TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Divisi Komunikasi dan Informatika Partai Demokrat Ruhut Sitompul meminta agar Ketua Dewan Pengurus Daerah Partai Demokrat Maluku Utara Thaib Armaiyn untuk dicopot dari jabatannya. "Kalau masih membangkang, pecat sebagai kader partai," kata Ruhut di gedung DPR, Jakarta, Jumat, 25 Mei 2012.
Menurut Ruhut, roda partai di Maluku Utara tidak jalan sejak dipimpin Thaib. Partai Demokrat, kata Ruhut, kemudian melayangkan surat melalui Wakil Ketua Umum Jhonny Allen Marbun untuk menggelar musyawarah daerah. "Dia (Thaib) sudah yakin kalah. Jadi seperti itu. Partai tidak jalan, apalagi pendiri partai di sana malah banyak yang dipecat," katanya.
Menurut Ruhut, Partai Demokrat harus segera membentuk caretaker agar roda kepengurusan partai bisa tetap berjalan untuk mengganti kepemimpinan Thaib. "Ini sudah keterlaluan. Thaib sengaja membuat ini agar Musda terus diundur," ujar dia.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum bersama sekretaris jenderalnya, Edhie Baskoro Yudhoyono, beserta rombongan pengurus pusat partai diusir oleh massa partai di Bandar Udara Sultan Babullah, Ternate, pada Kamis kemarin.
Massa partai tidak puas terhadap keputusan Anas dan Edhie Baskoro ihwal Musyawarah Daerah Partai Demokrat Maluku Utara. Menurut Ruhut, akibat insiden itu, tiga orang dari rombongan kena bogem massa. "Saya dengar sudah ada pelaku yang ditahan," kata Ruhut.
