus 2012 05:50 WIB

Satuan pengamanan melakukan aksi unjuk rasa di kawasan industri Cikupa, Tangerang, Banten, (17/7). Dalam aksi mereka menuntut pemerintah serta perusahaan untuk menghapuskan sistem out sourcing. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO , Jakarta: Di sela kemeriahan penyelenggaraan open house di rumah para menteri kabinet di Widya Chandra, Kuningan, Jakarta Selatan, terselip kisah sejumlah orang yang tak bisa berlebaran karena tuntutan pekerjaan. Mereka adalah supir pribadi dan petugas keamanan para pejabat yang Ahad 19 Agustus 2012 ini, berkeliling bersilaturahmi dengan kolega-kolega mereka sesama pejabat.

Safrul, 38 tahun, adalah salahsatunya. Supir pribadi seorang hakim di Pengadilan Negeri Jakarta Barat ini terpekur di depan kediaman Ketua Mahkamah Agung Hatta Ali. Bosnya sedang bercengkerama di dalam, bersama para hakim agung. Dia harus puas berbicara dengan saudara dan orangtuanya via telepon.

“Wah di rumah saya di Padang, lagi rame,” katanya setelah selesai bertelepon. Kampung Safrul ada di Payakumbuh, Padang, Sumatera Barat. Saban Lebaran, ada beraneka ragam makanan khas Padang di sana. “Ada rendang, gulai ayam, gulai kikil, pokoknya yang pedas-pedas,” katanya sambil menelan ludah.

M. Sahroni, satpam salahsatu rumah menteri di Widya Chandra, berbagi pengalaman yang sama. Pria 32 tahun ini sudah tak ingat kapan dia bisa berlebaran bersama keluarga. “Waduh, sudah lama sekali,” katanya. Dua hari pertama Lebaran, dia harus menjaga kediaman atasannya. “Saya baru dapat libur pada hari ketiga,” katanya. Sahroni berencana mengajak keluarganya piknik ke Ragunan.

ANANDA BADUDU

Berita Terpopuler:
Diajak Sungkeman, Cucu SBY Malah Ngumpet

Ada Spanduk Dukungan Foke di Tempat Pemakaman

Pos Polisi Solo Kembali Diserang

Guru SD Unggah Foto Telanjang di Facebook

Hasil Lengkap Pertandingan Liga Inggris

Djan Faridz dan Fauzi Bowo Akur di Istana

Warga Diminta Tenang, Target Penembakan Adalah Polisi

Polisi Telusuri Kelompok Sakit Hati

Boediono Kunjungi Mega, Open House Bubar

Kumbang Hidup di Telinga Perempuan Ini 3 Tahun

Berita terkait

Ribuan Warga Padati Perayaan Lebaran Betawi

10 September 2012

Ribuan Warga Padati Perayaan Lebaran Betawi

Fauzi Bowo menyerahkan kartu Jamkesda kepada 160 artis Betawi.

Baca Selengkapnya

Jakarta Barat Pecahkan Rekor Ketupat Terbanyak

31 Agustus 2012

Jakarta Barat Pecahkan Rekor Ketupat Terbanyak

Jakarta Barat mengalahkan rekor sebelumnya, sebanyak 15 ribu ketupat di Kalimantan.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Lalu Lintas Selama Lebaran 2012 Turun  

28 Agustus 2012

Kecelakaan Lalu Lintas Selama Lebaran 2012 Turun  

Ada 24 kejadian kecelakaan dengan dua pemudik tewas, 47 orang luka ringan, dan kerugian material Rp 31 juta.

Baca Selengkapnya

Pelayanan Kereta Api Lebaran Diperpanjang  

28 Agustus 2012

Pelayanan Kereta Api Lebaran Diperpanjang  

Kondisi angkutan kereta relatif lebih nyaman bagi pengguna kereta. Karena tidak ada kasus pencopetan, pencurian, hingga pembiusan.

Baca Selengkapnya

25 Orang Tewas Saat Perjalanan Mudik di Banten

28 Agustus 2012

25 Orang Tewas Saat Perjalanan Mudik di Banten

"Jumlah angka kecelakaan arus mudik tahun ini menurun jika dibandingkan tahun lalu."

Baca Selengkapnya

Puncak Arus Balik Terminal Pulogadung H+7  

28 Agustus 2012

Puncak Arus Balik Terminal Pulogadung H+7  

Tiap 10 menit sekali ada satu bus antarkota antarprovinsi yang tiba dan menurunkan penumpang.

Baca Selengkapnya

Kereta Api Jadi Favorit Pemudik Tahun Ini

28 Agustus 2012

Kereta Api Jadi Favorit Pemudik Tahun Ini

Tahun ini, sekitar 2 juta lebih penumpang menggunakan kereta api sebagai angkutan Lebaran.

Baca Selengkapnya

Buka-Tutup Diklaim Ampuh Atasi Macet Jalur Selatan  

27 Agustus 2012

Buka-Tutup Diklaim Ampuh Atasi Macet Jalur Selatan  

Wakil Kepala Polda Jawa Barat Brigadir Jenderal Henkie Kaluara mengklaim sistem buka-tutup dan rekayasa jalur satu arah lebih ampuh mengatasi macet.

Baca Selengkapnya

Jalur Selatan Berubah Jadi Jalur Tengkorak

27 Agustus 2012

Jalur Selatan Berubah Jadi Jalur Tengkorak

Kasus kecelakaan tersebut mayoritas disebabkan faktor manusia, seperti mengantuk, kecepatan tinggi dan menggunakan handphone sambil mengemudi.

Baca Selengkapnya

2013, Polri Lebih Tegas pada Pengguna Sepeda Motor

27 Agustus 2012

2013, Polri Lebih Tegas pada Pengguna Sepeda Motor

Kepolisian meminta masyarakat turut melaporkan kondisi yang masih kurang di jalur-jalur mudik.

Baca Selengkapnya