Pemulung Ikut Sumbang Gedung KPK  

Reporter

Editor

Rabu, 4 Juli 2012 14:05 WIB

TEMPO/Yosep Arkian

TEMPO.CO, Jakarta - Panggulan itu tampak membebani punggungnya. Dengan langkah gontai, wanita paruh baya itu datang ke kantor Komisi Pemberantasan Korupsi, lembaga yang paling ditakuti para koruptor.

Penampilan luarnya tidak seperti tamu KPK pada umumnya. Pakaiannya terlihat kumuh. Pandangan pertama mengesankan ia bukan seorang yang berpunya. Ya, ia memang seorang pemulung. Kedatangannya ke gedung KPK di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, itu adalah untuk menyumbangkan sedikit rezeki guna membantu pembangunan gedung komisi antirasuah tersebut.

Sesampainya di pintu utama gedung KPK, ia mendatangi meja yang terpampang di depan pintu utama. Kepada pegawai yang berjaga, ia memperlihatkan tabung bulat penuh uang saweran KPK.

"Mbak, saya mau nyumbang lagi,” kata wanita itu kepada petugas KPK, Rabu, 4 Juli 2012.

Kedatangan di pagi ini bukanlah yang pertama kali. Perempuan itu sudah tiga kali memberikan setoples uang receh yang diperoleh dari hasil memulung. Hari ini, ia menyumbang Rp 1.100.

"Mungkin banyak yang lebih miskin dari saya, tapi banyak dari mereka yang punya keinginan yang sama dengan saya,” katanya.

Seperti diketahui sebelumnya, masyarakat berbondong-bondong urunan untuk membantu rencana pembangunan gedung KPK. Selain ibu pemulung ini, para pelajar, pedagang, loper koran, aktivis antikorupsi, sampai tokoh masyarakat juga sudah menggalang dana untuk membantu.

Gerakan ini terbentuk lantaran Dewan Perwakilan Rakyat sengaja menunda pencairan dana pembangunan gedung tersebut dengan alasan belum mendesak.

Padahal, Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto mengatakan kebutuhan akan fasilitas gedung sudah sangat mendesak. Menurut dia, gedung yang ada sekarang tidak dapat menampung jumlah karyawan dan kondisinya sudah tua.

TARI OKTAVIANI

Berita terpopuler lainnya:

Begini Cara Nachrowi Sindir Jokowi dan Alex

Kiamat Internet Enam Hari Lagi

KPK Bidik Mobil Mewah Anas

Mobil Anas Sudah Berpindah Tangan

Pasca Ribut Tari Tor-tor, Ini Usulan Malaysia

Begini Cara Penjahat Cyber Kuras Uang Anda

Misteri Partikel Tuhan Segera Terjawab

Banyak Warnet Masih Bisa Akses Konten Porno

Berita terkait

Belum Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, KPK Bantah Ada Intervensi Mabes Polri

3 jam lalu

Belum Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, KPK Bantah Ada Intervensi Mabes Polri

Wakil Ketua KPK Johanis Tanak membantah ada tekanan dari Mabes Polri sehingga belum menerbitkan sprindik baru untuk Eddy Hiariej.

Baca Selengkapnya

KPK Sempurnakan Administrasi Sebelum Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej

4 jam lalu

KPK Sempurnakan Administrasi Sebelum Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej

KPK akan menyempurnakan proses administrasi sebelum menerbitkan sprindik baru untuk eks Wamenkumham Eddy Hiariej.

Baca Selengkapnya

KPK: Potensi Korupsi di Sektor Pengadaaan Barang Jasa dan Pelayanan Publik di Daerah Masih Tinggi

4 jam lalu

KPK: Potensi Korupsi di Sektor Pengadaaan Barang Jasa dan Pelayanan Publik di Daerah Masih Tinggi

Deputi Bidang Koordinasi dan Supervisi KPK memprioritaskan lima program unggulan untuk mencegah korupsi di daerah.

Baca Selengkapnya

Penggeledahan di Sekretariat Jenderal DPR RI, KPK: Kumpulkan Alat Bukti

9 jam lalu

Penggeledahan di Sekretariat Jenderal DPR RI, KPK: Kumpulkan Alat Bukti

Sebelum penggeledahan ini, KPK mencegah Sekjen DPR RI Indra Iskandar dan enam orang lainnya bepergian ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK

9 jam lalu

Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK

Surat berlogo dan bersetempel KPK tentang penyidikan korupsi di Boyolali ini diketahui beredar sejumlah media online sejak awal 2024.

Baca Selengkapnya

KPK Bawa Koper Hitam dan Merah dalam Penggeledahan di Kantor Setjen DPR

10 jam lalu

KPK Bawa Koper Hitam dan Merah dalam Penggeledahan di Kantor Setjen DPR

Penyidik KPK yang tak mau menyebutkan namanya mengatakan penggeledahan di kompleks DPR hari ini dilaksanakan dua satgas

Baca Selengkapnya

KPK Geledah Kantor Setjen DPR, Polisi Berjaga-jaga di Beranda

12 jam lalu

KPK Geledah Kantor Setjen DPR, Polisi Berjaga-jaga di Beranda

Terlihat belasan polisi bersenjata berjaga di beranda Kantor Setjen DPR yang sedang digeledah tim penyidik KPK.

Baca Selengkapnya

KPK Geledah Kantor Setjen DPR

13 jam lalu

KPK Geledah Kantor Setjen DPR

Sebelumnya, KPK sedang menyidik dugaan korupsi rumah dinas DPR.

Baca Selengkapnya

Alexander Marwata Bantah Konflik Nurul Ghufron dengan Albertina Ho Sebagai Upaya Pelemahan KPK

17 jam lalu

Alexander Marwata Bantah Konflik Nurul Ghufron dengan Albertina Ho Sebagai Upaya Pelemahan KPK

Alexander Marwata membantah konflik yang sedang terjadi antara Nurul Ghufron dan anggota Dewas KPK Albertina Ho tidak ada kaitan dengan pelemahan KPK.

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Didesak Mundur, Alexander Marwata: Jangan Berasumsi atau Berandai Andai

20 jam lalu

Nurul Ghufron Didesak Mundur, Alexander Marwata: Jangan Berasumsi atau Berandai Andai

"Apa alasannya (Nurul Ghufron) mundur? Mari menghormati proses yang sekarang berjalan," kata Alexander Marwata.

Baca Selengkapnya