Panja Hambalang Terancam Terhenti di Tengah Jalan  

Reporter

Editor

Jumat, 22 Juni 2012 09:16 WIB

Sejumlah pengunjung melintasi kawasan proyek Pusat Pendidikan, Pengembangan, dan Sekolah Olah Raga Nasional, Hambalang, Bogor, (30/5). Menpora memerintahkan penghentian sementara proyek pembangunan pusat olahraga senilai Rp1,2 triliun khususnya di lokasi amblesnya gedung tersebut. Tempo/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Panja Hambalang sampai saat ini belum juga diketahui nasibnya. Setelah rapat internal panja dua pekan lalu memutuskan perpanjangan masa kerja panja, sampai saat ini nasib panja belum juga jelas.

Ketua Panja Hambalang Agus Hermanto mengatakan bahwa vakumnya Panja Hambalang karena sampai saat ini pimpinan DPR belum juga memutuskan nasib panja ini. Ia juga mengatakan bahwa usulan mengubah panja ini menjadi pansus telah kandas.

"Memang benar, sampai saat ini kami belum mendapatkan keputusan dari pimpinan DPR soal perpanjangan ini," katanya, Kamis, 21 Juni 2012.

Agus mengatakan bahwa dalam rapat internal dua pekan lalu, sejumlah anggota panja menyampaikan usulan pembentukan Pansus Hambalang, tapi usulan itu akhirnya kandas. "Ini, kan, panja sudah bekerja, buat apalagi ada pansus," kata dia.

Politikus Partai Demokrat ini mengatakan bahwa anggaran menjadi pertimbangan utama kenapa pansus tidak diperlukan. Menurut dia, pembentukan pansus justru akan menimbulkan pemborosan anggaran. "Selama ini, kan, panja sudah menghabiskan banyak anggaran. Jadi buat apa dibuat pansus lagi. Itu justru akan jadi pemborosan anggaran," kata dia.

Ketua Komisi Olahraga ini juga menganggap pembentukan pansus akan menjadi alat politik tanpa menimbulkan efek yang signifikan soal pengungkapan kasus ini sendiri. Panja, katanya, juga bisa melakukan apa yang dilakukan pansus.

"Semua keputusan politik panja dan pansus karena yang melakukan politikus pasti berkaitan dengan politik. Semua yang bisa dilakukan oleh pansus juga sebenarnya bisa dilakukan oleh panja. Yang berbeda adalah lingkupnya saja. Kalau panja hanya di Komisi X, kalau pansus itu melibatkan komisi lain," kata dia.

Soal temuan panja yang sudah dibentuk sejak Februari 2012 ini, Agus mengatakan belum bisa menjelaskan. Hanya, menurut dia, panja sudah melakukan inventarisasi masalah. Ia juga mengatakan, hasil panja tak akan melebihi apa yang menjadi keputusan BPK dan KPK. "Yang pasti kami sudah melakukan inventarisasi masalah dan sudah ada kunjungan kerja ke lokasi. Apa yang diputuskan panja nantinya juga akan sejalan dengan apa yang menjadi rekomendasi BPK dan KPK," kata dia.



FEBRIYAN

Berita terkait
Abraham Samad: Bukti Kasus Hambalang Sudah Cukup
Neneng Diyakini Tahu Aliran Duit Hambalang
Hendarman Janji Terbuka ke KPK Soal Hambalang
Hendarman: Kalau Saya Jaksa, Saya Usut Hambalang
Dahlan Bela Adhi Karya di Kasus Hambalang

Berita terkait

Demokrat Kasihani Anas Urbaningrum, Sebut Jadi Korban Adu Domba Kubu Moeldoko dan PKN

13 April 2023

Demokrat Kasihani Anas Urbaningrum, Sebut Jadi Korban Adu Domba Kubu Moeldoko dan PKN

Politikus Demokrat Herman Khaeron menilai pidato Anas Urbaningrum lebih cenderung mengarahkan pada politik persahabatan, alih-alih politik permusuhan.

Baca Selengkapnya

Pengembangan Kawasan Olahraga Hambalang Terganjal Masalah Hukum

17 Maret 2021

Pengembangan Kawasan Olahraga Hambalang Terganjal Masalah Hukum

Menpora Zainuddin Amali merespons kemungkinan Kawasan Olahraga Hambalang sebagai lokasi pemusatan latihan nasional.

Baca Selengkapnya

KPK Beri Lampu Hijau Pembangunan Hambalang Dilanjutkan, tapi ...

21 Juli 2020

KPK Beri Lampu Hijau Pembangunan Hambalang Dilanjutkan, tapi ...

Pembangunan proyek Hambalang sebagai lokasi pelatnas sudah mendapat lampu hijau dari KPK untuk dilanjutkan, namun terkendala wabah Covid-19.

Baca Selengkapnya

Menpora Susun Grand Design Olahraga, Akan Lahirkan Zohri Baru

27 Mei 2020

Menpora Susun Grand Design Olahraga, Akan Lahirkan Zohri Baru

Kemenpora sedang menyusun Grand Design Olahraga Nasional untuk menghasilkan atlet berprestasi secara sistematik

Baca Selengkapnya

SBY: Saya Menahan Emosi Difitnah Soal Century dan Hambalang

11 November 2018

SBY: Saya Menahan Emosi Difitnah Soal Century dan Hambalang

Curahan hati ini diungkapkan SBY saat menutup pembekalan calon anggota legislatif Partai Demokrat yang sudah berlangsung sejak kemarin.

Baca Selengkapnya

Ajukan PK, Anas Urbaningrum Minta Divonis Bebas

12 Juli 2018

Ajukan PK, Anas Urbaningrum Minta Divonis Bebas

Bekas Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum meminta divonis bebas lewat permohonan PK dalam kasus Hambalang.

Baca Selengkapnya

Ajukan PK, Anas Urbaningrum Gunakan Empat Novum Ini

24 Mei 2018

Ajukan PK, Anas Urbaningrum Gunakan Empat Novum Ini

Dalam peninjauan kembali atau PK tersebut, Anas Urbaningrum mengajukan empat bukti baru atau novum.

Baca Selengkapnya

Jalani Hukuman 3,5 Tahun, Choel Dikirim ke Penjara Sukamiskin

21 Juli 2017

Jalani Hukuman 3,5 Tahun, Choel Dikirim ke Penjara Sukamiskin

Choel Mallarangeng akan menjalani hukumannya selama 3,5 tahun penjara di Lapas Sukamiskin, Bandung.

Baca Selengkapnya

Setelah Bebas, Andi Mallarangeng Kembali ke Demokrat Bantu SBY  

20 Juli 2017

Setelah Bebas, Andi Mallarangeng Kembali ke Demokrat Bantu SBY  

Selain kembali bergabung dengan Partai Demokrat dan membantu SBY, Andi Mallarangeng berencana kembali mengajar di kampus.

Baca Selengkapnya

Andi Alifian Malarangeng Hari Ini Bebas Murni

19 Juli 2017

Andi Alifian Malarangeng Hari Ini Bebas Murni

Andi Mallarangeng terpidana kasus korupsi Hambalang telah dinyatakan bebas murni, mulai hari ini.

Baca Selengkapnya