TEMPO.CO, Bogor - Cuaca buruk dalam tiga hari terakhir di kawasan Gunung Salak, Bogor, menghambat upaya tim SAR Rusia dan Kopassus dalam melakukan pencarian kotak data rekam penerbangan pesawat Sukhoi atau flight data recorder (FDR). Selain itu, medan yang berat serta kondisi pesawat yang hancur juga menjadi kendala pencarian FDR ini.
"Hujan turun dari hari Jumat. Pencarian FDR sempat dihentikan pada Jumat pukul 14.00. Tim di atas (lokasi Sukhoi jatuh) saya larang turun ke lembah karena membahayakan keselamatan," kata Komandan Korem 061 Suryakencana Bogor, Kolonel Infanteri A.M. Putranto, di Pasir Pogor, Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Bogor, Jawa Barat, Minggu, 20 Mei 2012.
Kepala Badan SAR Nasional Marsekal Madya Daryatmo mengatakan tim SAR Rusia dibantu prajurit Kopassus menargetkan dapat menemukan FDR pada Minggu ini. Radius pencarian diperluas sampai 1 kilometer dari titik Sukhoi jatuh dan meledak di tebing Gunung Salak.
Namun Basarnas tetap meminta tim SAR Rusia kembali ke Posko Pasir Pogor sesuai dengan batas perpanjangan waktu pencarian selama tiga hari, terhitung dari Jumat lalu sampai Minggu. Kondisi cuaca di Gunung Salak sangat buruk dan lokasi pencarian FDR merupakan jurang terjal sehingga dianggap membahayakan.
"Lokasi pesawat jatuh cuacanya dingin. Selama tiga hari perpanjangan, mereka harus kembali ke Posko Pasir Pogor," kata Kepala Basarnas.
ARIHTA U SURBAKTI
Berita Terkait:
FDR Belum Ditemukan, Rusia Mulai Balik Kandang
Serpihan Kotak Data Rekam Sukhoi Ditemukan
Keluarga Korban Sukhoi, Antara Lega dan Bertanya
Keluarga Pilot Sukhoi Tidak Datang ke Indonesia
Kemenkokesra Tak Terlibat Evakuasi Korban Sukhoi
239 Ribu Anak Indonesia Perokok Aktif
Berita terkait
KNKT Investigasi Penyebab Kecelakaan di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek, Ini Tugas Investigator KNKT
22 hari lalu
KNKT memiliki investigator dan sekretariat untuk membantu proses investigasi kecelakaan di Indonesia, termasuk di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek.
Baca SelengkapnyaSelandia Baru akan Sita Kotak Hitam LATAM Boeing 787
53 hari lalu
Komisi Investigasi Kecelakaan Transportasi Selandia Baru (TAIC) akan menyita kotak hitam penerbangan LATAM Airlines Boeing 787.
Baca SelengkapnyaKronologi Pilot dan Kopilot Batik Air ID-6723 Ketiduran, Sempat Sarapan Mie Instan Sebelum Terbang
57 hari lalu
KNKT menjelaskan kronologi pilot-kopilot Maskapai Batik Air tertidur saat terbangkan pesawat dari Kendari ke Jakarta. Ada 153 penumpang dalam pesawat.
Baca SelengkapnyaMH370 Hilang Tanpa Jejak, Berikut Fakta-fakta Menarik di Balik Peristiwa Tragis Itu
59 hari lalu
Pesawat MH370 hilang dalam penerbangan dari Kuala Lumpur, Malaysia ke Cina. Sepuluh tahun berlalu, jejaknya masih misterius.
Baca Selengkapnya10 Tahun Misteri Hilangnya Pesawat MH370, Malaysia Akan Cari Lagi
4 Maret 2024
Pemerintah Malaysia mendorong pencarian baru atas pesawat Malaysia Airlines penerbangan MH370 yang hilang misterius 10 tahun lalu
Baca SelengkapnyaBawa 12 Penumpang, Pesawat Smart Air PK-SNJ Kecelakaan di Bandara Aminggaru Papua
5 Februari 2024
Pesawat Smart Air PK-SNJ mengalami kecelakaan di Bandara Aminggaru, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah
Baca SelengkapnyaPesawat Sewaan yang Angkut Pengusaha Rusia Jatuh di Afghanistan, Dua Tewas
22 Januari 2024
Enam warga Rusia yang naik pesawat carter dari Thailand, jatuh di Afghanistan.
Baca SelengkapnyaPesawat Sewaan Rusia Berisi 6 Penumpang Hilang di Afghanistan
21 Januari 2024
Sebuah pesawat sewaan teregistrasi Rusia dengan enam orang di dalamnya menghilang dari layar radar di Afghanistan.
Baca SelengkapnyaPesawat Korean Air dan Cathay Pacific Bertabrakan Sayap di Bandara Jepang
17 Januari 2024
Pesawat Korean Air menabrak pesawat Cathay Pacific yang kosong saat sedang meluncur di bandara Jepang yang dilanda salju. Sayap pesawat Korean Air rusak.
Baca Selengkapnya5 Serba-serbi Film Netflix Society of the Snow
16 Januari 2024
Film Society of the Snow di Netflix mengangkat kisah nyata kecelakaan pesawat dan bertahan hidup sampai terpaksa menjadi kanibal
Baca Selengkapnya